BibTex Citation Data :
@article{JKM21350, author = {Ahmad Saroni and Ayun Sriatmi and Septo Arso}, title = {FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN MASYARAKAT DESA WINONG KECAMATAN PATI KABUPATEN PATI DALAM PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG KAWASAN TANPA ROKOK}, journal = {Jurnal Kesehatan Masyarakat}, volume = {6}, number = {4}, year = {2018}, keywords = {Kepatuhan, Peraturan Daerah Tentang Kawasan Tanpa Rokok}, abstract = { Kawasan Tanpa Rokok (KTR) merupakan ruang atau area yang dilarang untuk melakukan kegiatan merokok atau kegiatan memproduksi, menjual, mengiklankan maupun mempromosikan produk dari tembakau. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan masyarakat Desa Winong Kecamatan Pati Kabupaten Pati dalam pelaksanaan Peraturan Daerah No. 10 Tahun 2014 tentang Kawasan Tanpa Rokok. Jenis penelitian yang dilakukan merupakan penelitian survey bersifat eksplanatori (explanatory research) yang bersifat deskriptif anallitik. Berdasarkan pendekatan waktu penelitiannya, rancangan penelitian ini merupakan rancangan cros sectional yang subyeknya hanya diobservasi sekali (point time approach). Instrumen penelitian menggunakan kuesioner terstruktur terhadap masyarakat Desa Winong Kec. Pati Kab. Pati yang berjumlah 106 orang. Data penelitian diolah secara kuantitatif dengan metode univariat dan bivariat menggunakan uji chi square menunjukan persentase mengenai pengetahuan tinggi (52,8%), sikap yang baik (56,6%), motivasi yang rendah (52,8%), memiliki persepsi yang baik mengenai sarana prasarana (55,7%), memiliki persepsi yang baik mengenai pengawasan (51,9%) dan memiliki persepsi yang kurang mengenai dukungan aparat desa (53,8%). Dari hasil analisis bivariat menunjukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara sikap, pengawasan, dan sarana prasarana terhadap kepatuhan masyarakat dalam melaksanakan Perda tentang Kawasan Tanpa Rokok (p<0,05). Sedangkan pengetahuan, motivasi dan dukungan arapat desa tidak ada hubungan dengan kepatuhan masyarakat dalam melaksanakan Perda tentang Kawasan Tanpa Rokok (p>0,05). Saran yang dapat direkomendasikan dalam pelaksanaan Perda tentang KTR perlu adanya pengawasan, evaluasi dan sanksi yang tegas serta tidak tebang pilih terhadap pelaksanaan Perda tersebut. }, issn = {2356-3346}, pages = {1--9} doi = {10.14710/jkm.v6i4.21350}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm/article/view/21350} }
Refworks Citation Data :
Kawasan Tanpa Rokok (KTR) merupakan ruang atau area yang dilarang untuk melakukan kegiatan merokok atau kegiatan memproduksi, menjual, mengiklankan maupun mempromosikan produk dari tembakau. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan masyarakat Desa Winong Kecamatan Pati Kabupaten Pati dalam pelaksanaan Peraturan Daerah No. 10 Tahun 2014 tentang Kawasan Tanpa Rokok.
Jenis penelitian yang dilakukan merupakan penelitian survey bersifat eksplanatori (explanatory research) yang bersifat deskriptif anallitik. Berdasarkan pendekatan waktu penelitiannya, rancangan penelitian ini merupakan rancangan cros sectional yang subyeknya hanya diobservasi sekali (point time approach). Instrumen penelitian menggunakan kuesioner terstruktur terhadap masyarakat Desa Winong Kec. Pati Kab. Pati yang berjumlah 106 orang.
Data penelitian diolah secara kuantitatif dengan metode univariat dan bivariat menggunakan uji chi square menunjukan persentase mengenai pengetahuan tinggi (52,8%), sikap yang baik (56,6%), motivasi yang rendah (52,8%), memiliki persepsi yang baik mengenai sarana prasarana (55,7%), memiliki persepsi yang baik mengenai pengawasan (51,9%) dan memiliki persepsi yang kurang mengenai dukungan aparat desa (53,8%). Dari hasil analisis bivariat menunjukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara sikap, pengawasan, dan sarana prasarana terhadap kepatuhan masyarakat dalam melaksanakan Perda tentang Kawasan Tanpa Rokok (p<0,05). Sedangkan pengetahuan, motivasi dan dukungan arapat desa tidak ada hubungan dengan kepatuhan masyarakat dalam melaksanakan Perda tentang Kawasan Tanpa Rokok (p>0,05).
Saran yang dapat direkomendasikan dalam pelaksanaan Perda tentang KTR perlu adanya pengawasan, evaluasi dan sanksi yang tegas serta tidak tebang pilih terhadap pelaksanaan Perda tersebut.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Kesehatan Masyarakat (JKM, p-ISSN: 2715-5617, e-ISSN:2356-3346) and Faculty of Public Health, Diponegoro University as the publisher of the journal. Copyright encompasses the rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
JKM journal and Faculty of Public Health, Diponegoro University, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in the JKM journal are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form JKM journal]The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail or scanned document to jkm@live.undip.ac.id.
Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-ISSN: 2356-3346, p-ISSN: 2715-5617) is published by Faculty of Public Health, Universitas Diponegoro, Indonesia, under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats