1Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Semarang, Indonesia
2Jl. Prof. Sudharto, SH, Kampus UNDIP Tembalang, Semarang 50275, Indonesia, Indonesia
3Jl. Prof. Sudharto, SH, Kampus UNDIP Tembalang, Semarang 50275, Indonesiaq, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{Transient10031, author = {Swastika Mahardika and Juningtyastuti Juningtyastuti and Abdul Syakur}, title = {PURIFIKASI FAKTOR RUGI DIELEKTRIK (TAN δ) DAN RESISTIVITAS SERTA WARNA DARI MINYAK ISOLASI TRANSFORMATOR SETELAH MENGALAMI PEMBEBANAN, DENGAN BENTONIT AKTIF}, journal = {Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {4}, number = {3}, year = {2015}, keywords = {minyak transformator, tan δ, resistivitas, warna minyak, bentonit aktif}, abstract = { Abstrak Minyak isolasi transformator mengalami penuaan setelah mengalami pembebanan, terkontaminasi uap air, karbon dan debu. Tan δ, resistivitas, dan warna digunakan menjadi indikator kualitas minyak. Untuk memperbaiki kualitas minyak, dilakukan purifikasi dengan bentonit aktif. Pengujian menggunakan lima sampel minyak transformator setelah mengalami pembebanan dari transformator distribusi 3 fasa (transformator 400 KVA, 630 KVA dan 1 MVA). Pengujian tan δ dan resistivitas menggunakan Baur DTL metode standar IEC 60247, sedangkan pengujian warna menggunakan color comparator metode standar ASTM D1500, di Laboratorium Kimia, PT. PLN (Persero) Puslitbang, Jakarta Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, nilai tan δ dari sampel 1 menurun dari 0,00518 menjadi 0,00145, sampel 2 menurun dari 0,0448 menjadi 0,00455, sampel 3 menurun dari 0,01266 menjadi 0,00126, sampel 4 menurun dari 0,01544 menjadi 0,00128 dan sampel 5 menurun dari 0,02862 menjadi 0,00973. Perbaikan terjadi pada resistivitas, sampel 1 suhu 80°C mengalami peningkatan yaitu dari 171 GΩm menjadi 414 GΩm, sampel 2 dari 10,3 GΩm menjadi 266,5 GΩm, sampel 3 dari 71,4 GΩm menjadi 509,5 GΩm, sampel 4 dari 104,5 GΩm menjadi 483,2 GΩm. Sedangkan nilai resistivitas sampel 5 dari 8,8 GΩm menjadi 23,8 GΩm dan warna pada minyak yang sebelumnya gelap menjadi lebih cerah. Berdasarkan data-data uji tersebut sampel 1, sampel 2, sampel 3, sampel 4 masih layak digunakan, sedangkan sampel 5 tidak layak digunakan. Kata kunci : minyak transformator, tan δ, resistivitas, warna minyak, bentonit aktif Abstract Used transformer oil aging caused by loading operation, water content, carbon, and ash. Tan δ, resistivity and color is an indicator the quality of the transformer oil. For improvement oil using purification with bentonite activated. Test used five samples transformator oil from distribution 3 phases transformer (transformers 400 KVA, 630 KVA, and 1000 KVA. Tan δ and resistivity used Baur DTL standard method IEC 60247 and color test used color comparator standard method ASTM D1500 in Chemistry Laboratory of PT. PLN (Persero) Puslitbang, South Jakarta. The result showed that purification can improve tan δ of sample 1 (from 0,00518 to 0,00145), sample 2 (from 0,0448 to 0,00455), sample 3 (0,01266 to 0,00126), sample 4 (0,01544 to 0,00128) and sample 5 (from 0,02862 to 0,00973). Some improvements have been achieved resistivity improved of sample 1 with 80°C from 171 GΩm to 414 GΩm, sample 2 from 10,3 GΩm to 266,5 GΩm, sample 3 from 71,4 GΩm to 509,5 GΩm, sample 4 from 104,5 GΩm to 483,2 GΩm. Whereas resistivity sample 5 from 8,8 GΩm to 23,8 GΩm and the color of used transformer oil is dark after purification become clear. Based on results that sample 1, sample 2, sample 3, sample 4 still deserve for use, whereas sample 5 is not worth using. Keywords: used transformer oil, tan δ, resistivity, transformer oil color, activated bentonite}, issn = {2685-0206}, pages = {716--726} doi = {10.14710/transient.v4i3.716-726}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/10031} }
Refworks Citation Data :
Abstrak
Minyak isolasi transformator mengalami penuaan setelah mengalami pembebanan, terkontaminasi uap air, karbon dan debu. Tan δ, resistivitas, dan warna digunakan menjadi indikator kualitas minyak. Untuk memperbaiki kualitas minyak, dilakukan purifikasi dengan bentonit aktif. Pengujian menggunakan lima sampel minyak transformator setelah mengalami pembebanan dari transformator distribusi 3 fasa (transformator 400 KVA, 630 KVA dan 1 MVA). Pengujian tan δ dan resistivitas menggunakan Baur DTL metode standar IEC 60247, sedangkan pengujian warna menggunakan color comparator metode standar ASTM D1500, di Laboratorium Kimia, PT. PLN (Persero) Puslitbang, Jakarta Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, nilai tan δ dari sampel 1 menurun dari 0,00518 menjadi 0,00145, sampel 2 menurun dari 0,0448 menjadi 0,00455, sampel 3 menurun dari 0,01266 menjadi 0,00126, sampel 4 menurun dari 0,01544 menjadi 0,00128 dan sampel 5 menurun dari 0,02862 menjadi 0,00973. Perbaikan terjadi pada resistivitas, sampel 1 suhu 80°C mengalami peningkatan yaitu dari 171 GΩm menjadi 414 GΩm, sampel 2 dari 10,3 GΩm menjadi 266,5 GΩm, sampel 3 dari 71,4 GΩm menjadi 509,5 GΩm, sampel 4 dari 104,5 GΩm menjadi 483,2 GΩm. Sedangkan nilai resistivitas sampel 5 dari 8,8 GΩm menjadi 23,8 GΩm dan warna pada minyak yang sebelumnya gelap menjadi lebih cerah. Berdasarkan data-data uji tersebut sampel 1, sampel 2, sampel 3, sampel 4 masih layak digunakan, sedangkan sampel 5 tidak layak digunakan.
Kata kunci : minyak transformator, tan δ, resistivitas, warna minyak, bentonit aktif
Abstract
Used transformer oil aging caused by loading operation, water content, carbon, and ash. Tan δ, resistivity and color is an indicator the quality of the transformer oil. For improvement oil using purification with bentonite activated. Test used five samples transformator oil from distribution 3 phases transformer (transformers 400 KVA, 630 KVA, and 1000 KVA. Tan δ and resistivity used Baur DTL standard method IEC 60247 and color test used color comparator standard method ASTM D1500 in Chemistry Laboratory of PT. PLN (Persero) Puslitbang, South Jakarta. The result showed that purification can improve tan δ of sample 1 (from 0,00518 to 0,00145), sample 2 (from 0,0448 to 0,00455), sample 3 (0,01266 to 0,00126), sample 4 (0,01544 to 0,00128) and sample 5 (from 0,02862 to 0,00973). Some improvements have been achieved resistivity improved of sample 1 with 80°C from 171 GΩm to 414 GΩm, sample 2 from 10,3 GΩm to 266,5 GΩm, sample 3 from 71,4 GΩm to 509,5 GΩm, sample 4 from 104,5 GΩm to 483,2 GΩm. Whereas resistivity sample 5 from 8,8 GΩm to 23,8 GΩm and the color of used transformer oil is dark after purification become clear. Based on results that sample 1, sample 2, sample 3, sample 4 still deserve for use, whereas sample 5 is not worth using.
Article Metrics:
Last update:
Penulis yang menyerahkan naskah perlu menyetujui bahwa hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro sebagai penerbit jurnal. Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transient]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Wahyudi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transient@elektro.undip.ac.id