Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{EMPATI14945, author = {Puspita Widhistyasari and Zaenal Abidin}, title = {JARAK SEBAGAI UJIAN CINTA: EKSPLORASI PENGALAMAN ISTRI YANG MENJALANI COMMUTER MARRIAGE DENGAN INTERPRETATIVE PHENOMENOLOGICAL ANALYSIS}, journal = {Jurnal EMPATI}, volume = {5}, number = {1}, year = {2016}, keywords = {cinta; pengalaman; commuter marriage; interpretative phenomenological analysis (IPA)}, abstract = { Commuter marriage merupakan alternatif pola hidup pernikahan pada pasangan profesional yang tetap ingin menjaga kelangsungan hidup pernikahan dikarenakan perkembangan dunia pendidikan dan pekerjaan saat ini yang dipengaruhi oleh proses globalisasi. Subjek penelitian ini adalah tiga orang istri yang hidup berjauhan dari suami karena alasan pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan memahami pengalaman yang diperoleh individu ketika menjalani commuter marriage guna mengetahui pengaruh jarak terhadap kehadiran cinta dalam pernikahan. Sejalan dengan tujuan penelitian tersebut, maka pendekatan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA) dipilih sebagai acuannya. Pendekatan IPA dipilih karena memiliki prosedur analisis data yang sistematis. Prosedur yang sistematis tersebut membuahkan kedalaman makna terhadap berbagai latar belakang, pengalaman, peristiwa unik, dan pemikiran subjek melalui wawancara mendalam. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa menjalani commuter marriage memunculkan berbagai macam pengalaman yang berkaitan dengan perjalanan kehidupan pernikahan seorang individu, mulai dari awal menjalani commuter marriage hingga komitmen untuk tetap bertahan menjalani pernikahan melalui berbagai upaya agar pernikahan yang dijalani tetap langgeng walau dengan konsekuensi hidup berjauhan tempat tinggal dari pasangan. Jarak yang memisahkan individu dengan pasangannya tidak mempengaruhi jalinan cinta yang hadir di dalam pernikahan. Rasa cinta tersebut tetap hadir di antara individu dengan pasangannya, tidak berkurang, bahkan semakin tinggi kedudukannya, dan tak lekang oleh jarak dan waktu. Dengan demikian, penelitian ini diharapkan berguna bagi perkembangan keilmuan psikologi dalam bidang family and marriage. }, issn = {2829-1859}, pages = {37--43} doi = {10.14710/empati.2016.14945}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/14945} }
Refworks Citation Data :
Commuter marriage merupakan alternatif pola hidup pernikahan pada pasangan profesional yang tetap ingin menjaga kelangsungan hidup pernikahan dikarenakan perkembangan dunia pendidikan dan pekerjaan saat ini yang dipengaruhi oleh proses globalisasi. Subjek penelitian ini adalah tiga orang istri yang hidup berjauhan dari suami karena alasan pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan memahami pengalaman yang diperoleh individu ketika menjalani commuter marriage guna mengetahui pengaruh jarak terhadap kehadiran cinta dalam pernikahan. Sejalan dengan tujuan penelitian tersebut, maka pendekatan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA) dipilih sebagai acuannya. Pendekatan IPA dipilih karena memiliki prosedur analisis data yang sistematis. Prosedur yang sistematis tersebut membuahkan kedalaman makna terhadap berbagai latar belakang, pengalaman, peristiwa unik, dan pemikiran subjek melalui wawancara mendalam. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa menjalani commuter marriage memunculkan berbagai macam pengalaman yang berkaitan dengan perjalanan kehidupan pernikahan seorang individu, mulai dari awal menjalani commuter marriage hingga komitmen untuk tetap bertahan menjalani pernikahan melalui berbagai upaya agar pernikahan yang dijalani tetap langgeng walau dengan konsekuensi hidup berjauhan tempat tinggal dari pasangan. Jarak yang memisahkan individu dengan pasangannya tidak mempengaruhi jalinan cinta yang hadir di dalam pernikahan. Rasa cinta tersebut tetap hadir di antara individu dengan pasangannya, tidak berkurang, bahkan semakin tinggi kedudukannya, dan tak lekang oleh jarak dan waktu. Dengan demikian, penelitian ini diharapkan berguna bagi perkembangan keilmuan psikologi dalam bidang family and marriage.
Article Metrics:
Last update:
Jurnal Empati by https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Empati and Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Empati and the Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Empati are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form Jurnal Empati]. The copyright form should be signed originally, scanned, and uploaded as a supplementary file when submitting the manuscript.
Jurnal EMPATI published by Faculty of Psychology, Diponegoro University