skip to main content

HUBUNGAN KUALITAS MIKROBIOLOGI AIR BAKU DAN HIGIENE SANITASI DENGAN CEMARAN MIKROBA PADA AIR MINUM ISI ULANG DI KECAMATAN TEMBALANG

*Endang Sri Utami  -  , Indonesia
Martini Martini  -  , Indonesia
Lintang Dian Saraswati  -  , Indonesia
Susiana Purwantisari  -  , Indonesia
Published: 2 Jan 2018.

Citation Format:
Abstract

Based on Indonesian Health Ministry regulation No. 492/ MENKES/PER/ IV/2010, the MPN coliform dan E.coli of drinking water should be 0 of 100 mL sample. A previous research showed that 95% of samples did not require the microbiological contamination. The research aimed to analyze the correlation between microbiological quality of raw water and hygiene sanitation with microbiological contamination of refilled drinking water. The type of this research is analytic with cross sectional approach. The samples are 47 depots and 55 workers. The results showed that 85.1% of samples did not require the microbiological contamination. Using by Chi-square test analysis (α=5%)  indicates that the personal hygiene has p=0.035 (OR=10,000 and CI=1.095 to 91.309). It means personal hygiene have a correlations with microbiological contamination of refilled drinking water. While the microbiological quality of the raw water (p=0.188), the conditions of depots sanitary (p=0.999), the conditions of equipment sanitary (p=0.410) were not associated with the contamination of refilled drinking water. Therefore, it is necessary to optimize the sanitary inspection and testing the sampels frequently. Also, socialization for depot’s workers is needed to increase the hygiene sanitation.

Fulltext View|Download
Keywords: microbiological contamination, refilled drinking water, raw water, hygiene sanitation

Article Metrics:

Article Info
Section: Epidemiologi dan Penyakit Tropik
Recent articles
ANALISIS MOTIVASI KERJA PERAWAT DI RSUD AMBARAWA KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2017 PERBANDINGAN KUALITAS INPUT DAN PROSES PELAYANAN ANTENATAL YANG BERKUALITAS OLEH BIDAN DI PUSKESMAS KOTA SEMARANG BERDASARKAN STATUS AKREDITASI HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU BALITA DENGAN PEMANFAATAN DATA KARTU MENUJU SEHAT (KMS) DALAM BUKU KIA (STUDI KASUS PUSKESMAS KEDUNGMUNDU KOTA SEMARANG TAHUN 2016) HUBUNGAN MASA KERJA, TINGKAT KECEMASAN, PENGGUNAAN MASKER DAN PAPARAN BAHAN ROKOK TERHADAP GANGGUAN SIKLUS MENSTRUASI KARYAWAN WANITA PABRIK ROKOK DI LAMONGAN HUBUNGAN KUALITAS MIKROBIOLOGI AIR BAKU DAN HIGIENE SANITASI DENGAN CEMARAN MIKROBA PADA AIR MINUM ISI ULANG DI KECAMATAN TEMBALANG GAMBARAN KEJADIAN OBESITAS, ASUPAN GIZI DAN AKTIVITAS FISIK BERDASARKAN STATUS ANDROPAUSE PADA PRIA USIA 30-50 TAHUN (Studi di Kecamatan Tembalang Kota Semarang) HUBUNGAN ASUPAN ENERGI, MAKRO DAN MIKRONUTRIEN DENGAN TEKANAN DARAH PADA LANJUT USIA (Studi di Rumah Pelayanan Sosial Lanjut Usia Wening Wardoyo Ungaran, Tahun 2017) PERBEDAAN PERILAKU (PENGETAHUAN, SIKAP DAN PRAKTIK) SISWA YANG MEMPEROLEH DAN BELUM MEMPEROLEH PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI TAHUN 2017 PERBANDINGAN HASIL INVESTIGASI PENYEBAB INSIDEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SCAT DAN METODE TRIPOD (STUDI KASUS PENYEBAB INSIDEN DI TERMINAL LPG SEMARANG) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN PELAKSANAAN STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) PENGEMUDI BUS RAPID TRANSIT (BRT) KORIDOR I SEMARANG HUBUNGAN PENGGUNAAN PESTISIDA DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA PETANI PADI DI DESA GRINGSING KECAMATAN GRINGSING KABUPATEN BATANG HUBUNGAN RIWAYAT PAJANAN PESTISIDA DENGAN KEJADIAN DIABETES MELITUS TIPE 2 PADA PETANI PENYEMPROT DI KECAMATAN NGABLAK KABUPATEN MAGELANG FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN EVALUASI PROGRAM DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG BALITA DI TAMAN POSYANDU PUSKESMAS LAMONGAN PERBEDAAN FAKTOR PREDISPOSING, ENABLING DAN REINFORCING ANTARA IBU YANG MEMBERIKAN ASI EKSKLUSIF DAN NON ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BOYOLALI 1 KABUPATEN BOYOLALI More recent articles

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.