Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{EMPATI26918, author = {Nowity Astria and Imam Setyawan}, title = {STUDI FENOMENOLOGI RESILIENSI IBU YANG MEMILIKI ANAK DENGAN AUTISME}, journal = {Jurnal EMPATI}, volume = {9}, number = {1}, year = {2020}, keywords = {resiliensi, autisme, ibu dengan anak autisme}, abstract = { Ibu dengan anak autisme mempunyai beban yang lebih berat dibanding dengan ibu yang memiliki anak normal pada umumnya. Adanya beban yang muncul sehubungan dengan diagnosa anak membuat ibu dituntut untuk memiliki resiliensi. Resiliensi adalah kemampuan individu dalam bertahan, menyelesaikan, dan beradaptasi dengan pengalaman yang sulit yang telah terjadi dalam kehidupan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologis dengan metode analisis Deskriptif Fenomena Individual (DFI). Metode analisis DFI merupakan metode Eksplikasi data yang dapat membagi pengalaman subjek menjadi empat episode yaitu episode sebelum anak terdiagnosis autis, saat anak terdiagnosis, selama pengasuhan anak, dan setelah menerima kondisi anak. Subjek dalam penelitian berjumlah tiga orang ibu yang diambil berdasarkan karakteristik khusus yang telah ditetapkan. Pencarian subjek menggunakan teknik purposive sampling. Hasil yang didapatkan dari penelitian yaitu ketiga subjek dapat melakukan resiliensi karena adanya upaya-upaya yang dilakukan seperti mendidik anak, pengendalian emosi diri, memiliki harapan dan rencana positif pada masa depan anak, kemampuan empati, serta kemampuan mengambil makna positif dari peristiwa yang dianggap menekan. Resiliensi yang dimiliki ketiga subjek tidak terlepas dari faktor lingkungan subjek, berupa dukungan dari suami, keluarga, maupun lingkungan sosial lainnya kepada subjek. }, issn = {2829-1859}, pages = {27--46} doi = {10.14710/empati.2020.26918}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/26918} }
Refworks Citation Data :
Ibu dengan anak autisme mempunyai beban yang lebih berat dibanding dengan ibu yang memiliki anak normal pada umumnya. Adanya beban yang muncul sehubungan dengan diagnosa anak membuat ibu dituntut untuk memiliki resiliensi. Resiliensi adalah kemampuan individu dalam bertahan, menyelesaikan, dan beradaptasi dengan pengalaman yang sulit yang telah terjadi dalam kehidupan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologis dengan metode analisis Deskriptif Fenomena Individual (DFI). Metode analisis DFI merupakan metode Eksplikasi data yang dapat membagi pengalaman subjek menjadi empat episode yaitu episode sebelum anak terdiagnosis autis, saat anak terdiagnosis, selama pengasuhan anak, dan setelah menerima kondisi anak. Subjek dalam penelitian berjumlah tiga orang ibu yang diambil berdasarkan karakteristik khusus yang telah ditetapkan. Pencarian subjek menggunakan teknik purposive sampling. Hasil yang didapatkan dari penelitian yaitu ketiga subjek dapat melakukan resiliensi karena adanya upaya-upaya yang dilakukan seperti mendidik anak, pengendalian emosi diri, memiliki harapan dan rencana positif pada masa depan anak, kemampuan empati, serta kemampuan mengambil makna positif dari peristiwa yang dianggap menekan. Resiliensi yang dimiliki ketiga subjek tidak terlepas dari faktor lingkungan subjek, berupa dukungan dari suami, keluarga, maupun lingkungan sosial lainnya kepada subjek.
Article Metrics:
Last update:
Jurnal Empati by https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Empati and Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Empati and the Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Empati are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form Jurnal Empati]. The copyright form should be signed originally, scanned, and uploaded as a supplementary file when submitting the manuscript.
Jurnal EMPATI published by Faculty of Psychology, Diponegoro University