Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JNC10111, author = {Alfauzia Syafni and Hartanti Wijayanti}, title = {HUBUNGAN KONSUMSI WESTERN FAST FOODDENGAN HIPERTENSI PADA REMAJA DI SMA N 1 SEMARANG}, journal = {Journal of Nutrition College}, volume = {4}, number = {4}, year = {2015}, keywords = {Western fast food; hipertensi; remaja}, abstract = { Latar Belakang : Hipertensi pada remaja perlu diperhatikan karena dapat mempengaruhi kesehatan ketika dewasa. Salah satu evaluasi dini yang perlu dilakukan adalah mengetahui konsumsi makan remaja, terutama western fast food. Western fast food mengandung tinggi lemak, natrium dan rendah serat yang berpotensi menimbulkan hipertensi jika dikonsumsi dengan frekuensi sering. Tujuan : Mengetahui hubungan konsumsi western fast food dengan hipertensi pada remaja di SMA N 1 Semarang Metode : Desain penelitian ini adalah cross sectionaldengan jumlah subyek 45 orang. Subyek adalah remaja SMA N 1 Semarang yang dipilih dengan simple random sampling. Data konsumsi western fast food dinilai dari frekuensi, porsi, kandungan gizi dan kontribusi terhadap pemenuhan kebutuhan sehari yang diperoleh melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner food frequencysemi-quantitative. Tekanan darah diperiksa dengan Sphygmomanometer. Status gizi diukur berdasarkan antropometri meliputi berat badan dan tinggi badan yang dinyatakan sebagai Z-score IMT/U. Analisis bivariat menggunakan uji rank spearman. Hasil : Prevalensi hipertensi pada remaja adalah sebesar 6,66%. Sebanyak 10 subjek (22,2 %) mengonsumsi western fast food lebih dari 2 kali/minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara frekuensi, porsi, kandungan gizi dan kontribusi western fast food dengan kejadian hipertensi (p > 0,05). Simpulan : tidak ada hubungan antara konsumsi western fast food dengan hipertensi pada remaja }, issn = {2622-884X}, pages = {358--364} doi = {10.14710/jnc.v4i4.10111}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/10111} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang : Hipertensi pada remaja perlu diperhatikan karena dapat mempengaruhi kesehatan ketika dewasa. Salah satu evaluasi dini yang perlu dilakukan adalah mengetahui konsumsi makan remaja, terutama western fast food. Western fast food mengandung tinggi lemak, natrium dan rendah serat yang berpotensi menimbulkan hipertensi jika dikonsumsi dengan frekuensi sering.
Tujuan : Mengetahui hubungan konsumsi western fast food dengan hipertensi pada remaja di SMA N 1 Semarang
Metode : Desain penelitian ini adalah cross sectionaldengan jumlah subyek 45 orang. Subyek adalah remaja SMA N 1 Semarang yang dipilih dengan simple random sampling. Data konsumsi western fast food dinilai dari frekuensi, porsi, kandungan gizi dan kontribusi terhadap pemenuhan kebutuhan sehari yang diperoleh melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner food frequencysemi-quantitative. Tekanan darah diperiksa dengan Sphygmomanometer. Status gizi diukur berdasarkan antropometri meliputi berat badan dan tinggi badan yang dinyatakan sebagai Z-score IMT/U. Analisis bivariat menggunakan uji rank spearman.
Hasil : Prevalensi hipertensi pada remaja adalah sebesar 6,66%. Sebanyak 10 subjek (22,2 %) mengonsumsi western fast food lebih dari 2 kali/minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara frekuensi, porsi, kandungan gizi dan kontribusi western fast food dengan kejadian hipertensi (p > 0,05).
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Journal of Nutrition College and Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Journal of Nutrition College.
Journal of Nutrition College, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Journal of Nutrition College are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
View My Stats