BibTex Citation Data :
@article{JTP17468, author = {Mohammad Bayu and Heni Rizqiati and Nurwantoro Nurwantoro}, title = {Analisis Total Padatan Terlarut, Keasaman, Kadar Lemak, dan Tingkat Viskositas pada Kefir Optima dengan Lama Fermentasi yang Berbeda}, journal = {Jurnal Teknologi Pangan}, volume = {1}, number = {2}, year = {2017}, keywords = {kefir optima; total padatan terlarut; keasaman; lemak; tingkat viskositas}, abstract = { Kefir Optima merupakan jenis minuman fermentasi yang dibuat dengan menambahkan kefir grains ke dalam susu, selain itu juga menjadi sumber probiotik utama dan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan manusia. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama fermentasi terhadap total padatan terlarut, kadar lemak, dan tingkat viskositas kefir optima. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah susu sapi segar, kefir grains, NaOH 0,1 N, Phenolphtalein (PP) 1%, H2SO4, isoamil alkohol dan aquades.. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan variasi perlakuan yang diberikan adalah (T1) lama fermentasi 12 jam, (T2) lama fermentasi 24 jam, (T3) lama fermentasi 36 jam, dan (T4) lama fermentasi 48 jam. Parameter yang diamati adalah total padatan terlarut, keasaman, kadar lemak, dan tingkat viskositas kefir optima. Data hasil pengujian dianalisis menggunakan uji Analysis of Variance (ANOVA) dengan taraf signifikansi 5% dan apabila terdapat perbedaan maka dilanjutkan dengan uji Duncan. Penambahan lama fermentasi memberikan pengaruh nyata terhadap total padatan terlarut, keasaman dan kadar lemak namun tidak memberikan pengaruh nyata terhadap tingkat viskositas. Semakin lama waktu fermentasi, total padatan terlarut dan kadar lemak semakin menurun dan keasaman meningkat. }, issn = {2597-9892}, doi = {10.14710/jtp.2017.17468}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/tekpangan/article/view/17468} }
Refworks Citation Data :
Kefir Optima merupakan jenis minuman fermentasi yang dibuat dengan menambahkan kefir grains ke dalam susu, selain itu juga menjadi sumber probiotik utama dan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan manusia. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama fermentasi terhadap total padatan terlarut, kadar lemak, dan tingkat viskositas kefir optima. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah susu sapi segar, kefir grains, NaOH 0,1 N, Phenolphtalein (PP) 1%, H2SO4, isoamil alkohol dan aquades.. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan variasi perlakuan yang diberikan adalah (T1) lama fermentasi 12 jam, (T2) lama fermentasi 24 jam, (T3) lama fermentasi 36 jam, dan (T4) lama fermentasi 48 jam. Parameter yang diamati adalah total padatan terlarut, keasaman, kadar lemak, dan tingkat viskositas kefir optima. Data hasil pengujian dianalisis menggunakan uji Analysis of Variance (ANOVA) dengan taraf signifikansi 5% dan apabila terdapat perbedaan maka dilanjutkan dengan uji Duncan. Penambahan lama fermentasi memberikan pengaruh nyata terhadap total padatan terlarut, keasaman dan kadar lemak namun tidak memberikan pengaruh nyata terhadap tingkat viskositas. Semakin lama waktu fermentasi, total padatan terlarut dan kadar lemak semakin menurun dan keasaman meningkat.
Note: This article has supplementary file(s).
Article Metrics:
Last update:
Indexed in:
Journal Visitors
View My Stats