BibTex Citation Data :
@article{JNC3825, author = {Mursid Susilo and Nurmasari Widyastuti}, title = {HUBUNGAN KADAR SENG (Zn) RAMBUT DENGAN Z-SCORE PANJANG BADAN MENURUT UMUR (PB/U) BALITA USIA 12-24 BULAN}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {2}, number = {4}, year = {2013}, keywords = {kadar seng rambut; z-score PB/U; stunting}, abstract = { Latar Belakang : Stunting merupakan keadaan tubuh yang pendek sebagai akibat dari pertumbuhan linear yang terhambat, ditandai dengan z-score panjang badan menurut umur (PB/U) kurang dari -2 SD. Kadar seng rambut dapat menggambarkan kadar seng kronis pada masa lampau sehingga tepat untuk mengukur kadar seng pada kondisi stunting yang merupakan kondisi malnutrisi yang sudah berlangsung lama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kadar seng (Zn) rambut dengan z-score panjang badan menurut umur (PB/U) balita usia 12-24 bulan sehingga dapat menjadi acuan dalam menjelaskan pengukuran kadar seng (Zn) rambut sebagai indikator kejadian stunting secara biokimia. Metode : Penelitian observasional dengan desain cross sectional, jumlah subjek 58 balita usia 12-24 bulan di kecamatan Semarang Timur. Pengambilan sampel dilakukan dengan consecutive sampling. Data asupan makanan diperoleh menggunakan food recall 3x24 jam. Kadar seng rambut diukur dengan metode Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS). Analisis bivariat menggunakan uji Pearson dan Rank-Spearman. Hasil : Angka kejadian balita stunting (< -2SD) yaitu 36,21%. Semua subjek memiliki kadar seng rambut normal (198,61 ± 49,73 ppm) dan tidak terdapat hubungan antara kadar seng (Zn) rambut dengan z-score PB/U (r = -0,069 ; p=0,607). Kesimpulan : K adar seng (Zn) rambut tidak berhubungan dengan z-score PB/U (r = -0,069; p=0,607). }, issn = {2622-884X}, pages = {638--644} doi = {10.14710/jnc.v2i4.3825}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/3825} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang : Stunting merupakan keadaan tubuh yang pendek sebagai akibat dari pertumbuhan linear yang terhambat, ditandai dengan z-score panjang badan menurut umur (PB/U) kurang dari -2 SD. Kadar seng rambut dapat menggambarkan kadar seng kronis pada masa lampau sehingga tepat untuk mengukur kadar seng pada kondisi stunting yang merupakan kondisi malnutrisi yang sudah berlangsung lama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kadar seng (Zn) rambut dengan z-score panjang badan menurut umur (PB/U) balita usia 12-24 bulan sehingga dapat menjadi acuan dalam menjelaskan pengukuran kadar seng (Zn) rambut sebagai indikator kejadian stunting secara biokimia.
Metode : Penelitian observasional dengan desain cross sectional, jumlah subjek 58 balita usia 12-24 bulan di kecamatan Semarang Timur. Pengambilan sampel dilakukan dengan consecutive sampling. Data asupan makanan diperoleh menggunakan food recall 3x24 jam. Kadar seng rambut diukur dengan metode Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS). Analisis bivariat menggunakan uji Pearson dan Rank-Spearman.
Hasil : Angka kejadian balita stunting (< -2SD) yaitu 36,21%. Semua subjek memiliki kadar seng rambut normal (198,61 ± 49,73 ppm) dan tidak terdapat hubungan antara kadar seng (Zn) rambut dengan z-score PB/U (r = -0,069; p=0,607).
Kesimpulan : Kadar seng (Zn) rambut tidak berhubungan dengan z-score PB/U (r = -0,069; p=0,607).
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats