Program Studi S1 Ilmu Gizi, Departemen Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC16366, author = {Fera Khusna and Etisa Murbawani}, title = {HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN RASIO TRIGLISERIDA/HIGH-DENSITY LIPOPROTEIN (TG/HDL) PADA REMAJA}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {5}, number = {2}, year = {2017}, keywords = {Indeks massa tubuh, rasio TG/HDL, remaja}, abstract = { Latar belakang : Obesitas pada remaja terjadi karena adanya k eseimbangan energi positif antara asupan dan aktivitas fisik. Perhitungan indeks massa tubuh merupakan indikator untuk menilai obesitas. Peningkatan indeks massa tubuh berkaitan dengan faktor risiko penyakit kardiovaskular. Rasio TG/HDL merupakan indikator yang kuat untuk penyakit tersebut. Individu yang memiliki IMT dan rasio TG/HDL yang tinggi akan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan indeks massa tubuh dengan rasio TG/HDL pada remaja. Metode : Penelitian dilaksanakan di SMP Nasima Semarang pada bulan Februari 2016. Desain penelitian cross sectional dengan subjek 29 remaja usia 12-15 tahun dipilih dengan metode cluster sampling. Data yang diambil adalah berat badan, tinggi badan, asupan karbohidrat, lemak, serat, skor aktivitas fisik, dan rasio TG/HDL. Analisis bivariat menggunakan uji rank Spearman. Analisis multivariat menggunakan uji regresi linear. Hasil : Terdapat 27,59% subjek memiliki status gizi obesitas, 20,69% overweight, dan 51,72% normal. Hasil penelitian menunjukkan rerata IMT pada remaja sebesar 22,89±4,55 kg/m 2 dan rerata skor aktivitas fisik sebesar 1,69±0,41. Rerata asupan energi 2468,2±266,67 kkal, karbohidrat 390,42±48,55 gr, lemak 73,76±13,19 gr, dan serat 17,69±2,79 gr. Terdapat hubungan antara IMT dengan rasio TG/HDL pada remaja (r=0,498 ; p=0,006). Simpulan : Indeks massa tubuh memiliki hubungan dengan rasio TG/HDL. }, issn = {2622-884X}, pages = {85--91} doi = {10.14710/jnc.v5i2.16366}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/16366} }
Refworks Citation Data :
Latar belakang: Obesitas pada remaja terjadi karena adanya keseimbangan energi positif antara asupan dan aktivitas fisik. Perhitungan indeks massa tubuh merupakan indikator untuk menilai obesitas. Peningkatan indeks massa tubuh berkaitan dengan faktor risiko penyakit kardiovaskular. Rasio TG/HDL merupakan indikator yang kuat untuk penyakit tersebut. Individu yang memiliki IMT dan rasio TG/HDL yang tinggi akan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan indeks massa tubuh dengan rasio TG/HDL pada remaja.
Metode : Penelitian dilaksanakan di SMP Nasima Semarang pada bulan Februari 2016. Desain penelitian cross sectional dengan subjek 29 remaja usia 12-15 tahun dipilih dengan metode cluster sampling. Data yang diambil adalah berat badan, tinggi badan, asupan karbohidrat, lemak, serat, skor aktivitas fisik, dan rasio TG/HDL. Analisis bivariat menggunakan uji rank Spearman. Analisis multivariat menggunakan uji regresi linear.
Hasil : Terdapat 27,59% subjek memiliki status gizi obesitas, 20,69% overweight, dan 51,72% normal. Hasil penelitian menunjukkan rerata IMT pada remaja sebesar 22,89±4,55 kg/m2 dan rerata skor aktivitas fisik sebesar 1,69±0,41. Rerata asupan energi 2468,2±266,67 kkal, karbohidrat 390,42±48,55 gr, lemak 73,76±13,19 gr, dan serat 17,69±2,79 gr. Terdapat hubungan antara IMT dengan rasio TG/HDL pada remaja (r=0,498 ; p=0,006).
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats