skip to main content

GAMBARAN KEJADIAN OBESITAS, ASUPAN GIZI DAN AKTIVITAS FISIK BERDASARKAN STATUS ANDROPAUSE PADA PRIA USIA 30-50 TAHUN (Studi di Kecamatan Tembalang Kota Semarang)

*Rofida Ulinnuha  -  , Indonesia
Ari Udiyono  -  , Indonesia
Mateus Sakundarno Adi  -  , Indonesia
M. Arie Wuryanto  -  , Indonesia
Published: 2 Jan 2018.

Citation Format:
Abstract

Andropause is a syndrome caused by reduction of testosterone level followed by decline of physical, psychological and sexual abilities in older men. Reduction of testosterone is accelerate by external factors such as the increase of body fat or commonly called obesity. In addition, nutritional intake and physical activity affect to body fat, it also known affect testosterone level through hormone circulation. The purpose of this study is to describe obesity incidence, nutritional intake and physical activity based on andropause status among men 30-50 years old in Tembalang District. The type of this research is descriptive study with cross sectional design. The sample size in this study are 100 men among 30-50 years old selected by criterias of study. Sample size divide by population among men 30-50 years old in each sub-district using proportional stratified random sampling, then it selected using purposive sampling. The resultshowed that based on andropause status, respondent who had andropause are 56%, 60% of them had BMI classified as obesity, 61,7% had body fat percentage classified as obesity, 66.7% had waist circumference classified as central obesity, 57,4% had less energy intake, 71.4% had excessive protein intake, 59.4% had normal fat intake, 58% had less Zinc intake and 67.8% had low physical activity. It is recommended to control weight and physical activity regularly.

Fulltext View|Download
Keywords: Andropause, obesity, body fat, nutritional intake, physical activity

Article Metrics:

Article Info
Section: Epidemiologi dan Penyakit Tropik
Recent articles
HUBUNGAN DISIPLIN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA DENGAN KINERJA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TUGUREJO SEMARANG FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK KADER DALAM PELAKSANAAN POSYANDU LANSIA DI KELURAHAN SENDANGMULYO KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG HUBUNGAN PERSEPSI LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL DAN PEMANFAATAN SMARTPHONE DENGAN PERILAKU BERPACARAN YANG BERISIKO PADA REMAJA YANG TINGGAL DI DAERAH LOKALISASI GAMBILANGU KOTA SEMARANG HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU BALITA DENGAN PEMANFAATAN DATA KARTU MENUJU SEHAT (KMS) DALAM BUKU KIA (STUDI KASUS PUSKESMAS KEDUNGMUNDU KOTA SEMARANG TAHUN 2016) Faktor Risiko Tuberkulosis Paru Pada Warga Binaan Pemasyarakatan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Semarang PREVALENSI FILARIASIS DAN GAMBARAN PENGOBATAN MASAL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JEMBATAN MAS KABUPATEN BATANG HARI FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN BALITA GIZI BURUK (SKOR Z BB/U < -3) DI KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2017 PERBEDAAN PERILAKU (PENGETAHUAN, SIKAP DAN PRAKTIK) SISWA YANG MEMPEROLEH DAN BELUM MEMPEROLEH PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI TAHUN 2017 FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STRES KERJA PADA ANGGOTA POLISI SATUAN LALU LINTAS POLRES METRO BEKASI KOTA ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KESADARAN PELAPORAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA KONSTRUKSI PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG HUBUNGAN RIWAYAT PAJANAN PESTISIDA DENGAN KEJADIAN DIABETES MELITUS TIPE 2 PADA PETANI PENYEMPROT DI KECAMATAN NGABLAK KABUPATEN MAGELANG PENGGUNAAN KAPUR TOHOR (CaO) DALAM PENURUNAN KADAR LOGAM Fe DAN Mn PADA LIMBAH CAIR PEWARNAAN ULANG JEANS KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2017 FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPUASAN KERJA DOKTER SPESIALIS TERHADAP PELAKSANAAN BPJS KESEHATAN DI RUMAH SAKIT PANTI WILASA DR. CIPTO FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN EVALUASI PROGRAM DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG BALITA DI TAMAN POSYANDU PUSKESMAS LAMONGAN More recent articles

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.