skip to main content

PERBAIKAN SISTEM PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK SAUS BOTOL PLASTIK UNTUK MENURUNKAN REJECT RATE DENGAN METODE DMAIC DAN POKA YOKE

*Aldila Febri Tasyari  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Bambang Purwanggono  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Chaterine Alvina Prima Hapsari  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan sistem pengendalian kualitas pada lini produksi A1 PT XYZ yang memproduksi saus sambal ekstra pedas dalam kemasan botol plastik 275 ml. Fokus utama adalah mengurangi reject rate, yang dominan disebabkan oleh produk rembes, mencapai 75% dari total reject sepanjang tahun 2023. Metode DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control) dari Six Sigma digunakan untuk mengidentifikasi dan mengatasi akar permasalahan melalui pendekatan statistik dan analisis proses. Selain itu, metode Poka Yoke diterapkan untuk meminimalkan kesalahan manusia dan meningkatkan efisiensi kerja. Analisis menunjukkan tiga faktor utama penyebab reject: manusia (kurang teliti dalam inspeksi), metode (SOP tidak memadai), dan mesin (ketidakakuratan timer). Usulan perbaikan meliputi perbaikan SOP dengan langkah pengecekan mandiri, penambahan prosedur inspeksi kebocoran (leak detection), serta kalibrasi ulang timer mesin dan pemasangan sensor otomatis. Implementasi solusi ini diharapkan dapat menurunkan reject rate di bawah standar maksimal 5% dan meningkatkan efisiensi produksi secara berkelanjutan dengan estimasi jika strategi ini berjalan efektif, reject rate dapat berkurang hingga 3,42% dari total produksi, yang setara dengan penurunan reject sebesar hampir 40% dibandingkan kondisi awal. Dalam banyak studi kasus penerapan Six Sigma, penurunan reject rate secara konsisten berkisar antara 30–50% setelah implementasi strategi berbasis DMAIC, Hal ini mengindikasikan bahwa strategi yang dirancang bertujuan untuk mencapai hasil lebih optimal. Selain itu SOP baru berbasis Poka Yoke dirancang untuk lebih terstruktur untuk dapat menciptakan proses produksi yang lebih lancar dan konsisten.

Kata Kunci: pengendalian kualitas, perbaikan, six sigma, DMAIC, cacat, poka-yoke

Abstract

This research aims to improve the quality control system on PT XYZ's A1 production line which produces extra hot chili sauce in 275 ml plastic bottles. The main focus is to reduce the reject rate, which is predominantly caused by seepage products, reaching 75% of total rejects throughout 2023. The DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control) method from Six Sigma is used to identify and overcome the root of the problem through a statistical approach and process analysis. In addition, the Poka Yoke method is implemented to minimize human errors and increase work efficiency. Analysis shows three main factors causing rejects: humans (lack of thoroughness in inspections), methods (inadequate SOPs), and machines (inaccuracies in timers). Proposed improvements include improving SOPs with self-checking steps, adding leak detection procedures, as well as recalibrating machine timers and installing automatic sensors. Implementation of this solution is expected to reduce the reject rate below the maximum standard of 5% and increase production efficiency in a sustainable manner with estimates that if this strategy is effective, the reject rate can be reduced to 3.42% of total production, which is equivalent to a decline in rejects of almost 40% compared to initial conditions. In many case studies of Six Sigma implementation, the decline in reject rates consistently ranges from 30 50% after implementing a DMAIC. This indicates that the strategy designed aims to achieve more optimal results. In addition, the new Poka Yoke-based SOP is designed to be more structured to create a smoother and more consistent production process.

Keywords: quality control, repair, six sigma, DMAIC, reject, poka-yoke

Fulltext View|Download
Keywords: quality control, repair, six sigma, DMAIC, reject, poka-yoke

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.