BibTex Citation Data :
@article{IEOJ45441, author = {Salma Ladira Gunawan and Purnawan Adi Wicaksono}, title = {IDENTIFIKASI PENYEBAB CACAT PRODUK PADA MESIN TUBING DAN BOTTOMER WINDMOLLER & HOLSCHER MENGGUNAKAN PENDEKATAN STATISTICAL QUALITY CONTROL (SQC) STUDI KASUS: PT. INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk.)}, journal = {Industrial Engineering Online Journal}, volume = {13}, number = {3}, year = {2024}, keywords = {Quality, P Control, Statistical Quality Control (SQC), Defect}, abstract = { Abstrak PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. sebagai perusahaan yang memproduksi semen berkualitas sejak tahun 1975. Perusahaan mempunyai visi sebagai Pemain utama dalam bisnis semen domestik dan pemimpin pasar di bidang beton siap-pakai, agregat, dan bisnis pasir di Jawa. Suatu perusahaan pada dasarnya memiliki tujuan utama yaitu untuk memperoleh profit yang optimal sesuai dengan pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang. Namun, seiring dengan perkembangan zaman membuat tuntutan konsumen akan kualitas suatu produk senantiasa terus berubah Hal ini menyebabkan perusahaan harus dapat mempertahankan kualitas produk yang dihasilkannya atau bahkan terus melakukan peningkatan kualitas secara berkelanjutan. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. memiliki Divisi PBDD (Paper Bag & Dispatch Division) salah satu divisi yang ada didalam PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk yang membuat produksi kantong semen. Dvisi ini menetapkan standar dari produk cacat (defect) untuk masingmasing mesin yaitu mesin Tubing dan Bottomer W&H sebanyak 0,02%, namun selama proses produksi berlangsung sering ditemukan kantong semen defect dengan proporsi > 0,02% hal tersebut dapat mengurangi jumlah produksi yang ada dalam memenuhi permintaan pasar. Sehingga dilakukan analisis dan kemungkinan perbaikan menggunakan Statistical Quality Control (SQC) menggunakan metode Peta Kendali P yang kemudian didapatkan rekomendasi penyesuaikan proporsi defect menjadi 0,00104 % untuk mesin Tubing W & H dan 0,0094% untuk mesin Bottomer W & H. Dengan proporsi tersebut terdapat pengurangan defect yang signifikan, setelah itu dilanjutkan dengan pembuatan diagram sebab akibat untuk mengetahui faktor penyebab cacat dan ditemukan bahwa factor material & mesin merupakan faktor yang krusial penyebab cacat pada produk pasted bag sehingga perlu dilakukannya usulan perbaikan. Kata kunci: Kualitas, Statistical Quality Control (SQC), Peta Kendali P , Defect PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. as a company producing quality cement since 1975. The company has a vision to be a major player in the domestic cement business and a market leader in the ready-mix concrete, aggregate and sand business in Java. A company basically has the main goal of obtaining optimal profits in accordance with the company's growth in the long term. But along with the times, consumer demands for the quality of a product are constantly changing. This causes the company to be able to maintain the quality of the products it produces or even continue to improve quality on an ongoing basis. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. has a PBDD (Paper Bag & Dispatch Division) Division, one of the divisions within PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk which produces cement bags. This Division sets a standard for defective products (defects) for each machine, namely Tubing and Bottomer W&H machines of 0.02%, but during the production process defects cement bags are often found with a proportion of > 0.02%. reduce the amount of existing production in meeting market demand. So an analysis and possible improvements were carried out using Statistical Quality Control (SQC) using the P Control method which then obtained recommendations for adjusting the proportion of defects to 0.00104% for W&H Tubing machines and 0.0094% for W&H Bottomer machines. there is a withdrawal of significant defects, after proceeding with making a causal diagram to find out the factors causing the defects and it is found that the material & machine factors are the crucial factors causing defects in the product attached to the bag so that it needs to be repaired. Keyword: Quality, P Control, Statistical Quality Control (SQC), Defect }, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/ieoj/article/view/45441} }
Refworks Citation Data :
AbstrakPT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. sebagai perusahaan yang memproduksi semen berkualitas sejaktahun 1975. Perusahaan mempunyai visi sebagai Pemain utama dalam bisnis semen domestik danpemimpin pasar di bidang beton siap-pakai, agregat, dan bisnis pasir di Jawa. Suatu perusahaan padadasarnya memiliki tujuan utama yaitu untuk memperoleh profit yang optimal sesuai dengan pertumbuhanperusahaan dalam jangka panjang. Namun, seiring dengan perkembangan zaman membuat tuntutankonsumen akan kualitas suatu produk senantiasa terus berubah Hal ini menyebabkan perusahaan harusdapat mempertahankan kualitas produk yang dihasilkannya atau bahkan terus melakukan peningkatankualitas secara berkelanjutan. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. memiliki Divisi PBDD (Paper Bag & Dispatch Division) salah satu divisi yang ada didalam PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk yangmembuat produksi kantong semen. Dvisi ini menetapkan standar dari produk cacat (defect) untuk masingmasingmesinyaitumesinTubingdanBottomerW&Hsebanyak0,02%,namunselamaprosesproduksi
berlangsung
sering ditemukan kantong semen defect dengan proporsi > 0,02% hal tersebut dapatmengurangi jumlah produksi yang ada dalam memenuhi permintaan pasar. Sehingga dilakukan analisisdan kemungkinan perbaikan menggunakan Statistical Quality Control (SQC) menggunakan metode PetaKendali P yang kemudian didapatkan rekomendasi penyesuaikan proporsi defect menjadi 0,00104 % untukmesin Tubing W & H dan 0,0094% untuk mesin Bottomer W & H. Dengan proporsi tersebut terdapatpengurangan defect yang signifikan, setelah itu dilanjutkan dengan pembuatan diagram sebab akibat untukmengetahui faktor penyebab cacat dan ditemukan bahwa factor material & mesin merupakan faktor yangkrusial penyebab cacat pada produk pasted bag sehingga perlu dilakukannya usulan perbaikan.
Kata kunci: Kualitas, Statistical Quality Control (SQC), Peta Kendali P , Defect
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. as a company producing quality cement since 1975. The companyhas a vision to be a major player in the domestic cement business and a market leader in the ready-mixconcrete, aggregate and sand business in Java. A company basically has the main goal of obtaining optimalprofits in accordance with the company's growth in the long term. But along with the times, consumerdemands for the quality of a product are constantly changing. This causes the company to be able tomaintain the quality of the products it produces or even continue to improve quality on an ongoing basis.PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. has a PBDD (Paper Bag & Dispatch Division) Division, one of thedivisions within PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk which produces cement bags. This Division sets a standard for defective products (defects) for each machine, namely Tubing and Bottomer W&H machinesof 0.02%, but during the production process defects cement bags are often found with a proportion of >0.02%. reduce the amount of existing production in meeting market demand. So an analysis and possibleimprovements were carried out using Statistical Quality Control (SQC) using the P Control method whichthen obtained recommendations for adjusting the proportion of defects to 0.00104% for W&H Tubingmachines and 0.0094% for W&H Bottomer machines. there is a withdrawal of significant defects, afterproceeding with making a causal diagram to find out the factors causing the defects and it is found that thematerial & machine factors are the crucial factors causing defects in the product attached to the bag sothat it needs to be repaired.
Keyword: Quality, P Control, Statistical Quality Control (SQC), Defect
Last update:
Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik - Universitas Diponegoro
Jl. Prof. Soedarto, SH Tembalang Semarang 50239
Telp / Fax : (024) 7460052
Email : i_engineering@ymail.com