slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
Pengembangan Dermaga Pelabuhan Perikanan Pantai Bajomulyo Menjadi Pelabuhan Perikanan Nusantara | Triyantoro | Jurnal Teknik Perkapalan skip to main content

Pengembangan Dermaga Pelabuhan Perikanan Pantai Bajomulyo Menjadi Pelabuhan Perikanan Nusantara

*Nur Adi Triyantoro  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
Ari Wibawa Budi Santosa  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
Untung Budiarto  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Pelabuhan Perikanan Pantai Bajomulyo Kecamatan Juwana Kabupaten Pati sebagian besar warganya berkerja sebagai nelayan. Pelabuhan perikanan pantai Bajomulyo perlu pengembangan dermaga, guna meningkatkan klasifikasi dari pelabuhan perikanan pantai menjadi pelabuhan perikanan nusantara. Nelayan pelabuhan Bajomulyo memiliki kapal terbesar (Mitra Utama Semesta) yang besarnya tidak sesuai dengan fasilitas yang berada dipelabuhan sehingga mengakibatkan olah gerak dipelabuhan terbatas dikarenakan ruang kurang sesuai dengan badan kapal. Dalam penelitian ini dilakukan beberapa tahap mencari data dilapangan, memperhitungkan dermaga dan perancangan pelabuhan perikanan pantai untuk menjadi pelabuhan perikanan nusantara serta menghitung tatanan tambat menggunakan ukuran utama kapal terbesar yang dikembangkan, sehingga memperoleh hasil sesuai kebutuhan kapal nelayan. Pada pengembangan dermaga dilakukan hasil perhitungan lebar, panjang, dan kedalaman alur. Hasil perhitungan pengembangan dermaga pelabuhan perikanan pantai Bajomulyo untuk menjadi pelabuhan perikanan nusantara, kedalaman 6 meter, lebar alur pelayaran 71 m. Dengan kesimpulan ukuran dermaga baru pelabuhan perikanan pantai Bajomulyo dapat menampung 100 kapal terbesar 289 GT berada dipelabuhan Bajomulyo berdasarkan surat perizinan berlayar yang dimiliki pelabuhan perikanan Bajomulyo dengan menggunakan data kapal terbesar, kapal lain setara maupun lebih kecil dapat beraktifitas maupun berkinerja menjadi lebih maksimal dan ditampung lebih lega dikarenakan ruang lebih luas dengan menggunakan perhitungan kapal terbesar.

Note: This article has supplementary file(s).

Fulltext View|Download |  Research Instrument
Untitled
Subject
Type Research Instrument
  Download (283KB)    Indexing metadata
Keywords: Pelabuhan Perikanan Pantai; Pelabuhan Perikanan Nusantara; Pengembangan Dermaga; Pelabuhan Bajomulyo
  1. H. Setiawan, A. B. Pane, E. Lubis, T. P. Laut, dan D. Psp, “Development Strategy Of Bajomulyo Coastal Fishing Port For Improving Port Functions ,” vol. 3, no. 1, hal. 59–72, 2019
  2. F. Ashim. ”Pengembangan Pelabuhan Perikanan Pantai (Ppp) Di Bajomulyo Kabupaten Pati : Tema Arsitektur Ekologi,” Diss. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, 2016
  3. G. A. N. Gandara, B. A. Wibowo, and I. Triarso, "Analisis Tingkat Pemanfaatan Dan Kebutuhan Fasilitas Fungsional Pelabuhan Perikanan Pantai (Ppp) Bajomulyo Pati, Jawa Tengah," Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, vol. 5, no. 4, pp. 123-132, Oct. 2016
  4. M. E. Bismuttantya, W. Amiruddin, F. Teknik, U. Diponegoro, dan P. Dermaga, “Pengembangan Dermaga Pelabuhan Perikanan Pantai Moro Demak Untuk Meningkatkan Kapasitas Kapal ,” vol. 4, no. 2, hal. 401–408
  5. M. Ilham, R. Thaib, A. Rahmah, J. Pemanfaatan, and S. Perikanan, “Kelayakan Luas Kolam Dermaga Perikanan Pantai Lampulo Kurun Waktu 10 Tahun Kedepan Feasibility Of Pool Area Of Lampulo Fish Harbour For Next 10 Years,” vol. 1, no. November, pp. 374–387, 2016
  6. B. Triatmodjo, Perencanaan Dermaga. Yogyakarta: Beta Offset Yogyakarta, 2010
  7. E. Lubis. "Pelabuhan Perikanan," 2012
  8. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 16 Tahun 2006 tentang Pelabuhan Perikanan
  9. F. Strategi, P. Pelabuhan, dan A. Suherman, “Nusantara Pengambengan Jembrana Development Strategy Formulation Pengambengan Jembrana Nusantara Fishing Port Oleh :,” vol. 2, no. 1, hal. 87–99, 2011
  10. M. Farikin, H. Boesono, and D. Wijayanto, "Analisis Pengembangan Fasilitas Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi Kabupaten Trenggalek Jawa Timur Ditinjau Dari Aspek Produksi," Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, vol. 4, no. 4, pp. 87-96, Oct. 2015
  11. T. A. Caksono, A. Rosyid, and -. Ismail, "Analisis Pengembangan Pelabuhan Perikanan Pantai (Ppp) Asemdoyong Pemalang Jawa Tengah Ditinjau Dari Fasilitas Fungsional Dan Penunjang," Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, vol. 3, no. 3, pp. 319-328, Aug. 2014
  12. E. Nurdyana, A. Rosyid, and H. Boesono, "Strategi Peningkatan Pemanfaatan Fasilitas Dasar Dan Fungsional Pelabuhan Perikanan Pantai (Ppp) Tegalsari Kota Tegal," Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, vol. 2, no. 2, pp. 35-45, May. 2013
  13. E. LUBIS, “Kajian Peran Strategis Pelabuhan Perikanan Terhadap Pengembangan Perikanan Laut”, akuatik, vol. 5, no. 2, Sep. 2018
  14. W. R. Raditya, A. Rosyid, and B. A. Wibowo, "Analisis Tingkat Pemanfaatan Dan Kebutuhan Fasilitas Fungsional Pelabuhan Perikanan Pantai (Ppp) Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur," Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, vol. 4, no. 2, pp. 29-39, Apr. 2015
  15. R. Hastrini, A. Rosyid, H. Riyadi, P. Pantai, P. P. P. Bajomulyo, dan B. Menurut, "Analisis Penanganan ( Handling ) Hasil Tangkapan Kapal Purse Seine Yang Didaratkan Di Pelabuhan Perikanan Pantai ( Ppp ) Bajomulyo Kabupaten Pati," Handling Analysis of Purse Seine Catches which Landed in Bajomulyo Coastal Fishery Port Pati, vol. 2, 2013

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.