BibTex Citation Data :
@article{JTP16884, author = {Rahma Hanifah and Ahmad Al-Baarri and Yoyok Pramono}, title = {Determinasi Kadar Randemen, Tampilan Warna, dan Imaginery Bubuk Cincau Hijau (Premna oblongifolia) dengan Suhu Pengeringan yang Berbeda}, journal = {Jurnal Teknologi Pangan}, volume = {1}, number = {1}, year = {2017}, keywords = {bubuk; cincau hijau; pengeringan}, abstract = { Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu pengeringan terhadap karakteristik fisik bubuk cincau hijau. Materi yang digunakan adalah daun cincau hijau segar yang diambil dari lokasi sekitar penelitian. Pengeringan daun dilakukan dengan menggunakan oven dryer pada suhu 40, 45, 50, 55, dan 60˚C. Daun yang telah kering dijadikan bubuk dengan menggunakan grinder , kemudian dilakukan analisis rendemen dan warna L*a*b* dengan menggunakan analisis regresi, sedangkan parameter profil mikrostruktur dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kenaikan suhu pengeringan dari 40 ke 60˚C mengakibatkan penurunan tingkat kecerahan yang linear dengan nilai R 2 sebesar 0,9517 sedangkan rendemen menunjukkan trend penurunan non-linear dengan R 2 sebesar 0,9817. Hasil profil mikrostruktur menunjukkan semakin tinggi suhu pengeringan semakin rendah kerapatan antar partikel bubuk cincau hijau yang dihasilkan. }, issn = {2597-9892}, doi = {10.14710/jtp.2017.16884}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/tekpangan/article/view/16884} }
Refworks Citation Data :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu pengeringan terhadap karakteristik fisik bubuk cincau hijau. Materi yang digunakan adalah daun cincau hijau segar yang diambil dari lokasi sekitar penelitian. Pengeringan daun dilakukan dengan menggunakan oven dryer pada suhu 40, 45, 50, 55, dan 60˚C. Daun yang telah kering dijadikan bubuk dengan menggunakan grinder, kemudian dilakukan analisis rendemen dan warna L*a*b* dengan menggunakan analisis regresi, sedangkan parameter profil mikrostruktur dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kenaikan suhu pengeringan dari 40 ke 60˚C mengakibatkan penurunan tingkat kecerahan yang linear dengan nilai R2 sebesar 0,9517 sedangkan rendemen menunjukkan trend penurunan non-linear dengan R2 sebesar 0,9817. Hasil profil mikrostruktur menunjukkan semakin tinggi suhu pengeringan semakin rendah kerapatan antar partikel bubuk cincau hijau yang dihasilkan.
Article Metrics:
Last update:
Indexed in:
Journal Visitors
View My Stats