BibTex Citation Data :
@article{IEOJ44350, author = {Vesya Zalfa Fanerika and Aries Susanty}, title = {PENGUKURAN KINERJA KARYAWAN DEPARTEMEN HSC-HSE PADA PT XYZ MENGGUNAKAN PENDEKATAN HUMAN RESOURCE SCORECARD}, journal = {Industrial Engineering Online Journal}, volume = {13}, number = {2}, year = {2024}, keywords = {pengukuran kinerja, key performance indicator, human resources scorecard, scoring system dan traffic light system, analytical hierarchy process}, abstract = { ABSTRAK PT XYZ adalah perusahaan dengan Penanaman Modal Asing dengan kegiatan utama yaitu industri garmen. PT XYZ memiliki beberapa departemen, salah satunya Departemen HSC-HSE (Health Safety Compliance-Health, Safety, and Environment). Selama ini, pengukuran kinerja yang dilakukan pada Departemen HSC-HSE hanya diukur melalui status finansial yang dilaporkan pada manajer perusahaan. Jika dilihat dari status finansialnya saja, kinerja para karyawan tidak bisa terukur. Hal itu kurang bisa dijadikan tolak ukur karena bisa saja status finansial yang dilaporkan berubah menjadi lebih buruk dikarenakan karyawan lain dan berpengaruh pada keuntungan perusahaan. Oleh karena itu, perlu dilakukan evaluasi pengukuran kinerja dari berbagai aspek bagi karyawan untuk mengetahui kinerja sumber daya manusia pada Departemen HSC-HSE di PT XYZ. Langkah-langkah penelitian dari awal yaitu mengidentifikasi KPI (Key Performance Indicator) menggunakan rancangan HR Scorecard, kemudian menghitung bobot tiap KPI dengan metode Analytical Hierarchy Process, lalu menentukan nilai kinerja dengan metode Scoring System, dan yang terakhir evaluasi hasil pengukuran kinerja dengan metode Traffic Light System. Penelitian yang dilakukan menghasilkan 19 KPI, yaitu 5 KPI HR Deliverable, 6 KPI dari perspektif High Performance Work System, 5 KPI HR Efficiency, dan 3 KPI HR System Alignment. Dari hasil pengukuran kinerjanya didapatkan 2 KPI memiliki Traffic Light System berwarna merah, yaitu kepemimpinan dan tingkat keterlambatan karyawan. Walaupun hasil kinerja keseluruhannya berada pada level hijau sebesar 94,17%, perusahaan tetap harus melakukan perbaikan segera pada kedua KPI tersebut agar dapat meningkatkan nilai persentasenya sehingga kinerja Departemen HSC-HSE menjadi semakin baik. Kata kunci: pengukuran kinerja, key performance indicator, human resources scorecard, scoring system dan traffic light system, analytical hierarchy process }, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/ieoj/article/view/44350} }
Refworks Citation Data :
ABSTRAKPT XYZ adalah perusahaan dengan Penanaman Modal Asing dengan kegiatan utama yaitu industrigarmen. PT XYZ memiliki beberapa departemen, salah satunya Departemen HSC-HSE (Health SafetyCompliance-Health, Safety, and Environment). Selama ini, pengukuran kinerja yang dilakukan padaDepartemen HSC-HSE hanya diukur melalui status finansial yang dilaporkan pada manajer perusahaan.Jika dilihat dari status finansialnya saja, kinerja para karyawan tidak bisa terukur. Hal itu kurang bisadijadikan tolak ukur karena bisa saja status finansial yang dilaporkan berubah menjadi lebih burukdikarenakan karyawan lain dan berpengaruh pada keuntungan perusahaan. Oleh karena itu, perludilakukan evaluasi pengukuran kinerja dari berbagai aspek bagi karyawan untuk mengetahui kinerjasumber daya manusia pada Departemen HSC-HSE di PT XYZ. Langkah-langkah penelitian dari awalyaitu mengidentifikasi KPI (Key Performance Indicator) menggunakan rancangan HR Scorecard,kemudian menghitung bobot tiap KPI dengan metode Analytical Hierarchy Process, lalu menentukannilai kinerja dengan metode Scoring System, dan yang terakhir evaluasi hasil pengukuran kinerja denganmetode Traffic Light System. Penelitian yang dilakukan menghasilkan 19 KPI, yaitu 5 KPI HRDeliverable, 6 KPI dari perspektif High Performance Work System, 5 KPI HR Efficiency, dan 3 KPI HRSystem Alignment. Dari hasil pengukuran kinerjanya didapatkan 2 KPI memiliki Traffic Light Systemberwarna merah, yaitu kepemimpinan dan tingkat keterlambatan karyawan. Walaupun hasil kinerjakeseluruhannya berada pada level hijau sebesar 94,17%, perusahaan tetap harus melakukan perbaikansegera pada kedua KPI tersebut agar dapat meningkatkan nilai persentasenya sehingga kinerjaDepartemen HSC-HSE menjadi semakin baik.
Kata kunci: pengukuran kinerja, key performance indicator, human resources scorecard, scoring systemdan traffic light system, analytical hierarchy process
Last update:
Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik - Universitas Diponegoro
Jl. Prof. Soedarto, SH Tembalang Semarang 50239
Telp / Fax : (024) 7460052
Email : i_engineering@ymail.com