Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC16364, author = {Ratih Suryaningtyas and Binar Panunggal}, title = {HUBUNGAN ASUPAN FITAT DENGAN STATUS SENG SERUM PADA ANAK SEKOLAH DASAR}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {5}, number = {2}, year = {2017}, keywords = {seng, fitat, serum seng, anak sekolah dasar, defisiensi seng}, abstract = { Latar belakang : Defisiensi seng pada anak-anak ditemukan tinggi pada negara berkembang. Defisiensi seng dapat disebabkan oleh malabsorpsi seng di dalam usus akibat tingginya konsumsi sumber makanan nabati. Makanan nabati mengandung senyawa fitat yang memiliki kemampuan kuat untuk mengikat seng sehingga menghambat penyerapan seng didalam usus. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara asupan fitat dan kadar seng serum pada anak sekolah dasar Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan cross-sectional. Jumlah subjek penelitian adalah 32 anak sekolah dasar (usia 9-12 tahun) di SD IT Taqwiyatul Wathon dan SDN 02 Bandarharjo, Kota Semarang. Subjek dipilih dengan metode simple random sampling. Data yang dikaji meliputi karakteristik subjek, asupan fitat, dan kadar seng serum. Data asupan diperoleh melalui wawancara langsung menggunakan Semi Quantitative Food Frequency Questionare sedangkan kadar seng serum menggunakan metode Atomic Absorbant Spechtrophotometry (AAS). Data dianalisis menggunakan uji Pearson’s . Hasil: Sebanyak 75 % kadar serum subjek termasuk dalam kategori defisiensi dengan nilai rerata 37.58 ± 22,76 µg/dl. Nilai rerata asupan fitat sehari adalah 1035 ± 342,36 mg. Terdapat hubungan positif antara asupan fitat dan kadar seng serum pada subjek namun tidak signifikan (r =0,211, p <0,245) Simpulan : Tidak ada hubungan yang signifikan antara asupan fitat dan kadar seng serum pada anak sekolah dasar. }, issn = {2622-884X}, pages = {77--84} doi = {10.14710/jnc.v5i2.16364}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/16364} }
Refworks Citation Data :
Latar belakang: Defisiensi seng pada anak-anak ditemukan tinggi pada negara berkembang. Defisiensi seng dapat disebabkan oleh malabsorpsi seng di dalam usus akibat tingginya konsumsi sumber makanan nabati. Makanan nabati mengandung senyawa fitat yang memiliki kemampuan kuat untuk mengikat seng sehingga menghambat penyerapan seng didalam usus.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara asupan fitat dan kadar seng serum pada anak sekolah dasar
Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan cross-sectional. Jumlah subjek penelitian adalah 32 anak sekolah dasar (usia 9-12 tahun) di SD IT Taqwiyatul Wathon dan SDN 02 Bandarharjo, Kota Semarang. Subjek dipilih dengan metode simple random sampling. Data yang dikaji meliputi karakteristik subjek, asupan fitat, dan kadar seng serum. Data asupan diperoleh melalui wawancara langsung menggunakan Semi Quantitative Food Frequency Questionare sedangkan kadar seng serum menggunakan metode Atomic Absorbant Spechtrophotometry (AAS). Data dianalisis menggunakan uji Pearson’s.
Hasil: Sebanyak 75 % kadar serum subjek termasuk dalam kategori defisiensi dengan nilai rerata 37.58 ± 22,76 µg/dl. Nilai rerata asupan fitat sehari adalah 1035 ± 342,36 mg. Terdapat hubungan positif antara asupan fitat dan kadar seng serum pada subjek namun tidak signifikan (r =0,211, p <0,245)
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats