slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
PENGARUH PEMBERIAN COOKIES PELANGI IKAN GAGUK (Arius thalassinus) TERHADAP PERUBAHAN BERAT BADAN ANAK PAUD IT IQRA’ KOTA BENGKULU | Erdiana | Journal of Nutrition College skip to main content

PENGARUH PEMBERIAN COOKIES PELANGI IKAN GAGUK (Arius thalassinus) TERHADAP PERUBAHAN BERAT BADAN ANAK PAUD IT IQRA’ KOTA BENGKULU

Poltekkes Kemenkes Bengkulu, Indonesia

Received: 12 Nov 2020; Published: 28 May 2021.

Citation Format:
Abstract

Latar Belakang : Pemberian cookies pelangi ikan gaguk sebagai makanan tambahan atau biasa dikenal snack mengandung energi dan protein tinggi yang baik untuk pertumbuhan anak usia dini.

Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian cookies pelangi ikan gaguk (Arius thalassinus) terhadap perubahan berat badan anak PAUD IT IQRA Kota Bengkulu.

Metode : Jenis penelitian ini yaitu pre eksperimen dengan rancangan one group pre and post design. Subjek penelitian adalah anak yang berusia 5-6 tahun dengan jumlah sampel 22 anak memiliki berat badan < 19 kg. Anak diberikan cookies pelangi ikan gaguk sebanyak 81 keping selama 27 hari per anak, atau diberikan 3 keping/ hari per anak. Analisis yang digunakan adalah uji wilcoxcon

Hasil :, Rata-rata sumbangan energi harian cookies sebesar 120 Kkal. Rata-rata kenaikan berat badan anak sekitar 0,928 kg.

Kesimpulan : Berdasarkan hasil uji statistik terdapat perubahan yang signifikan berat badan anak PAUD setelah dilakukan intervensi pemberian cookies pelangi ikan gaguk 3 keping/ hari (nilai p<0,001).

Fulltext View|Download
Keywords: anak; cookies pelangi; ikan gaguk; perubahan berat badan

Article Metrics:

  1. Fauziddin M. Useful of clap hand games for optimalize cogtivite aspects in early childhood education. 2018;2(2):162-169
  2. Dejesetya MP. Pola konsumsi sayur dan buah anak usia 4-6 tahun pada masyarakat pesisir Desa Randusanga Kulon Brebes. Universitas Negeri Semarang. Skripsi. 2016
  3. Kementerian Kesehatan RI. Pedoman gizi seimbang. Jakarta: Kementeri Kesehat RI. 2014
  4. Supariasa, IDN. Penilaian Status Gizi. Jakarta: ECG; 2012
  5. Adi AC. Efikasi pemberian makanan tambahan (pmt) biskuit diperkaya dengan tepung protein ikan lele dumbo (clarias gariepinus), isolat protein kedelai dan probiotik enterococcus faecium Is-27526 yang dimikroenkapsulasi pada balita ( 2-5 tahun) berat badan rendah. Institut Pertanian Bogor. Skripsi. 2016
  6. Morani W. Hubungan pengetahuan ibu tentang makanan bergizi terhadap status gizi balita di Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Madina. Universitas Sulawesi Utara. Skripsi. 2013
  7. Kementrian Kesehatan RI. Angka Kecukupan Energi, Protein, Lemak, Karbohidrat, Serat Dan Air yang Dianjurkan Untuk Orang Indonesia (Per orang Perhari). Peraturan Menteri Kesehatan Repubik Indonesia Nomor 75 Tahun 2013. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI. 2013
  8. Arfiyanti. Cookies Ikan gabus sebagai makanan tambahan untuk ibu hamil trimester II. Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung. 2013:1-7
  9. Febrianti S, Boesono H, Hapsari T. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi harga ikan manyung (Arius thalassinus) di TPI Bajomulyo Juwana Pati. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology (JFRUMT). 2013; 2(3): 162-171
  10. Widjaya FP, Liviawaty E, Kurniawati N. Fortifikasi protein surimi manyung terhadap tingkat kesukaan donat. Jurnal Perikanan Kelautan. 2015; VI(2): 15-22
  11. Widodo S, Riyadi H, tanziha I, Astawan M. Perbaikan status gizi anak balita dengan intervensi biskuit berbasis blondo, ikan gabus (Channa striata) dan beras merah (Oriza nivara). Jurnal Gizi dan Pangan. 2015;10(2):85-92
  12. Anzarkusuma IS, Mulyani EY, Jus'at I, Angkasa D. Status gizi berdasarkan pola makan anak Sekolah Dasar Rajeg Tangerang. Indonesian Journal of Human Nutrition. 2014;1(2):135-148
  13. Devi N. Gizi Anak Sekolah. Jakarta: Kompas; 2012
  14. Fitriyanti F, Mulyati T. Pengaruh pemberian makanan tambahan pemulihan (pmt-p) terhadap status gizi balita gizi buruk di dinas kesehatan Kota Semarang Tahun 2012. Journal of Nutrition College. 2012; 1(1): 373-381
  15. Pahlevi AE. Determinan status gizi pada siswa sekolah dasar. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2012; 7(2): 122-126
  16. Muntofiah. Hubungan antara pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu dengan status gizi anak balita. Universitas Sebelas Maret. Thesis. 2008
  17. Mervina. Formulasi biskuit dengan substitusi tepung ikan lele dumbo (clarias gariepinus) dan isolat protein kedelai (glycine max) sebagai makanan potensial untuk anak balita gizi kurang. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan. 2012; 23(1): 9-16

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.