BibTex Citation Data :
@article{JNC3723, author = {Mega Febrikaharisma and Enny Probosari}, title = {HUBUNGAN ANTARA TB/U DENGAN FUNGSI MOTORIK ANAK USIA 2-4 TAHUN}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {2}, number = {4}, year = {2013}, keywords = {TB/U; motorik kasar; motorik halus}, abstract = { Latar Belakang : Perkembangan motorik merupakan perkembangan yang mengontrol gerakan-gerakan tubuh dengan melibatkan koordinasi antara susunan syaraf, syaraf pusat dan otot. Kegiatan yang berhubungan dengan fungsi motorik ini melibatkan suatu mekanisme yang me mbutuhkan energidan fisik yang ade kuat , sehingga status gizi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi fungsi motorik. TB/U merupakan indeks yang paling banyak digunakan untuk menentukan status gizi yang diukur secara antropometri terkait dengan fungsi motorik . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status antropometri dengan fungsi motorik anak. Metode : Desain penelitian ini adalah cross sectional dengan subjek 40 anak yang diambil secara random sampling. Data status gizi diperoleh dengan pengukuran antropometri dan dikategorikan berdasarkan WHO Anthro 2005. Data fungsi motorik diperoleh dengan menilai fungsi motorik anak menggunakan DDST kemudian dikategorikan berdasarkan penilaian DDST. Data penelitian ini dianalisis menggunakan uji r ank Spearman. Hasil : Pada penelitian ini ditemukan 17,5% subjek stunting dan 2,5% subjek severe stunting. Sebanyak 15% subjek memiliki fungsi motorik kasar yang abnormal dan 17,5% subjek suspect. Terdapat 10% subjek dengan motorik halus abnormal dan 20% subjek suspect. Uji statistik menunjukkan tidak ada hubungan anta ra TB/U dengan fungsi motorik kasar maupun motorik halus (p>0,05). Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan antara status TB/U dengan fungsi motorik anak usia 2-4 tahun. }, issn = {2622-884X}, pages = {425--430} doi = {10.14710/jnc.v2i4.3723}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/3723} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang : Perkembangan motorik merupakan perkembangan yang mengontrol gerakan-gerakan tubuh dengan melibatkan koordinasi antara susunan syaraf, syaraf pusat dan otot. Kegiatan yang berhubungan dengan fungsi motorik ini melibatkan suatu mekanisme yang membutuhkan energidan fisik yang adekuat, sehingga status gizi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi fungsi motorik. TB/U merupakan indeks yang paling banyak digunakan untuk menentukan status gizi yang diukur secara antropometri terkait dengan fungsi motorik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status antropometri dengan fungsi motorik anak.
Metode : Desain penelitian ini adalah cross sectional dengan subjek 40 anak yang diambil secara random sampling. Data status gizi diperoleh dengan pengukuran antropometri dan dikategorikan berdasarkan WHO Anthro 2005. Data fungsi motorik diperoleh dengan menilai fungsi motorik anak menggunakan DDST kemudian dikategorikan berdasarkan penilaian DDST. Data penelitian ini dianalisis menggunakan uji rank Spearman.
Hasil : Pada penelitian ini ditemukan 17,5% subjek stunting dan 2,5% subjek severe stunting. Sebanyak 15% subjek memiliki fungsi motorik kasar yang abnormal dan 17,5% subjek suspect. Terdapat 10% subjek dengan motorik halus abnormal dan 20% subjek suspect. Uji statistik menunjukkan tidak ada hubungan antara TB/U dengan fungsi motorik kasar maupun motorik halus (p>0,05).
Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan antara status TB/U dengan fungsi motorik anak usia 2-4 tahun.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats