Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC16447, author = {Eka Yuniasri and Aryu Kusumastuti}, title = {PENGARUH SUPLEMENTASI SENG DAN ZAT BESI TERHADAP BERAT BADAN BALITA USIA 3-5 TAHUN DI KOTA SEMARANG}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {5}, number = {4}, year = {2017}, keywords = {Suplementasi, Seng, Zat Besi, Berat Badan, Balita, Semarang}, abstract = { Latar Belakang : Seng dan Zat Besi diketahui memiliki manfaat yang penting bagi tubuh. Peranan terpenting seng bagi mahluk hidup adalah pada pertumbuhan dan pembelahan sel. Defisiensi seng berhubungan dengan menurunnya nafsu makan serta dapat mengakibatkan lambatnya pertumbuhan. Zat besi berperan dalam masa tumbuh kembang bayi dan anak. Defisiensi zat besi dapat menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan yang lambat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh suplementasi seng dan zat besi terhadap berat badan balita usia 3-5 tahun di Kota Semarang. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimental dengan randomized control group pre post test design. Subjek penelitian adalah balita usia 3-5 tahun di Kota Semarang yang dibagi kedalam 4 kelompok secara random sampling. Kelompok kontrol diberikan placebo , sedangkan kelompok perlakuan 2, 3, dan 4 berturut-turut diberikan suplementasi Seng, Zat Besi, dan Seng-Zat besi selama 60 hari. Dosis seng dan zat besi masing-masing sebesar 10 mg/hari dan 7,5 mg/hari. Pengukuran berat badan dilakukan pada awal dan akhir penelitian. Asupan makan di peroleh dengan metode Semi Quantitative Food Frequency Questionaire (SQ-FFQ). Analisis data menggunakan uji beda Paired T-Test dan One-way ANOVA . Hasil : Berdasarkan z-score BB/U, terdapat 1 subjek (2,8%) yang berstatus gizi buruk, 10 subjek (27,8%) berstatus gizi kurang, dan 25 subjek (69,4%) berstatus gizi baik. Berat badan pre-post pada keempat kelompok memiliki perbedaan yang bermakna (p<0,05), namun perubahan berat badan yang terjadi pada keempat kelompok tidak memiliki perbedaan yang bermakna antara satu kelompok dengan kelompok yang lainnya (p>0,05). Simpulan : Ada pengaruh yang signifikan terhadap berat badan subjek di 4 kelompok penelitian (p<0,05). Namun, tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol (p>0,05). }, issn = {2622-884X}, pages = {381--387} doi = {10.14710/jnc.v5i4.16447}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/16447} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang : Seng dan Zat Besi diketahui memiliki manfaat yang penting bagi tubuh. Peranan terpenting seng bagi mahluk hidup adalah pada pertumbuhan dan pembelahan sel. Defisiensi seng berhubungan dengan menurunnya nafsu makan serta dapat mengakibatkan lambatnya pertumbuhan. Zat besi berperan dalam masa tumbuh kembang bayi dan anak. Defisiensi zat besi dapat menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan yang lambat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh suplementasi seng dan zat besi terhadap berat badan balita usia 3-5 tahun di Kota Semarang.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimental dengan randomized control group pre post test design. Subjek penelitian adalah balita usia 3-5 tahun di Kota Semarang yang dibagi kedalam 4 kelompok secara random sampling. Kelompok kontrol diberikan placebo, sedangkan kelompok perlakuan 2, 3, dan 4 berturut-turut diberikan suplementasi Seng, Zat Besi, dan Seng-Zat besi selama 60 hari. Dosis seng dan zat besi masing-masing sebesar 10 mg/hari dan 7,5 mg/hari. Pengukuran berat badan dilakukan pada awal dan akhir penelitian. Asupan makan di peroleh dengan metode Semi Quantitative Food Frequency Questionaire (SQ-FFQ). Analisis data menggunakan uji beda Paired T-Test dan One-way ANOVA.
Hasil : Berdasarkan z-score BB/U, terdapat 1 subjek (2,8%) yang berstatus gizi buruk, 10 subjek (27,8%) berstatus gizi kurang, dan 25 subjek (69,4%) berstatus gizi baik. Berat badan pre-post pada keempat kelompok memiliki perbedaan yang bermakna (p<0,05), namun perubahan berat badan yang terjadi pada keempat kelompok tidak memiliki perbedaan yang bermakna antara satu kelompok dengan kelompok yang lainnya (p>0,05).
Simpulan : Ada pengaruh yang signifikan terhadap berat badan subjek di 4 kelompok penelitian (p<0,05). Namun, tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol (p>0,05).
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats