BibTex Citation Data :
@article{JTP48730, author = {Muhammad Rofsanjani and Samuel Samuel and Good Rindo}, title = {Analisa Kebutuhan Daya Mesin Induk General Cargo 10000 DWT Dengan Rute Pelayaran Surabaya - Donsak}, journal = {Jurnal Teknik Perkapalan}, volume = {12}, number = {4}, year = {2025}, keywords = {General cargo; Hambatan Kapal; Daya Mesin Induk}, abstract = { Untuk memenuhi sarana dan prasarana dalam perdagangan antar Negara, khususnya untuk komoditas kargo secara general, maka perlu dirancang kapal jenis General Cargo. Kapal barang atau kapal kargo adalah segala jenis kapal yang membawa barang-barang dan muatan secara umum dari suatu pelabuhan ke pelabuhan lainnya. Namun dalam beberapa tahun terakhir, terdapat permasalahan iklim yang diakibatkan oleh emisi gas buang yang berlebihan. Oleh karena hal itu, dalam perancangannya, salah satu faktor yang penting adalah merancang kapal dengan hambatan yang minimal sehingga daya yang nantinya dibutuhkan oleh kapal dapat berkurang yang dapat mengurangi biaya serta emisi yang dihasilkan dapat berkurang . Hambatan kapal dapat didefinisikan sebagai gaya total yang melawan arah gerakan maju kapal. Hambatan Total terdiri dari Hambatan gesek dan hambatan sisa. Setelah mengetahui hambatan total kapal (Rt), dapat dihitung daya mesin yang terdiri dari EHP (effective horsepower) THP (thrust horse power), DHP (delivery horse power), SHP (shaft horse power), dan BHP (brake horse power). Dari Perhitungan hambatan ini, dapat menjelaskan bahwa Performa Propulsi yang cukup akan menjamin bahwa suatu kapal dapat memenuhi kecepatan yang diperlukan. Kapal general cargo yang dirancang memiliki ukuran utama Lengthoverall 119,9 m, Length waterline atau Panjang kapal tercelup 117,62 m, Length between perpendicular atau Panjang haluan-buritan pada main deck 114,19 m, Breadth atau lebar 19,53 m, Height atau tinggi hingga main deck 11,59 m, Draft atau sarat kapal (T) 8,31 m, Dead weight 10000 ton, dan Service Speed 13,24 knot. Pada analisa ini didapatkan hambatan total kapal general cargo 10000 DWT sebesar 244.3 KN dan kebutuhan daya mesin induk kapal sebesar 2400 HP . }, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval/article/view/48730} }
Refworks Citation Data :
Untuk memenuhi sarana dan prasarana dalam perdagangan antar Negara, khususnya untuk komoditas kargo secara general, maka perlu dirancang kapal jenis General Cargo. Kapal barang atau kapal kargo adalah segala jenis kapal yang membawa barang-barang dan muatan secara umum dari suatu pelabuhan ke pelabuhan lainnya. Namun dalam beberapa tahun terakhir, terdapat permasalahan iklim yang diakibatkan oleh emisi gas buang yang berlebihan. Oleh karena hal itu, dalam perancangannya, salah satu faktor yang penting adalah merancang kapal dengan hambatan yang minimal sehingga daya yang nantinya dibutuhkan oleh kapal dapat berkurang yang dapat mengurangi biaya serta emisi yang dihasilkan dapat berkurang. Hambatan kapal dapat didefinisikan sebagai gaya total yang melawan arah gerakan maju kapal. Hambatan Total terdiri dari Hambatan gesek dan hambatan sisa. Setelah mengetahui hambatan total kapal (Rt), dapat dihitung daya mesin yang terdiri dari EHP (effective horsepower) THP (thrust horse power), DHP (delivery horse power), SHP (shaft horse power), dan BHP (brake horse power). Dari Perhitungan hambatan ini, dapat menjelaskan bahwa Performa Propulsi yang cukup akan menjamin bahwa suatu kapal dapat memenuhi kecepatan yang diperlukan. Kapal general cargo yang dirancang memiliki ukuran utama Lengthoverall 119,9 m, Length waterline atau Panjang kapal tercelup 117,62 m, Length between perpendicular atau Panjang haluan-buritan pada main deck 114,19 m, Breadth atau lebar 19,53 m, Height atau tinggi hingga main deck 11,59 m, Draft atau sarat kapal (T) 8,31 m, Dead weight 10000 ton, dan Service Speed 13,24 knot. Pada analisa ini didapatkan hambatan total kapal general cargo 10000 DWT sebesar 244.3 KN dan kebutuhan daya mesin induk kapal sebesar 2400 HP.
Last update:
Jurnal Teknik Perkapalan oleh http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval disebarluaskan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License