BibTex Citation Data :
@article{dmj19362, author = {Fildzah Adiati F. and Sigit Bhima and Tuntas Dhanardhono}, title = {HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN USIA MENIKAH KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DI KOTA SEMARANG}, journal = {Jurnal Kedokteran Diponegoro (Diponegoro Medical Journal)}, volume = {7}, number = {1}, year = {2018}, keywords = {Pendidikan, Usia Menikah, Kekerasan Dalam Rumah Tangga, Semarang.}, abstract = { Latar Belakang: Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahun. Pernikahan pada usia muda diketahui sebagai salah satu faktor yang menyumbang peningkatan tersebut. Disamping itu, Sebagian besar penyintas yang menikah muda memiliki tingkat pendidikan yang rendah. Tujuan: Mengetahui hubungan tingkat pendidikan dengan usia menikah korban kekerasan dalam rumah tangga di kota Semarang. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan belah lintang dan metode wawancara mendalam sebagai tambahan pembahasan. Cara pengambilan sampel adalah total sampling. Sampel sebanyak 64 kasus yang terlapor dari bulan Januari 2014-Desember 2016 di PPT SERUNI Semarang. Analisis statistik dengan uji Chi square atau Fisher exact test untuk uji alternatif. Hasil: Terdapat hubungan yang bermakna ( p=0,004 ) antara tingkat pendidikan dengan usia menikah korban kekerasan dalam rumah tangga di kota Semarang. Kesimpulan: Tingkat pendidikan berhubungan dengan usia menikah korban KDRT. Korban dengan tingkat pendidikan yang rendah erat kaitannya dengan pernikahan pada usia muda. }, issn = {2540-8844}, pages = {199--207} doi = {10.14710/dmj.v7i1.19362}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/19362} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang: Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahun. Pernikahan pada usia muda diketahui sebagai salah satu faktor yang menyumbang peningkatan tersebut. Disamping itu, Sebagian besar penyintas yang menikah muda memiliki tingkat pendidikan yang rendah.
Tujuan: Mengetahui hubungan tingkat pendidikan dengan usia menikah korban kekerasan dalam rumah tangga di kota Semarang.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan belah lintang dan metode wawancara mendalam sebagai tambahan pembahasan. Cara pengambilan sampel adalah total sampling. Sampel sebanyak 64 kasus yang terlapor dari bulan Januari 2014-Desember 2016 di PPT SERUNI Semarang. Analisis statistik dengan uji Chi square atau Fisher exact test untuk uji alternatif.
Hasil: Terdapat hubungan yang bermakna (p=0,004) antara tingkat pendidikan dengan usia menikah korban kekerasan dalam rumah tangga di kota Semarang.
Kesimpulan: Tingkat pendidikan berhubungan dengan usia menikah korban KDRT. Korban dengan tingkat pendidikan yang rendah erat kaitannya dengan pernikahan pada usia muda.
Article Metrics:
Last update:
JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO (DIPONEGORO MEDICAL JOURNAL) by http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/ is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.