Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC8617, author = {Siti Pursriningsih and Binar Panunggal}, title = {HUBUNGAN ASUPAN PURIN, VITAMIN C DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP KADAR ASAM URAT PADA REMAJA LAKI-LAKI}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {4}, number = {1}, year = {2015}, keywords = {asupan purin; vitamin C; aktivitas fisik; kadar asam urat; remaja laki-laki}, abstract = { Latar Belakang : Hiperurisemia merupakan keadaan dimana kadar asam urat dalam darah di atas batas normal. Kadar asam urat dipengaruhi oleh asupan purin, vitamin C dan aktivitas fisik. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui hubungan asupan purin, vitamin C dan aktivitas fisik terhadap kadar asam urat pada remaja laki-laki. Metode : Jenis penelitian adalah observasional dengan rancangan cross-sectional. Jumlah subjek penelitian adalah 66 remaja laki-laki (usia 16-18 tahun) di SMA Negeri 2 Slawi. Subjek dipilih dengan simple random sampling. Data meliputi karakteristik subjek, asupan purin, vitamin C, aktivitas fisik, dan kadar asam urat. Asupan purin dan vitamin C diperoleh melalui wawancara langsung menggunakan Food Frequency Semi Quantitative, data aktivitas fisik diperoleh dari kuesioner aktivitas fisik selama 3 hari. Metode enzimatik PAP uricase digunakan untuk menganalisis kadar asam urat. Data dianalisis menggunakan uji Pearson. Hasil : Kadar asam urat sebagian besar subjek (94%) termasuk dalam kategori normal. Sebanyak 94% asupan purin subjek rendah, yaitu < 500 mg per hari, 64% asupan vitamin C subjek tinggi yaitu >60 mg per hari dan 53% subjek aktivitas fisik normal. Terdapat hubungan antara asupan purin, vitamin C dan aktivitas fisik terhadap kadar asam urat (p= 0,000). Simpulan : Terdapat hubungan bermakna antara asupan purin, vitamin C dan aktivitas fisik terhadap kadar asam urat pada remaja laki-laki. }, issn = {2622-884X}, pages = {24--29} doi = {10.14710/jnc.v4i1.8617}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/8617} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang : Hiperurisemia merupakan keadaan dimana kadar asam urat dalam darah di atas batas normal. Kadar asam urat dipengaruhi oleh asupan purin, vitamin C dan aktivitas fisik.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui hubungan asupan purin, vitamin C dan aktivitas fisik terhadap kadar asam urat pada remaja laki-laki.
Metode : Jenis penelitian adalah observasional dengan rancangan cross-sectional. Jumlah subjek penelitian adalah 66 remaja laki-laki (usia 16-18 tahun) di SMA Negeri 2 Slawi. Subjek dipilih dengan simple random sampling. Data meliputi karakteristik subjek, asupan purin, vitamin C, aktivitas fisik, dan kadar asam urat. Asupan purin dan vitamin C diperoleh melalui wawancara langsung menggunakan Food Frequency Semi Quantitative, data aktivitas fisik diperoleh dari kuesioner aktivitas fisik selama 3 hari. Metode enzimatik PAP uricase digunakan untuk menganalisis kadar asam urat. Data dianalisis menggunakan uji Pearson.
Hasil : Kadar asam urat sebagian besar subjek (94%) termasuk dalam kategori normal. Sebanyak 94% asupan purin subjek rendah, yaitu < 500 mg per hari, 64% asupan vitamin C subjek tinggi yaitu >60 mg per hari dan 53% subjek aktivitas fisik normal. Terdapat hubungan antara asupan purin, vitamin C dan aktivitas fisik terhadap kadar asam urat (p= 0,000).
Simpulan : Terdapat hubungan bermakna antara asupan purin, vitamin C dan aktivitas fisik terhadap kadar asam urat pada remaja laki-laki.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats