BibTex Citation Data :
@article{JNC3436, author = {Prapsiwi Mumpuni and Fitriyono Ayustaningwarno}, title = {ANALISIS KADAR TOKOFEROL, -ORYZANOL DAN Β-KAROTEN SERTA AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MINYAK BEKATUL KASAR}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {2}, number = {3}, year = {2013}, keywords = {Tokoferol; -Oryzanol; β-Karoten; Aktivitas Antioksidan; Minyak Bekatul Kasar}, abstract = { Latar Belakang : Tokoferol, g -oryzanol dan β-karoten merupakan antioksidan non polar yang berfungsi menghambat peroksidasi lipid dan mencegah stres oksidatif. Ketiga antioksidan ini terkandung dalam bekatul dan dapat dipertahankan kadarnya secara efektif dalam bentuk minyak bekatul kasar. Kadar ketiganya dalam minyak bekatul kasar berbeda sesuai dengan varietas bekatul. Beberapa di antaranya adalah varietas bekatul hasil budidaya organik beras putih mansur, beras taun merah dan beras hitam dari Desa Wongaya Betan, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Propinsi Bali Tujuan : Menganalisis kadar tokoferol, g -oryzanol dan β-karoten serta hubungannya dengan aktivitas antioksidan minyak bekatul kasar.. Metode : E ksperimental rancangan acak lengkap dengan satu perlakuan tiga variasi (t = 3) yaitu minyak bekatul kasar putih, merah dan hitam, masing-masing tujuh pengulangan (r = 1,2,3,4,5,6,7) secara duplo. Variabel bebas adalah kadar tokoferol, g -oryzanol dan β-karoten minyak bekatul kasar sedangkan variabel terikat adalah aktivitas antioksidan minyak bekatul kasar. Hasil : Rendemen minyak bekatul kasar yang dihasilkan menggunakan pelarut n-Hexane dari 100 g bekatul sebesar 5,16 % hingga 6,85 %. Kadar tokoferol, g -oryzanol dan β-karoten serta aktivitas antioksidan tertinggi masing-masing terdapat pada minyak bekatul kasar putih (18.346 ± 2.902 ppm), merah (24.200 ± 944 ppm), hitam (3,71 ± 0,410 ppm) dan merah (68,66 ± 3,682 %). Terdapat hubungan yang kuat (r s = 0,538 - 0,663) hingga sangat kuat (r s = 0,738) antara kadar tokoferol, g -oryzanol dan β-karoten dengan aktivitas antioksidan minyak bekatul kasar. Simpula n : Kadar tokoferol, g -oryzanol dan β-karoten serta aktivitas antioksidan tertinggi masing-masing terdapat pada minyak bekatul kasar putih, merah, hitam dan merah. Ada hubungan antara kadar tokoferol, g -oryzanol dan β-karoten dengan aktivitas antioksidan minyak bekatul kasar. }, issn = {2622-884X}, pages = {350--357} doi = {10.14710/jnc.v2i3.3436}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/3436} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang : Tokoferol, g-oryzanol dan β-karoten merupakan antioksidan non polar yang berfungsi menghambat peroksidasi lipid dan mencegah stres oksidatif. Ketiga antioksidan ini terkandung dalam bekatul dan dapat dipertahankan kadarnya secara efektif dalam bentuk minyak bekatul kasar. Kadar ketiganya dalam minyak bekatul kasar berbeda sesuai dengan varietas bekatul. Beberapa di antaranya adalah varietas bekatul hasil budidaya organik beras putih mansur, beras taun merah dan beras hitam dari Desa Wongaya Betan, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Propinsi Bali
Tujuan : Menganalisis kadar tokoferol, g-oryzanol dan β-karoten serta hubungannya dengan aktivitas antioksidan minyak bekatul kasar..
Metode : Eksperimental rancangan acak lengkap dengan satu perlakuan tiga variasi (t = 3) yaitu minyak bekatul kasar putih, merah dan hitam, masing-masing tujuh pengulangan (r = 1,2,3,4,5,6,7) secara duplo. Variabel bebas adalah kadar tokoferol, g-oryzanol dan β-karoten minyak bekatul kasar sedangkan variabel terikat adalah aktivitas antioksidan minyak bekatul kasar.
Hasil : Rendemen minyak bekatul kasar yang dihasilkan menggunakan pelarut n-Hexane dari 100 g bekatul sebesar 5,16 % hingga 6,85 %. Kadar tokoferol, g-oryzanol dan β-karoten serta aktivitas antioksidan tertinggi masing-masing terdapat pada minyak bekatul kasar putih (18.346 ± 2.902 ppm), merah (24.200 ± 944 ppm), hitam (3,71 ± 0,410 ppm) dan merah (68,66 ± 3,682 %). Terdapat hubungan yang kuat (rs = 0,538 - 0,663) hingga sangat kuat (rs = 0,738) antara kadar tokoferol, g-oryzanol dan β-karoten dengan aktivitas antioksidan minyak bekatul kasar.
Simpulan : Kadar tokoferol, g-oryzanol dan β-karoten serta aktivitas antioksidan tertinggi masing-masing terdapat pada minyak bekatul kasar putih, merah, hitam dan merah. Ada hubungan antara kadar tokoferol, g-oryzanol dan β-karoten dengan aktivitas antioksidan minyak bekatul kasar.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats