Abstract
Penelitian ini berjudul “Peran Sentra Advokasi Perempuan, Difabel dan Anak terhadap Kaum Difabel dalam
Pemenuhan Aksesibilitas Informasi”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran Sentra
Advokasi Perempuan, Difabel, dan Anak Kota Yogyakarta dalam memenuhi aksesibilitas informasi penyandang
difabel. Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan jenis
penelitian deskriptif yang dilakukan di kantor Sentra Advokasi Perempuan, Difabel, dan Anak (SAPDA) Kota
Yogyakarta. Informan penelitian berjumlah 4 orang dengan penentuan informan menggunakan teknik purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Pengolahan data
dan analisis menggunakan model analisis Miles and Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan. Uji keabsahan data mengacu pada Sugiyono dengan menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian
membuktikan bahwa peran SAPDA dalam menyediakan aksesibilitas informasi untuk penyandang difabel terdiri
dari tiga upaya khusus, yaitu menjalin kerjasama dengan beberapa perpustakaan serta pemerintah kota Yogyakarta,
membentuk perpustakaan khusus difabel di kantor SAPDA, dan peningkatan kapasitas internal Lembaga SAPDA.