Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC6881, author = {Liri Handayani and Fitriyono Ayustaningwarno}, title = {INDEKS GLIKEMIK DAN BEBAN GLIKEMIK VEGETABLE LEATHER BROKOLI (Brassica oleracea var. ITALICA) DENGAN SUBSTITUSI INULIN}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {3}, number = {4}, year = {2014}, keywords = {vegetable leather; brokoli; inulin; indeks glikemik}, abstract = { Latar Belakang: Diabetes melitus tipe 2 erat kaitannya dengan pola hidup. Asupan tinggi lemak dan gula tetapi rendah serat dapat menyebabkan hiperglikemia. Dalam penatalaksanaannya, diperlukan kontrol gula darah untuk mencegah komplikasi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik (IG) rendah, seperti brokoli dan inulin. Pengolahan brokoli menjadi vegetable leather diharapkan menghasilkan makanan rendah IG. Tujuan: Menganalisis nilai indeks glikemik dan beban glikemik (BG) vegetable leather brokoli yang disubstitusi dengan inulin. Metode: Merupakan penelitian dengan rancangan acak lengkap satu faktor yaitu substitusi sukrosa dengan inulin (0%, 25%, 50%, 75%, dan 100%) yang disubstitusikan pada vegetable leather untuk mengetahui pengaruhnya terhadap nilai indeks glikemik dan beban glikemik vegetable leather . Data yang terkumpul dianalisis menggunakan uji One Way ANOVA dengan uji lanjut Tukey. Hasil: Indeks glikemik dari setiap variasi susbtitusi inulin (0%, 25%, 50%, 75%, dan 100%) adalah 50,09; 53,48; 30,00; 29,16; dan 23,42. Sedangkan beban glikemik dari setiap variasi adalah 10,36; 8,76; 5,39; 3,91; dan 3,67. Simpulan: Semua vegetable leather memiliki IG dan BG kategori rendah. Vegetable leather dengan substitusi inulin 100% memiliki indeks glikemik (23,42) dan beban glikemik (3,67) yang paling rendah. }, issn = {2622-884X}, pages = {783--790} doi = {10.14710/jnc.v3i4.6881}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/6881} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang: Diabetes melitus tipe 2 erat kaitannya dengan pola hidup. Asupan tinggi lemak dan gula tetapi rendah serat dapat menyebabkan hiperglikemia. Dalam penatalaksanaannya, diperlukan kontrol gula darah untuk mencegah komplikasi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik (IG) rendah, seperti brokoli dan inulin. Pengolahan brokoli menjadi vegetable leather diharapkan menghasilkan makanan rendah IG.
Tujuan: Menganalisis nilai indeks glikemik dan beban glikemik (BG) vegetable leather brokoli yang disubstitusi dengan inulin.
Metode: Merupakan penelitian dengan rancangan acak lengkap satu faktor yaitu substitusi sukrosa dengan inulin (0%, 25%, 50%, 75%, dan 100%) yang disubstitusikan pada vegetable leather untuk mengetahui pengaruhnya terhadap nilai indeks glikemik dan beban glikemik vegetable leather. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan uji One Way ANOVA dengan uji lanjut Tukey.
Hasil: Indeks glikemik dari setiap variasi susbtitusi inulin (0%, 25%, 50%, 75%, dan 100%) adalah 50,09; 53,48; 30,00; 29,16; dan 23,42. Sedangkan beban glikemik dari setiap variasi adalah 10,36; 8,76; 5,39; 3,91; dan 3,67.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats