skip to main content

FAKTOR RISIKO KEJADIAN KARIES GIGI PADA ORANG DEWASA USIA 20-39 TAHUN DI KELURAHAN DADAPSARI, KECAMATAN SEMARANG UTARA, KOTA SEMARANG

*Ziyaan Azdzahiy Bebe  -  , Indonesia
Henry Setyawan Susanto  -  , Indonesia
Martini Martini  -  , Indonesia
Published: 2 Jan 2018.

Citation Format:
Abstract

Caries is a disease of dental hard tissue, enamel, dentine and cementum, caused by the activity of microorganism in carbohydrate that can be fermented. Based on data from DKK Semarang in 2014-2016, the highest dental caries prevalence belong to 20-44 age group. Calculus incidence reached largest increase and continue at the age 30 years and increases by age. The population in this study is 138 with sample size 103.The purpose of this study is to analyze risk factors of dental caries among adults 20-39 years old. The type of research is analytic observational with cross sectional study design. Dependent variable is dental caries and independent variables are oral hygiene, teeth, pH saliva, score, component of glucose consumption, and toothbrushing practice. Collecting data with index (plaque, oral hygiene, pH saliva), observation, and interview. Data analysis using chi square test. The result of bivariate analysis showed that teeth (p=0.016, POR=5.6), pH saliva (p= 0.015, POR=4.0), plaque (p= 0.038, POR=3.4), and consumption component glucose (p=0.011, POR=7.1) are a risk factor . While, oral hygiene (p = 0.078, POR= 3.3) and tooth brushing practice (p = 0.684, POR = 2.3) are not a risk factor for dental caries. It is recommended adults do the correct steps of tooth brushing (movement of toothbrushes rotating and up-down positioning 45°, duration 2-3 minutes, eight-fold per-septan, and brushing teeth after consumpt glucose), toothbrush <15 minutes after eating, and consumpt cariostatic and anticariogenic foods.

Fulltext View|Download
Keywords: Dental caries, Oral Hygiene, Saliva, Plaque

Article Metrics:

Article Info
Section: Epidemiologi dan Penyakit Tropik
Recent articles
ANALISIS IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PERATURAN DAERAH NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG KESELAMATAN IBU DAN ANAK DI KOTA SEMARANG FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KINERJA GASURKES KIA DALAM PENDAMPINGAN IBU HAMIL DI KOTA SEMARANG HUBUNGAN BEBERAPA FAKTOR WANITA PUS DENGAN PERNIKAHAN USIA DINI DI KECAMATAN CILACAP UTARA TAHUN 2016 Hubungan Adat Setempat, Pola Asuh, dan Persepsi Orang Tua dengan Umur Menikah Wanita PUS pada Pernikahan Dini di Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan Tahun 2016 GAMBARAN TINGKAT KECEMASAN DAN DERAJAT SERANGAN ASMA PADA PENDERITA DEWASA ASMA BRONKIAL (Studi di WilayahKerja Puskesmas Gunungpati, Kota Semarang Tahun 2016) HUBUNGAN KUALITAS MIKROBIOLOGI AIR BAKU DAN HIGIENE SANITASI DENGAN CEMARAN MIKROBA PADA AIR MINUM ISI ULANG DI KECAMATAN TEMBALANG HUBUNGAN ASUPAN SERAT MAKANAN DAN CAIRAN DENGAN KEJADIAN KONSTIPASI FUNGSIONAL PADA REMAJA DI SMA KESATRIAN 1 SEMARANG PERBEDAAN POLA KONSUMSI REMAJA PUTERI OVERWEIGHT DAN NORMAL DI SMA NEGERI 1 SIBORONGBORONG KOTA MEDAN TAHUN 2017 PERBANDINGAN HASIL INVESTIGASI PENYEBAB INSIDEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SCAT DAN METODE TRIPOD (STUDI KASUS PENYEBAB INSIDEN DI TERMINAL LPG SEMARANG) ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SAFETY BEHAVIOR PADA PEKERJA BAGIAN LINE PRODUKSI DI PT COCA COLA BOTTLING INDONESIA PENGGUNAAN KAPUR TOHOR (CaO) DALAM PENURUNAN KADAR LOGAM Fe DAN Mn PADA LIMBAH CAIR PEWARNAAN ULANG JEANS KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2017 RESILIENSI MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BANJIR ROB DI KELURAHAN BANDARHARJO KOTA SEMARANG (Studi Kasus Aspek Lingkungan dan Kesehatan) PERILAKU SEKSUAL PRANIKAH PADA MAHASISWA KOST (STUDI KASUS PADA PERGURUAN TINGGI “X” DI WILAYAH JAKARTA BARAT) PELAKSANAAN TRIAS USAHA KESEHATAN SEKOLAH PADA TINGKAT SEKOLAH DASAR DI WILAYAH KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG More recent articles

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.