Program Studi Gizi Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi Gizi, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC32881, author = {Ekasari Ekasari and Devieka Dhanny}, title = {FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KADAR GLUKOSA DARAH PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II USIA 46-65 TAHUN DI KABUPATEN WAKATOBI}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {11}, number = {2}, year = {2022}, keywords = {Aktivitas Fisik; Kadar Glukosa Darah; Tingkat Stres}, abstract = { Latar Belakang: Diabetes mellitus adalah penyakit metabolik dengan karakteristik kadar glukosa darah yang tinggi (hiperglikemik) yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin ataupun keduanya. Glukosa darah yang tinggi dapat berdampak besar pada masalah kesehatan karena dapat berkembang menjadi penyakit kardiovaskuler, stroke dan gagal ginjal. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kadar glukosa darah pada penderita diabetes melitus tipe II usia 46-65 Tahun di Posbindu Puskesmas Liya Kabupaten Wakatobi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional . Metode sampling yang digunakan adalah p urposive sampling . Data yang dikumpulkan antara lain data kadar glukosa darah, tingkat stress, aktivitas fisik, dan asupan gizi. Data tingkat stress diambil menggunakan kuesioner Perceived Stress Scale-10 dan data aktivitas fisik diambil menggunakan kuesioner International Physical Activity Questionnaire . Data asupan gizi diambil melalui 2x24 hours food recall dan semi-quanitative food frequency questionnaire . Analisis bivariat dilakukan menggunakan uji chi-square dan analisis multivariat menggunakan regresi logistik. Hasil: Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres ( p-value: 0,029), aktivitas fisik ( p-value: 0,015) dan kadar glukosa darah pada penderita diabetes melitus tipe II. Sementara itu, tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asupan karbohidrat total ( p-value: 0,911), asupan karbohidrat sederhana ( p-value: 0,457) kepatuhan diet ( p-valu e: 0,701) dan kadar glukosa darah. Hasil analisis multivariat diperoleh OR paling tinggi adalah pada variabel aktivitas fisik yaitu 4,320. Simpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara antara tingkat stres, aktivitas fisik dan kadar glukosa darah pada penderita diabetes melitus tipe II}, issn = {2622-884X}, pages = {154--162} doi = {10.14710/jnc.v11i2.32881}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/32881} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang: Diabetes mellitus adalah penyakit metabolik dengan karakteristik kadar glukosa darah yang tinggi (hiperglikemik) yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin ataupun keduanya. Glukosa darah yang tinggi dapat berdampak besar pada masalah kesehatan karena dapat berkembang menjadi penyakit kardiovaskuler, stroke dan gagal ginjal.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kadar glukosa darah pada penderita diabetes melitus tipe II usia 46-65 Tahun di Posbindu Puskesmas Liya Kabupaten Wakatobi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Metode sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Data yang dikumpulkan antara lain data kadar glukosa darah, tingkat stress, aktivitas fisik, dan asupan gizi. Data tingkat stress diambil menggunakan kuesioner Perceived Stress Scale-10 dan data aktivitas fisik diambil menggunakan kuesioner International Physical Activity Questionnaire. Data asupan gizi diambil melalui 2x24 hours food recall dan semi-quanitative food frequency questionnaire. Analisis bivariat dilakukan menggunakan uji chi-square dan analisis multivariat menggunakan regresi logistik.
Note: This article has supplementary file(s).
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats