skip to main content

Pengaruh Suplementasi Seng terhadap Kejadian Tonsilitis pada Balita

Departemen Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 9 Nov 2018; Published: 19 Nov 2018.

Citation Format:
Abstract

Latar Belakang : Tonsilitis merupakan salah satu infeksi pada saluran pernapasan bagian atas (ISPA) yang sering terjadi pada balita. Seng berperan pada sistem kekebalan tubuh manusia. Pemberian suplementasi seng dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan dapat menurunkan kejadian ISPA termasuk tonsilitis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh suplementasi seng terhadap kejadian tonsilitis pada balita.

Metode : Penelitian true eksperimental dengan post test only control group design. Subjek dalam penelitian ini adalah 40 balita berusia 2-5 tahun yang dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok kontrol (mendapat sirup placebo) dan kelompok intervensi (mendapat suplemen seng 10 mg/hari selama 2 bulan). Data kejadian tonsilitis diperoleh pada akhir intervensi melalui anamnesis dan pemeriksaan fisik. Data dianalisis menggunakan uji Independent T -Test dan Mann Whitney U-Test.

Hasil: Rerata tingkat kecukupan seng pada kelompok kontrol selama penelitian 137,42± 50,05 dan pada kelompok intervensi 352,84 ± 48,54. Rerata frekuensi tonsilitis akut pada kelompok kontrol lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok intervensi, yaitu sebesar 0,26 ± 0,562 kali, sedangkan kelompok intervensi sebesar 0,21 ± 0,419 kali. Tidak terdapat perbedaan pada frekuensi kejadian dan skor tanda gejala tonsilitis antara kelompok kontrol dan intervensi (p>0,05)

Simpulan : Rerata kejadian tonsilitis pada kelompok kontrol lebih tinggi dibandingkan kelompok intervensi, namun tidak terdapat perbedaan yang signifikan.

Fulltext View|Download
Keywords: ISPA, tonsilitis, suplementasi seng

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.