skip to main content

HUBUNGAN KEBERAGAMAN JENIS MAKANAN DAN KECUKUPAN GIZI DENGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) PADA IBU MENYUSUI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEDUNGMUNDU KOTA SEMARANG TAHUN 2016

*Syifa Fauzia  -  , Indonesia
Dina Rahayuning Pangestuti  -  , Indonesia
Laksmi Widajanti  -  , Indonesia
Published: 3 Aug 2016.

Citation Format:
Abstract

Ibu menyusui membutuhkan asupan gizi lebih banyak daripada ibu yang tidak menyusui sehingga membutuhkan keberagaman jenis makanan yang dikonsumsi. Sebagian besar ibu menyusui di Indonesia memiliki status gizi yang kurang. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan keberagaman jenis makanan, tingkat kecukupan gizi dengan status gizi ibu menyusui. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik observasional menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah 96 ibu menyusui yang masih memberikan ASI dengan usia bayi 0-6 bulan. Jumlah subjek 53 orang yang dipilih dengan  teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan uji korelasi Pearson dan Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata skor keberagaman jenis makanan adalah 8,73 dengan kategori sedang sebanyak (39,6%). Kelompok pangan yang kurang dikonsumsi adalah sayur dan buah-buahan.  Tingkat kecukupan energi kurang sebanyak (56,6%), kecukupan protein kurang sebanyak (52,8%), kecukupan lemak kurang sebanyak (58,5%) dan kecukupan vitamin A kurang sebanyak (58,5%). Status gizi ibu menurut IMT sebagian besar (52,8%) tergolong normal. Ada hubungan antara keberagaman jenis makanan (p=0,024), kecukupan energi (p=0,000), dan food taboo (p=0,044) dengan IMT.Tidak ada hubungan tingkat kecukupan protein (p=0,152), lemak (p=0,070), vitamin A (p=0,401), prioritas makanan dalam keluarga (p=0,084) dengan IMT. Disarankan kepada puskesmas untuk meningkatkan frekuensi promosi kesehatan seperti penyuluhan makanan sehat, beragam terutama pentingnya mengkonsumsi sayur dan buah-buahan saat menyusui oleh petugas kesehatan seperti kader posyandu.

Fulltext View|Download
Keywords: keberagaman, kecukupan gizi, food taboo, keluarga, ibu menyusui.

Article Metrics:

Article Info
Section: Gizi Kesehatan Masyarakat
Recent articles
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI DOKTER KELUARGA (STUDI KASUS PADA SALAH SATU KLINIK DI KELURAHAN BULUSAN) HUBUNGAN PERSEPSI DAN KIE DENGAN KESEDIAAN MOP DI KECAMATAN PADURESO KABUPATEN KEBUMEN TRIWULAN I TAHUN 2016 GAMBARAN PRAKTIK/KEBIASAAN KELUARGA TERKAIT DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI UPT PUSKESMAS SIGALUH 2 BANJARNEGARA FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK MENGKONSUMSI SOPI (MINUMAN ALKOHOLTRADISIONAL) PADA REMAJA DI DESA TAWIRI KECAMATAN TELUK AMBON KOTA AMBON HUBUNGAN ASUPAN MAKANAN DENGAN PENAMBAHAN BERAT BADAN PADA REMAJA HAMIL USIA 15-19 TAHUN (Studi pada Kelurahan Rowosari Kota Semarang) HUBUNGAN TINGKAT KECUKUPAN BESI DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA REMAJA HAMIL USIA 15-19 TAHUN (Studi di Kelurahan Rowosari Kota Semarang Tahun 2016) FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SAFETY DRIVING PADA PENGEMUDI BUS EKONOMI TRAYEK SEMARANG – SURABAYA DI TERMINAL TERBOYO SEMARANG ANALISIS KESIAPAN MITIGASI NON STRUKTURAL WARGA TERHADAP PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN KAWASAN PERMUKIMAN PADAT PENDUDUK (Studi Kasus di RW 16 Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Kotamadya Jakarta Timur) PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN (Hb) DALAM DARAH SEBELUM DAN SESUDAH KONSUMSI AIR KELAPA HIJAU (Green Coconut Water) PADA PEKERJA YANG TERPAPAR TIMBAL (Pb) DI KAROSERI X SEMARANG FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN JUMLAH KOLONI BAKTERI DAN KEBERADAAN E. coli PADA AIR CUCIAN PERALATAN MAKAN PEDAGANG MAKANAN DI TEMBALANG HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN SOSIAL DENGAN PERILAKU MEROKOK SISWA LAKI-LAKI DI SMA X KABUPATEN KUDUS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK SEKS BERISIKO PENULARAN HIV/AIDS PADA IBU RUMAH TANGGA (STUDI KASUS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANDARHARJO, KECAMATAN SEMARANG UTARA) More recent articles

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.