skip to main content

Desain Aplikasi Sistem Informasi Risiko Banjir Kecamatan Sayung Berbasis WebGIS

Fakultas Teknik Geodesi, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50277, Indonesia

Received: 30 Mar 2023; Accepted: 20 Apr 2023; Available online: 30 Apr 2023; Published: 31 Jul 2023.

Citation Format:
Abstract
Kecamatan Sayung adalah kecamatan dengan kasus kejadian banjir tertinggi di Kabupaten Demak. Kejadian banjir di Kecamatan Sayung hampir terjadi setiap hari di sebagian besar wilayahnya pada setiap tahunnya. Banjir yang terjadi berupa banjir rob dan banjir sungai. Kepadatan penduduk dan penurunan tanah di daerah pesisir pantai utara yang diakibatkan oleh pembangunan di sekitar wilayah pesisir serta memiliki curah hujan tinggi yang tidak diiringi dengan saluran air yang mencukupi menjadi penyebab utama terjadinya bencana banjir. Pembuatan aplikasi sistem informasi risiko banjir berdasarkan penilaian risiko bencana banjir sebagai salah satu upaya penanggulangan bencana dengan penyebaran informasi risiko bencana banjir kepada masyarakat umum sehingga dengan harapan dapat mengurangi potensi terjadinya bencana disuatu wilayah dengan cara memicu kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap sebuah bencana yang akan terjadi. Pengembangan aplikasi sistem informasi risiko banjir memanfaatkan aplikasi Sistem Informasi Geografis berupa ArcGIS Online Web Application Builder. Aplikasi ini berbasis website dengan memanfaatkan jaringan internet sebagai media penyampaian informasi yang menampilkan informasi dalam bentuk teks maupun peta digital melalui jaringan internet. Aplikasi ini mengintegrasikan Web Map kedalam Web Map Application agar dapat digunakan secara umum. Aplikasi sistem informasi risiko banjir dilengkapi dengan beberapa fitur pendukung penyampaian informasi dan juga dapat berfungsi untuk mempermudah pengguna dalam mengoperasikan aplikasi ini. Aplikasi ini telah dilakukan uji kelayakan aplikasi dan berhasil dioperasikan pada dua perangkat dan browser yang berbeda serta dalam pengujian usability dengan penilaian aspek learnability, efficiency, memorability, errors, satisfaction memperoleh kategori “Sangat Baik” dengan nilai 4,192 dari 5,0. Pada dasarnya aplikasi ini merupakan aplikasi sejenis prototype yang masih dalam masa pengembangan sehingga aplikasi ini memiliki keterbatasan akses karena hanya dapat menggunakan koneksi internet dan tidak dapat memberikan data yang bersifat dinamis yang berubah setiap saat sesuai dengan kejadian dilapangan.
Fulltext View|Download
Keywords: ArcGIS Online, Banjir, Peta Risiko, Sayung, WebGIS

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.