BibTex Citation Data :
@article{dmj18383, author = {Nisrina Nahda and Fathur Kholis and Natalia Wardani and Hardian Hardian}, title = {FAKTOR – FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEJADIAN DEPRESI PADA PASIEN TUBERKULOSIS DI RSUP DR. KARIADI SEMARANG}, journal = {Jurnal Kedokteran Diponegoro (Diponegoro Medical Journal)}, volume = {6}, number = {4}, year = {2017}, keywords = {Tuberkulosis, depresi, komplikasi, penyakit komorbid}, abstract = { Latar Belakang : Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit infeksi menular penyebab kematian. Pada pasien tuberkulosis dapat terjadi depresi. Ada beberapa faktor seperti umur, jenis kelamin, ada komplikasi dan penyakit komorbid serta efek samping obat diduga berhubungan dengan kejadian depresi. Tujuan: Untuk membuktikan faktor – faktor yang berpengaruh terhadap kejadian depresi pada pasien Tuberkulosis di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Metode : Penelitian belah lintang dilakukan di RSUP Dr. Kariadi Semarang pada periode Maret s/d Juni 2016. Subyek penelitian adalah 52 orang pasien tuberkulosis yang menerima terapi rawat jalan dan rawat inap. Variabel bebas adalah umur, jenis kelamin, komplikasi tuberkulosis dan penyakit komorbid, serta efek samping obat. Variabel terikat adalah kejadian depresi yang diukur dengan skor DASS. Skor DASS ³14 dikategorikan sebagai depresi, < 14 sebagai tidak depresi. Uji t-tidak berpasangan, c 2 , korelasi Rank-Spearman dan uji rgreswi logistik multivariat digunakan untuk analisis data. Hasil : Rerata±SB skor DASS subyek penelitian adalah 16,1±10,92. Berdasarkan kategori skor DASS dijumpai subyek dengan depresi adalah 27 orang (51,9%). Rerata umur subyek depresi adalah 49,3±18,15 dan tidak depresi adalah 36,2±11,88 tahun (p=0,04). Ada korelasi positif derajat sedang antara umur dengan skor DASS (koefisien korelasi=0,47; p<0,001). Adanya komplikasi tuberkulosis dan penyakit komorbid berhubungan secara bermakna dengan kejadian depresi pada pasien Tuberkulosis (p<0,001). Hasil analisis uji regresi logistik multivariat hanya komplikasi tuberkulosis dan penyakit komorbid yang berpengaruh terhadap kejadian depres i(OR= 20,1; 95% IK= 3,4 s/d117,6; p=0,001). Kesimpulan : Adanya komplikasi dan penyakit komorbid berpengaruh terhadap kejadian depresi pada penderita Tuberkulosis. }, issn = {2540-8844}, pages = {1529--1542} doi = {10.14710/dmj.v6i4.18383}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/18383} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang : Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit infeksi menular penyebab kematian. Pada pasien tuberkulosis dapat terjadi depresi. Ada beberapa faktor seperti umur, jenis kelamin, ada komplikasi dan penyakit komorbid serta efek samping obat diduga berhubungan dengan kejadian depresi.
Tujuan: Untuk membuktikan faktor – faktor yang berpengaruh terhadap kejadian depresi pada pasien Tuberkulosis di RSUP Dr. Kariadi Semarang.
Metode : Penelitian belah lintang dilakukan di RSUP Dr. Kariadi Semarang pada periode Maret s/d Juni 2016. Subyek penelitian adalah 52 orang pasien tuberkulosis yang menerima terapi rawat jalan dan rawat inap. Variabel bebas adalah umur, jenis kelamin, komplikasi tuberkulosis dan penyakit komorbid, serta efek samping obat. Variabel terikat adalah kejadian depresi yang diukur dengan skor DASS. Skor DASS ³14 dikategorikan sebagai depresi, < 14 sebagai tidak depresi. Uji t-tidak berpasangan, c2, korelasi Rank-Spearman dan uji rgreswi logistik multivariat digunakan untuk analisis data.
Hasil : Rerata±SB skor DASS subyek penelitian adalah 16,1±10,92. Berdasarkan kategori skor DASS dijumpai subyek dengan depresi adalah 27 orang (51,9%). Rerata umur subyek depresi adalah 49,3±18,15 dan tidak depresi adalah 36,2±11,88 tahun (p=0,04). Ada korelasi positif derajat sedang antara umur dengan skor DASS (koefisien korelasi=0,47; p<0,001). Adanya komplikasi tuberkulosis dan penyakit komorbid berhubungan secara bermakna dengan kejadian depresi pada pasien Tuberkulosis (p<0,001). Hasil analisis uji regresi logistik multivariat hanya komplikasi tuberkulosis dan penyakit komorbid yang berpengaruh terhadap kejadian depres i(OR= 20,1; 95% IK= 3,4 s/d117,6; p=0,001).
Kesimpulan : Adanya komplikasi dan penyakit komorbid berpengaruh terhadap kejadian depresi pada penderita Tuberkulosis.
Article Metrics:
Last update:
JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO (DIPONEGORO MEDICAL JOURNAL) by http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/ is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.