Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC5117, author = {Fransiska Angelina and Kusmiyati DK and Yekti Wirawanni}, title = {PERBEDAAN PENGARUH ASUPAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea) REBUS DAN PANGGANG TERHADAP KADAR ASAM URAT DALAM DARAH PADA WANITA DISLIPIDEMIA}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {3}, number = {2}, year = {2014}, keywords = {asam urat; dislipidemia; kacang tanah}, abstract = { LatarBelakang : Hiperurisemi dipengaruhi oleh keadaan dislipidemia dan asupan purin . Kondisi dislipidemia mengakibatkan menurunnya aktivitas enzim GA3PDH (Glyceraldehyde 3 phospate dehydrogenase) yang menyebabkan terjadinya diversi ribose-5-phospate menjadi PRPP ( phosphoribosyl pyrophosphate ). PRPP lalu ditransformasi menjadi inosine monophosphate (IMP). Dari senyawa perantara yang berasal dari adenosine monophosphate (AMP) dan guanosine monophosphate (GMP), purinic nucleotides digunakan untuk sintesis DNA dan RNA, dilanjutkan dengan inosinyang kemudian akan mengalami degradasi menjadi hipoxantin, xantindan akhirnya menjadiasam urat. Asupan purin yang berlebihan seperti kacang tanah juga dapat meningkatkan kadar asam urat darah. Penelitianinibertujuanuntukmengetahui perbedaan pengaruh asupan kacang tanah rebus dan panggang pada wanita dislipidemia . Metode : Jenis penelitian adalah true experiment dengan rancangan pre test – post test. Subjek adalah 22 wanita dislipidemia dengan kadar kolesterol LDL ≥ 130 mg/dl, HDL ≤ 40 mg/dl dan kadar asam urat normal 2,4-6,1 mg/dl. Subjek dibagi menjadi 2 kelompok dengan metode simple randomization, yang terdiri atas kelompok perlakuan pertama dan kelompok perlakuan kedua, masing-masing kelompok terdiri dari 11 subjek. Kelompok perlakuan pertama mendapatkan kacang tanah rebus sebanyak 77 gram/hari dan kelompok perlakuan kedua mendapatkan kacang tanah panggang sebanyak 77 gram/hari. Pemberian kacang tanah rebus dan panggang dilakukan selama 4 minggu. Uji normalitas menggunakan Shapiro Wilk. Analisis statisti k menggunakan uji dependent t-test dan independent t-test . Hasil : Rerata kadar asam urat sebelum intervensi pada kelompok rebus yaitu 3,94 mg/dl dan pada kelompok panggang 4,45mg/dl. Rerata kadar asam urat s etelah intervensi pada kelompok rebus yaitu 4,79 mg/dl dan pada kelompok panggang 4,41mg/dl. Ada perubahan rerata kadar asam urat darah setelah diberikan kacang rebus (p=0,002). Tidak ada perubahan rerata kadar asa m urat darah setelah diberikan kacang panggang (p=0,851). Kesimpulan : Ada perbedaan pengaruh konsumsi kacang tanah rebus dan panggang terhadap kadar asam urat darah pada wanita dislipidemia. Ada perubahan rerata kadar asam urat darah setelah diberikan kacang tanah rebus (p=0,002). }, issn = {2622-884X}, pages = {278--284} doi = {10.14710/jnc.v3i2.5117}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/5117} }
Refworks Citation Data :
LatarBelakang : Hiperurisemi dipengaruhi oleh keadaan dislipidemia dan asupan purin. Kondisi dislipidemia mengakibatkan menurunnya aktivitas enzim GA3PDH (Glyceraldehyde 3 phospate dehydrogenase) yang menyebabkan terjadinya diversi ribose-5-phospate menjadi PRPP (phosphoribosyl pyrophosphate). PRPP lalu ditransformasi menjadi inosine monophosphate (IMP). Dari senyawa perantara yang berasal dari adenosine monophosphate (AMP) dan guanosine monophosphate (GMP), purinic nucleotides digunakan untuk sintesis DNA dan RNA, dilanjutkan dengan inosinyang kemudian akan mengalami degradasi menjadi hipoxantin, xantindan akhirnya menjadiasam urat. Asupan purin yang berlebihan seperti kacang tanah juga dapat meningkatkan kadar asam urat darah. Penelitianinibertujuanuntukmengetahuiperbedaan pengaruhasupan kacang tanah rebus dan panggang pada wanita dislipidemia.
Metode : Jenis penelitian adalah true experiment dengan rancangan pre test – post test. Subjek adalah 22 wanita dislipidemia dengan kadar kolesterol LDL ≥ 130 mg/dl, HDL ≤ 40 mg/dl dan kadar asam urat normal 2,4-6,1 mg/dl. Subjek dibagi menjadi 2 kelompok dengan metode simple randomization, yang terdiri atas kelompok perlakuan pertama dan kelompok perlakuan kedua, masing-masing kelompok terdiri dari 11 subjek. Kelompok perlakuan pertama mendapatkan kacang tanah rebus sebanyak 77 gram/hari dan kelompok perlakuan kedua mendapatkan kacang tanah panggang sebanyak 77 gram/hari. Pemberian kacang tanah rebus dan panggang dilakukan selama 4 minggu. Uji normalitas menggunakan Shapiro Wilk. Analisis statistik menggunakan uji dependent t-test dan independent t-test.
Hasil : Rerata kadar asam urat sebelum intervensi pada kelompok rebus yaitu 3,94 mg/dl dan pada kelompok panggang 4,45mg/dl. Rerata kadar asam urat setelah intervensi pada kelompok rebus yaitu 4,79 mg/dl dan pada kelompok panggang 4,41mg/dl. Ada perubahan rerata kadar asam urat darah setelah diberikan kacang rebus (p=0,002). Tidak ada perubahan rerata kadar asam urat darah setelah diberikan kacang panggang (p=0,851).
Kesimpulan : Ada perbedaan pengaruh konsumsi kacang tanah rebus dan panggang terhadap kadar asam urat darah pada wanita dislipidemia. Ada perubahan rerata kadar asam urat darah setelah diberikan kacang tanah rebus (p=0,002).
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats