skip to main content

PENGGUNAAN INSTRUMEN KEBUDAYAAN DALAM DIPLOMASI PUBLIK NEGARA: Studi Kasus Diplomasi Gamelan Indonesia di Inggris (2022 – 2024)

*Mahsa Wahyu Adristi  -  Department of International Relations, Universitas Diponegoro, Jalan Prof. H. Soedarto, SH., Tembalang, Kota Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Reni Windiani  -  Department of International Relations, Universitas Diponegoro, Jalan Prof. H. Soedarto, SH., Tembalang, Kota Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Anjani Tri Fatharini  -  Department of International Relations, Universitas Diponegoro, Jalan Prof. H. Soedarto, SH., Tembalang, Kota Semarang, Indonesia 50275, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Indonesia secara konsisten memanfaatkan gamelan Jawa sebagai instrumen diplomasi kebudayaan di Inggris (2022-2024) untuk memperkuat hubungan bilateral melalui pendekatan soft power. Penelitian kualitatif ini menganalisis faktor pemilihan gamelan dengan kerangka konsep diplomasi kebudayaan (Warsito & Kartikasari, 2007), yang merupakan turunan dari diplomasi publik (Cull, 2009), dan soft power (Nye, 2004). Hasil penelitian mengungkap empat alasan strategis: (1) Keunikan lokal sebagai identitas khas Jawa; (2) Superioritas spesifik dari nilai filosofis dan kompleksitas musikal yang diakui global; (3) Simbol stabilitas yang merepresentasikan harmoni sosial Indonesia; serta (4) Efektivitas biaya dalam menjangkau audiens lintas budaya. Temuan ini menegaskan gamelan Jawa sebagai alat diplomasi kebudayaan yang efektif, sekaligus merekomendasikan sinergi antara pemerintah, diaspora, dan pelaku seni untuk memperluas dampaknya. Dengan demikian, diplomasi kebudayaan melalui gamelan tidak hanya memperkuat citra Indonesia, tetapi juga menjadi model praktis penguatan hubungan internasional berbasis seni tradisi. 

Note: This article has supplementary file(s).

Fulltext |  Research Instrument
Lampiran Penelitian
Subject
Type Research Instrument
  Download (568KB)    Indexing metadata
Keywords: Diplomasi Kebudayaan; Gamelan Jawa; Soft Power; Indonesia-Inggris; Diplomasi Publik

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.