Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC33303, author = {Habibah Anjani and Nuryanto Nuryanto and Hartanti Wijayanti and Rachma Purwanti}, title = {PERBEDAAN POLA PEMBERIAN MP-ASI ANTARA ANAK BERAT BADAN KURANG DENGAN BERAT BADAN NORMAL USIA 6 – 12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GUNUNG PATI KOTA SEMARANG}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {12}, number = {1}, year = {2023}, keywords = {ASI; Berat badan kurang; Pola pemberian MPASI; Responsive feeding}, abstract = { Latar Belakang: Pola pemberian MPASI berpengaruh pada pertumbuhan bayi dan anak. Pemberian MPASI yang tidak tepat akan menyebabkan berat badan kurang pada bayi. Tujuan : Untuk menganalisis perbedaan pola pemberian MPASI antara bayi berat badan kurang dengan berat badan normal usia 6 – 12 bulan. Metode: Penelitian cross-sectional dilakukan di Kota Semarang. Subjek terdiri dari 28 subjek berat badan kurang dan 28 subjek berat badan normal yang diambil dengan metode purposive sampling . Variabel yang diteliti yaitu pola pemberian MPASI, tingkat kecukupan zat gizi, dan status gizi BB/U. Data karakterisik subjek dan pola pemberian MPASI meliputi waktu pemberian MPASI pertama, riwayat ASI eksklusif, riwayat ASI saat ini, jenis, frekuensi, porsi pemberian MPASI, dan responsive feeding didapatkan dari wawancara menggunakan kuesioner. Data tingkat kecukupan zat gizi didapatkan dari kuesioner food recall 3x24 jam. Berat badan kurang ditentukan dengan perhitungan Z-score BB/U -3 s/d <-2 SD, sedangkan berat badan normal ditentukan dengan Z-score BB/U -2 s/d +2 SD. Analisis bivariat menggunakan uji Chi-Square , Independent T-Test dan Mann Whitney-Test . Hasil: Terdapat perbedaan porsi pemberian MPASI, tingkat kecukupan energi, karbohidrat, dan lemak pada kelompok bayi berat badan kurang dan normal (p=0,001; p=0,013; p=0,036; p=0,021). Tidak terdapat perbedaan tingkat kecukupan protein, riwayat ASI eksklusif, riwayat ASI saat ini, waktu pemberian MPASI pertama, jenis, frekuensi pemberian MPASI, dan responsive feeding pada kelompok bayi berat badan kurang dan normal (p>0,05). Simpulan: Terdapat perbedaan porsi MPASI, tingkat kecukupan energi, karbohidrat dan lemak antara bayi berat badan kurang dan berat badan normal usia 6-12 bulan. Tidak terdapat perbedaan riwayat ASI eksklusif, riwayat ASI saat ini, waktu pemberian MPASI pertama, jenis, frekuensi pemberian MPASI, responsive feeding , dan tingkat kecukupan protein antara bayi berat badan kurang dan berat badan normal usia 6-12 bulan. }, issn = {2622-884X}, pages = {15--26} doi = {10.14710/jnc.v12i1.33303}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/33303} }
Refworks Citation Data :
Tujuan : Untuk menganalisis perbedaan pola pemberian MPASI antara bayi berat badan kurang dengan berat badan normal usia 6 – 12 bulan.
Metode: Penelitian cross-sectional dilakukan di Kota Semarang. Subjek terdiri dari 28 subjek berat badan kurang dan 28 subjek berat badan normal yang diambil dengan metode purposive sampling. Variabel yang diteliti yaitu pola pemberian MPASI, tingkat kecukupan zat gizi, dan status gizi BB/U. Data karakterisik subjek dan pola pemberian MPASI meliputi waktu pemberian MPASI pertama, riwayat ASI eksklusif, riwayat ASI saat ini, jenis, frekuensi, porsi pemberian MPASI, dan responsive feeding didapatkan dari wawancara menggunakan kuesioner. Data tingkat kecukupan zat gizi didapatkan dari kuesioner food recall 3x24 jam. Berat badan kurang ditentukan dengan perhitungan Z-score BB/U -3 s/d <-2 SD, sedangkan berat badan normal ditentukan dengan Z-score BB/U -2 s/d +2 SD. Analisis bivariat menggunakan uji Chi-Square, Independent T-Test dan Mann Whitney-Test.
Hasil: Terdapat perbedaan porsi pemberian MPASI, tingkat kecukupan energi, karbohidrat, dan lemak pada kelompok bayi berat badan kurang dan normal (p=0,001; p=0,013; p=0,036; p=0,021). Tidak terdapat perbedaan tingkat kecukupan protein, riwayat ASI eksklusif, riwayat ASI saat ini, waktu pemberian MPASI pertama, jenis, frekuensi pemberian MPASI, dan responsive feeding pada kelompok bayi berat badan kurang dan normal (p>0,05).
Simpulan: Terdapat perbedaan porsi MPASI, tingkat kecukupan energi, karbohidrat dan lemak antara bayi berat badan kurang dan berat badan normal usia 6-12 bulan. Tidak terdapat perbedaan riwayat ASI eksklusif, riwayat ASI saat ini, waktu pemberian MPASI pertama, jenis, frekuensi pemberian MPASI, responsive feeding, dan tingkat kecukupan protein antara bayi berat badan kurang dan berat badan normal usia 6-12 bulan.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats