Program Studi S1 Ilmu Gizi, Departemen Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC16361, author = {Muhamad Setiawan and Nurmasari Widyastuti}, title = {PENGARUH PEMBERIAN JUS SEMANGKA KUNING (CITRULUS LANATUS) TERHADAP KONSUMSI OKSIGEN MAKSIMAL (VO2MAX) PADA ATLET SEPAK BOLA}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {5}, number = {2}, year = {2017}, keywords = {jus semangka kuning, VO2max, atlet sepak bola, sitrulin}, abstract = { Latar belakang : Penurunan performa latihan sering dialami oleh atlet sepak bola Indonesia. Salah satu indikator performa adalah kebugaran jasmani yang dapat diukur dengan nilai konsumsi oksigen maksimal VO 2 max. Semangka memiliki kandungan sitrulin, suatu asam amino yang dapat dirubah menjadi nitrit oksida (NO) pada mekanisme penghasilan VO 2 max. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian jus semangka kuning terhadap VO 2 max pada atlet sepak bola. Metode: Desain kuasi eksperimental dengan pendekatan pretest–post test control group design pada 16 atlet Klub Sepak Bola PPLP Jawa tengah usia 15-17 tahun bulan November 2015. Kelompok perlakuan diberikan jus semangka kuning 750 ml, sedangkan kontrol 750 ml sirup sukrosa. Intervensi diberikan selama 7 hari. Metode MFT (Multistage Fitness Test) dilakukan untuk mengukur VO 2 max sehari sebelum dan sesudah intervensi. Hasil: Terdapat perbedaan signifikan VO 2 max antara kedua kelompok (p<0.05), dimana VO 2 max 54.3±1.88 ml/kg/menit pada kelompok perlakuan dan 52.1±1.78 ml/kg/menit pada kelompok kontrol. Peningkatan VO 2 max pada kelompok perlakuan (2.27±1.09 ml/kg/menit) lebih tinggi dibanding kontrol (1.92±3.6 ml/kg/menit). Namun, secara klinis VO 2 max kedua kelompok pada sebelum dan sesudah intervensi masih dalam kategori sangat baik (>51.6 ml/kg/menit). Kesimpulan : Pemberian jus semangka kuning dapat meningkatkan VO 2 max pada atlet sepak bola. }, issn = {2622-884X}, pages = {64--70} doi = {10.14710/jnc.v5i2.16361}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/16361} }
Refworks Citation Data :
Latar belakang : Penurunan performa latihan sering dialami oleh atlet sepak bola Indonesia. Salah satu indikator performa adalah kebugaran jasmani yang dapat diukur dengan nilai konsumsi oksigen maksimal VO2max. Semangka memiliki kandungan sitrulin, suatu asam amino yang dapat dirubah menjadi nitrit oksida (NO) pada mekanisme penghasilan VO2max.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian jus semangka kuning terhadap VO2max pada atlet sepak bola.
Metode: Desain kuasi eksperimental dengan pendekatan pretest–post test control group design pada 16 atlet Klub Sepak Bola PPLP Jawa tengah usia 15-17 tahun bulan November 2015. Kelompok perlakuan diberikan jus semangka kuning 750 ml, sedangkan kontrol 750 ml sirup sukrosa. Intervensi diberikan selama 7 hari. Metode MFT (Multistage Fitness Test) dilakukan untuk mengukur VO2max sehari sebelum dan sesudah intervensi.
Hasil: Terdapat perbedaan signifikan VO2max antara kedua kelompok (p<0.05), dimana VO2max 54.3±1.88 ml/kg/menit pada kelompok perlakuan dan 52.1±1.78 ml/kg/menit pada kelompok kontrol. Peningkatan VO2max pada kelompok perlakuan (2.27±1.09 ml/kg/menit) lebih tinggi dibanding kontrol (1.92±3.6 ml/kg/menit). Namun, secara klinis VO2max kedua kelompok pada sebelum dan sesudah intervensi masih dalam kategori sangat baik (>51.6 ml/kg/menit).
Kesimpulan : Pemberian jus semangka kuning dapat meningkatkan VO2max pada atlet sepak bola.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats