Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC4537, author = {Chairunisa Rarastiti and Ahmad Syauqy}, title = {HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU, FREKUENSI KEHADIRAN ANAK KE POSYANDU, ASUPAN ENERGI DAN PROTEIN DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 1-2 TAHUN}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {3}, number = {1}, year = {2014}, keywords = {karakteristik ibu; frekuensi kehadiran anak ke posyandu; asupan energi protein; status gizi; anak usia 1-2 tahun}, abstract = { Latar Belakang: Optimalisasi tumbuh kembang dan masa emas pertumbuhan otak terjadi pada dua tahun awal kehidupan. S tatus gizi merupakan prediktor kualitas hidup di kemudian hari . Status gizi balita dapat dipantau melalui posyandu . Posyandu merupakan Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) untuk memberikan kemudahan dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar. Status gizi anak juga dapat dipengaruhi oleh karakteristik ibu dan asupan makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik ibu, frekuensi kehadiran anak ke posyandu, asupan energi dan protein dengan status gizi anak usia 1-2 tahun . Metode: Penelitian analitik dengan desain cross sectional. Subjek penelitian 57 ibu dari anak usia 1-2 tahun di wilayah kerja Puskesmas Bugangan Kecamatan Semarang Timur . Teknik pengambilan sampel se cara purposive sampling. Karakteristik subjek diperoleh melalui wawancara, frekuensi kehadiran ke posyandu diperoleh dari data register posyandu , asupan energi protein anak dari food recall dan status gizi BB/U anak diperoleh melalui penimbangan kemudian dibandingkan dengan skor Z WHO 2005. Analisis data dengan uji rank-spearman dan chi square menggunakan program komputer. Hasil: Seb esar 52,6% frekuensi anak yang aktif hadir ke posyandu. Sebesar 35,1% dan 71,9% anak dengan asupan energi dan protein cukup serta 57,9% dengan status gizi baik. Tidak terdapat hubungan antara usia ibu (p=0,909; r=-0,015), pendidikan ibu (p=0, 352 ; RP= 1,38 ) , pekerjaan ibu (p=0,472; RP=1,25) , pengetahuan ibu (p=0,258; r=0,152), jumlah balita (p=0,677; r=-0,056), pendapatan keluarga (p=0,612; r=0,069) dan frekuensi kehadiran ke posyandu (p=0,238; r=0,159) dengan status gizi anak usia 1-2 tahun. Ada hubungan antara asupan energi (p=0,000; r = 0,646 ) dan protein (p=0,000; r=0,496) dengan status gizi anak usia 1-2 tahun. Simpulan: Tidak terdapat hubungan bermakna antara usia ibu, pendidikan ibu, pekerjaan ibu, pengetahuan ibu, jumlah balita, pendapatan keluarga dan frekuensi kehadiran anak ke posyandu dengan status gizi anak usia 1-2 tahun. Terdapat hubungan bermakna antara asupan energi dan protein dengan status gizi anak usia 1-2 tahun . }, issn = {2622-884X}, pages = {98--105} doi = {10.14710/jnc.v3i1.4537}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/4537} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang: Optimalisasi tumbuh kembang dan masa emas pertumbuhan otak terjadi pada dua tahun awal kehidupan. Status gizi merupakan prediktor kualitas hidup di kemudian hari. Status gizi balita dapat dipantau melalui posyandu. Posyandu merupakan Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) untuk memberikan kemudahan dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar. Status gizi anak juga dapat dipengaruhi oleh karakteristik ibu dan asupan makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik ibu, frekuensi kehadiran anak ke posyandu, asupan energi dan protein dengan status gizi anak usia 1-2 tahun.
Metode: Penelitian analitik dengan desain cross sectional. Subjek penelitian 57 ibu dari anak usia 1-2 tahun di wilayah kerja Puskesmas Bugangan Kecamatan Semarang Timur. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Karakteristik subjek diperoleh melalui wawancara, frekuensi kehadiran ke posyandu diperoleh dari data register posyandu, asupan energi protein anak dari food recall dan status gizi BB/U anak diperoleh melalui penimbangan kemudian dibandingkan dengan skor Z WHO 2005. Analisis data dengan uji rank-spearman dan chi square menggunakan program komputer.
Hasil: Sebesar 52,6% frekuensi anak yang aktif hadir ke posyandu. Sebesar 35,1% dan 71,9% anak dengan asupan energi dan protein cukup serta 57,9% dengan status gizi baik. Tidak terdapat hubungan antara usia ibu (p=0,909; r=-0,015), pendidikan ibu (p=0,352; RP=1,38), pekerjaan ibu (p=0,472; RP=1,25), pengetahuan ibu (p=0,258; r=0,152), jumlah balita (p=0,677; r=-0,056), pendapatan keluarga (p=0,612; r=0,069) dan frekuensi kehadiran ke posyandu (p=0,238; r=0,159) dengan status gizi anak usia 1-2 tahun. Ada hubungan antara asupan energi (p=0,000; r=0,646) dan protein (p=0,000; r=0,496) dengan status gizi anak usia 1-2 tahun.
Simpulan: Tidak terdapat hubungan bermakna antara usia ibu, pendidikan ibu, pekerjaan ibu, pengetahuan ibu, jumlah balita, pendapatan keluarga dan frekuensi kehadiran anak ke posyandu dengan status gizi anak usia 1-2 tahun. Terdapat hubungan bermakna antara asupan energi dan protein dengan status gizi anak usia 1-2 tahun.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats