1Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
2Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{MARJ9396, author = {Hilda Fadhila and Suradi Saputra and Dian Wijayanto}, title = {NILAI MANFAAT EKONOMI EKOSISTEM MANGROVE DI DESA KARTIKA JAYA KECAMATAN PATEBON KABUPATEN KENDAL JAWA TENGAH}, journal = {Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES)}, volume = {4}, number = {3}, year = {2015}, keywords = {Valuasi Ekonomi; Nilai Ekonomi Total; Ekosistem Mangrove; Desa Kartika Jaya}, abstract = { Keberadaan hutan mangrove mempunyai peranan yang sangat penting bagi ekosistem disekitarnya. Besarnya manfaat yang ada pada ekosistem hutan mangrove memberikan konsekuensi bagi ekosistem hutan mangrove itu sendiri, yaitu dengan semakin tingginya tingkat eksploitasi terhadap lingkungan akan berakhir pada degradasi lingkungan. Melihat dari pemanfaatan tersebut maka perlu dilakukan penelitian mengenai pemanfaatan dari nilai yang terdapat dalam ekosistem mangrove melalui valuasi ekonomi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui manfaat langsung dan tidak langsung ekosistem mangrove di Desa Kartika Jaya dan untuk menganalisis Nilai Ekonomi Total ekosistem mangrove di Desa Kartika Jaya. Waktu penelitian bulan Desember 2014 – Februari 2015. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Teknik pengumpulan data melalui wawancara terhadap 55 responden dan observasi. Teknik pemilihan responden menggunakan purposive sampling untuk responden petani tambak dan metode sensus untuk responden nelayan dan pengolah buah mangrove. Data dianalisis dengan pendekatan Nilai Ekonomi Total diperoleh dari Nilai Manfaat Langsung, Nilai Manfaat Tidak Langsung, dan Nilai Manfaat Pilihan. Hasil valuasi ekonomi manfaat ekosistem mangrove diperoleh manfaat langsung dengan presentase 42.94% sebesar Rp. 622.389.000,00 per tahun diperoleh dari perikanan tangkap Rp. 337.269.000,00 per tahun, perikanan budidaya Rp. 227.520.000,00 per tahun, dan pemanfaatan buah mangrove Rp. 57.600.000,00 per tahun. Manfaat tidak langsung dengan presentase 56.45% sebesar Rp. 818.195.000,00 per tahun diperoleh dari manfaat mangrove sebagai penahan abrasi (sabuk pantai) Rp. 507.500.000,00 per tahun dan penyedia unsur hara Rp. 310.695.000,00 per tahun. Manfaat pilihan dengan presentase 0.61% sebesar Rp. 8.885.338,00 per tahun diperoleh dari fungsi biodiversity. Nilai ekonomi total ekosistem mangrove Desa Kartika Jaya adalah sebesar Rp. 1.449.469.338,00 per tahun dihitung dari nilai manfaat langsung, nilai manfaat tidak langsung, dan nilai manfaat pilihan. Mangrove forests have a very important role for the surrounding ecosystem. The benefits of mangrove forest is to provide consequences for the mangrove itself, the increasing levels will affect on enviromental degradation. Based on the utilization, it is necessary to do research on the utilization of mangrove ecosystem value through economic valuation. This research had been carried out from December 2014 to February 2015 in Kartika Jaya Village, in order to determine the direct and indirect values use of mangrove ecosystem in Kartika Jaya Village and to analyze the total economic value of these ecosystem in Kartika Jaya Village. The research method used a descriptive method. Data were collected through interviews of 55 respondents and observation. Respondent was selected using purposive sampling technique from fish pond farmers, and census method for fishermen and utilizing of mangrove fruit. Data were analyzed using Total Economic Value approach, derived from Direct Use Values, Indirect Use Values, and Optional Values. The results of economic valuation of mangrove ecosystem shows the direct uses with a precentage 42.94% amounting to 622.389.000,00 IDR per year derived from fishing 337.269.000,00 IDR per year, aquaculture 227.520.000 ,00 IDR per year, and utilizing mangrove fruit 57.600.000,00 IDR per year. The indirect uses with a precentage 56.45% amounting to 818.195.000,00 IDR per year derived from mangrove ecosystem as retaining abrasion (breakwater) 507.500.000,00 IDR per year and providers nutrient 310.695.000,00 IDR per year. Meanwhile the optional value with a precentage 0.61% amounting to 8.885.338,00 IDR per year derived from biodiversity. The total economic value of mangrove ecosystem in Kartika Jaya Village is 1.449.469.338,00 IDR per year that calculated from the direct, indirect, and optional values. }, issn = {2721-6233}, pages = {180--187} doi = {10.14710/marj.v4i3.9396}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/maquares/article/view/9396} }
Refworks Citation Data :
Keberadaan hutan mangrove mempunyai peranan yang sangat penting bagi ekosistem disekitarnya. Besarnya manfaat yang ada pada ekosistem hutan mangrove memberikan konsekuensi bagi ekosistem hutan mangrove itu sendiri, yaitu dengan semakin tingginya tingkat eksploitasi terhadap lingkungan akan berakhir pada degradasi lingkungan. Melihat dari pemanfaatan tersebut maka perlu dilakukan penelitian mengenai pemanfaatan dari nilai yang terdapat dalam ekosistem mangrove melalui valuasi ekonomi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui manfaat langsung dan tidak langsung ekosistem mangrove di Desa Kartika Jaya dan untuk menganalisis Nilai Ekonomi Total ekosistem mangrove di Desa Kartika Jaya. Waktu penelitian bulan Desember 2014 – Februari 2015. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Teknik pengumpulan data melalui wawancara terhadap 55 responden dan observasi. Teknik pemilihan responden menggunakan purposive sampling untuk responden petani tambak dan metode sensus untuk responden nelayan dan pengolah buah mangrove. Data dianalisis dengan pendekatan Nilai Ekonomi Total diperoleh dari Nilai Manfaat Langsung, Nilai Manfaat Tidak Langsung, dan Nilai Manfaat Pilihan. Hasil valuasi ekonomi manfaat ekosistem mangrove diperoleh manfaat langsung dengan presentase 42.94% sebesar Rp. 622.389.000,00 per tahun diperoleh dari perikanan tangkap Rp. 337.269.000,00 per tahun, perikanan budidaya Rp. 227.520.000,00 per tahun, dan pemanfaatan buah mangrove Rp. 57.600.000,00 per tahun. Manfaat tidak langsung dengan presentase 56.45% sebesar Rp. 818.195.000,00 per tahun diperoleh dari manfaat mangrove sebagai penahan abrasi (sabuk pantai) Rp. 507.500.000,00 per tahun dan penyedia unsur hara Rp. 310.695.000,00 per tahun. Manfaat pilihan dengan presentase 0.61% sebesar Rp. 8.885.338,00 per tahun diperoleh dari fungsi biodiversity. Nilai ekonomi total ekosistem mangrove Desa Kartika Jaya adalah sebesar Rp. 1.449.469.338,00 per tahun dihitung dari nilai manfaat langsung, nilai manfaat tidak langsung, dan nilai manfaat pilihan.
Mangrove forests have a very important role for the surrounding ecosystem. The benefits of mangrove forest is to provide consequences for the mangrove itself, the increasing levels will affect on enviromental degradation. Based on the utilization, it is necessary to do research on the utilization of mangrove ecosystem value through economic valuation. This research had been carried out from December 2014 to February 2015 in Kartika Jaya Village, in order to determine the direct and indirect values use of mangrove ecosystem in Kartika Jaya Village and to analyze the total economic value of these ecosystem in Kartika Jaya Village. The research method used a descriptive method. Data were collected through interviews of 55 respondents and observation. Respondent was selected using purposive sampling technique from fish pond farmers, and census method for fishermen and utilizing of mangrove fruit. Data were analyzed using Total Economic Value approach, derived from Direct Use Values, Indirect Use Values, and Optional Values. The results of economic valuation of mangrove ecosystem shows the direct uses with a precentage 42.94% amounting to 622.389.000,00 IDR per year derived from fishing 337.269.000,00 IDR per year, aquaculture 227.520.000,00 IDR per year, and utilizing mangrove fruit 57.600.000,00 IDR per year. The indirect uses with a precentage 56.45% amounting to 818.195.000,00 IDR per year derived from mangrove ecosystem as retaining abrasion (breakwater) 507.500.000,00 IDR per year and providers nutrient 310.695.000,00 IDR per year. Meanwhile the optional value with a precentage 0.61% amounting to 8.885.338,00 IDR per year derived from biodiversity. The total economic value of mangrove ecosystem in Kartika Jaya Village is 1.449.469.338,00 IDR per year that calculated from the direct, indirect, and optional values.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to MAQUARES ,Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations. MAQUARES journal, Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Saintek Perikanan journal are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded : [Copyright Transfer Form MAQUARES]. The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail, scanned document or fax :
Editorial Office of MAQUARES, Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro Jl. Prof. Soedarto, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Central Java, Indonesia 50275
Telp./Fax: (024) 7474698
Email: undipmaquares@gmail.com
View statistics
Management of Aquatic Resources Journal (Maquares) (e-ISSN: 2721-6233) is published by Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.