Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC693, author = {Marlina Wahyuningrum and Enny Probosari}, title = {PENGARUH PEMBERIAN BUAH PEPAYA (CARICA PAPAYA L.) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA TIKUS SPRAGUE DAWLEY DENGAN HIPERKOLESTEROLEMIA}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {1}, number = {1}, year = {2012}, keywords = {Carica papaya; trigliserida; hiperkolesterolemia}, abstract = { Latar Belakang : Hiperkolesterolemia dapat mempengaruhi terjadinya Penyakit Jantung Koroner (PJK). Hiperkolesterolemia juga disertai dengan hipertrigliseridemia. Konsumsi buah-buahan dianjurkan guna menurunkan kadar trigliserida. Pepaya merupakan buah yang mengandung betakaroten, niasin, vitamin C, quercetin, dan serat yang diduga dapat menurunkan kadar trilgliserida. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian buah pepaya terhadap kadar trigliserida pada tikus Sprague Dawley dengan hiperkolesterolemia. Metode : Jenis penelitian ini adalah true-experimental laboratorik dengan pre and post test with r a ndomized control group design . Subjek penelitian yaitu 28 ekor tikus Sprague Dawley jantan berusia 7-8 minggu dengan berat 100-200 g yang dibuat hiperkolesterolemia, kemudian dibagi menjadi 4 kelompok yaitu kelompok kontrol yang diberi pakan tinggi lemak dan kolesterol, kelompok perlakuan 1, 2, dan 3 yang diberi pakan tinggi lemak dan kolesterol serta buah pepaya dengan dosis 5,4 g, 7,2 g, dan 9,0 g per hari selama 4 minggu. Kadar trigliserida serum diperiksa secara enzymatic colorimetric dengan metode GPO-PAP. Normalitas data diuji dengan Shapiro Wilks . Data kelompok kontrol, perlakuan 1 dan 2 dianalisis dengan uji paired t-test sedangkan kelompok perlakuan 3 dengan uji Wilcoxon . Perbedaan perubahan keempat kelompok dianalisis dengan uji One Way Anova pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil : Kelompok perlakuan yang diberi buah pepaya 5,4 g, 7,2 g, dan 9,0 g per hari selama 4 minggu mengalami penurunan kadar trigliserida berturut-turut sebesar 25,13%, 17,40%, dan 33,21%, tetapi penurunan tersebut tidak bermakna ( p>0,05 ). Penurunan paling besar dan bermakna ( p<0,05 ) terdapat pada kelompok kontrol yaitu sebesar 42,53%. Namun, tidak terdapat perbedaan bermakna ( p>0,05 ) antar keempat kelompok. Simpulan : Pemberian buah pepaya dengan dosis 5,4 g, 7,2 g, dan 9,0 g per hari selama 4 minggu tidak dapat menurunkan kadar trigliserida secara bermakna pada tikus Sprague Dawley dengan hiperkolesterolemia. }, issn = {2622-884X}, pages = {192--198} doi = {10.14710/jnc.v1i1.693}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/693} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang : Hiperkolesterolemia dapat mempengaruhi terjadinya Penyakit Jantung Koroner (PJK). Hiperkolesterolemia juga disertai dengan hipertrigliseridemia. Konsumsi buah-buahan dianjurkan guna menurunkan kadar trigliserida. Pepaya merupakan buah yang mengandung betakaroten, niasin, vitamin C, quercetin, dan serat yang diduga dapat menurunkan kadar trilgliserida. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian buah pepaya terhadap kadar trigliserida pada tikus Sprague Dawley dengan hiperkolesterolemia.
Metode : Jenis penelitian ini adalah true-experimental laboratorik dengan pre and post test with randomized control group design. Subjek penelitian yaitu 28 ekor tikus Sprague Dawley jantan berusia 7-8 minggu dengan berat 100-200 g yang dibuat hiperkolesterolemia, kemudian dibagi menjadi 4 kelompok yaitu kelompok kontrol yang diberi pakan tinggi lemak dan kolesterol, kelompok perlakuan 1, 2, dan 3 yang diberi pakan tinggi lemak dan kolesterol serta buah pepaya dengan dosis 5,4 g, 7,2 g, dan 9,0 g per hari selama 4 minggu. Kadar trigliserida serum diperiksa secara enzymatic colorimetric dengan metode GPO-PAP. Normalitas data diuji dengan Shapiro Wilks. Data kelompok kontrol, perlakuan 1 dan 2 dianalisis dengan uji paired t-test sedangkan kelompok perlakuan 3 dengan uji Wilcoxon. Perbedaan perubahan keempat kelompok dianalisis dengan uji One Way Anova pada tingkat kepercayaan 95%.
Hasil : Kelompok perlakuan yang diberi buah pepaya 5,4 g, 7,2 g, dan 9,0 g per hari selama 4 minggu mengalami penurunan kadar trigliserida berturut-turut sebesar 25,13%, 17,40%, dan 33,21%, tetapi penurunan tersebut tidak bermakna (p>0,05). Penurunan paling besar dan bermakna (p<0,05) terdapat pada kelompok kontrol yaitu sebesar 42,53%. Namun, tidak terdapat perbedaan bermakna (p>0,05) antar keempat kelompok.
Simpulan : Pemberian buah pepaya dengan dosis 5,4 g, 7,2 g, dan 9,0 g per hari selama 4 minggu tidak dapat menurunkan kadar trigliserida secara bermakna pada tikus Sprague Dawley dengan hiperkolesterolemia.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats