Program Studi S1 Ilmu Gizi, STIKes Widya Cipta Husada Malang, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC29500, author = {Choirun Nissa and Guritan Sukma and Indah Madjid and Nur Sidin and Maulidatul Musyarrofah}, title = {IDENTIFIKASI POTENSI SENYAWA ISOFLAVON DAN QUERCETIN DAN PERBANDINGAN IKATAN TERHADAP ACE (ANGIOTENSIN-CONVERTING ENZYME) MENGGUNAKAN STUDI IN SILICO}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {11}, number = {1}, year = {2022}, keywords = {Anti-hipertensi; Isoflavon; Quercetin; ACE (Angiotensin Converting Enzyme)}, abstract = { Prevalensi hipertensi di Indonesia tergolong tinggi, sekitar 29,1% pada laki-laki dan perempuan sebesar 26,6%. Penderita hipertensi di Jawa Timur juga tergolong tinggi, sebanyak 31.789 orang. Solusi alternatif dalam penelitian ini, memanfaatkan isoflavon dan quercetin sebagai antihipertensi. Isolavon dan quercetin merupakan seyawa fenolik yang mampu berikatan dengan Angiotensin Converting Enzyme(ACE) dan mempengaruhi tekanan darah. Penelitian ini mengidentifikasi potensi senyawa isoflavon dan quercetin serta perbandingan ikatan antara isoflavon dan quercetin terhadap ACE dengan menggunakan perangkat lunak Hex 8. Penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan penelusuran melalui metode in silico (pengunduhan molekul dan penambatan molekul) secara komputerisasi. Softwareatau aplikasi yang digunakan pada penelitian ini adalah pass server dan HEX 8.0. Hasil visualisasi penambatan molekul ditampilkan dengan perangkat lunak Discovery Studio. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa senyawa quercetin dan isoflavone berpotensi sebagai vasoprotektor. Energi penambatan molekul Isoflavon terhadap ACE sebesar -194,66 kkal.mol. Quercetin sebesar -236,47 kkal.mol, Captopril sebesar -494.56 kkal/mol. Energi penambatan ligan isoflavon dan quercetin terhadap ACE (Angiotensin Converting Enzyme) lebih besar daripada penambatan ligan Captopril terhadap ACE (Angiotensin Converting Enzyme). Hasil penelitian ini memberi harapan potensi penggunaan senyawa ligan sebagai antihipertensi namun memerlukan penelitian lebih lanjut. }, issn = {2622-884X}, pages = {1--5} doi = {10.14710/jnc.v11i1.29500}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/29500} }
Refworks Citation Data :
Prevalensi hipertensi di Indonesia tergolong tinggi, sekitar 29,1% pada laki-laki dan perempuan sebesar 26,6%. Penderita hipertensi di Jawa Timur juga tergolong tinggi, sebanyak 31.789 orang. Solusi alternatif dalam penelitian ini, memanfaatkan isoflavon dan quercetin sebagai antihipertensi. Isolavon dan quercetin merupakan seyawa fenolik yang mampu berikatan dengan Angiotensin Converting Enzyme(ACE) dan mempengaruhi tekanan darah. Penelitian ini mengidentifikasi potensi senyawa isoflavon dan quercetin serta perbandingan ikatan antara isoflavon dan quercetin terhadap ACE dengan menggunakan perangkat lunak Hex 8. Penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan penelusuran melalui metode in silico (pengunduhan molekul dan penambatan molekul) secara komputerisasi. Softwareatau aplikasi yang digunakan pada penelitian ini adalah pass server dan HEX 8.0. Hasil visualisasi penambatan molekul ditampilkan dengan perangkat lunak Discovery Studio. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa senyawa quercetin dan isoflavone berpotensi sebagai vasoprotektor. Energi penambatan molekul Isoflavon terhadap ACE sebesar -194,66 kkal.mol. Quercetin sebesar -236,47 kkal.mol, Captopril sebesar -494.56 kkal/mol. Energi penambatan ligan isoflavon dan quercetin terhadap ACE (Angiotensin Converting Enzyme) lebih besar daripada penambatan ligan Captopril terhadap ACE (Angiotensin Converting Enzyme). Hasil penelitian ini memberi harapan potensi penggunaan senyawa ligan sebagai antihipertensi namun memerlukan penelitian lebih lanjut.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats