Pengaruh Variasi Temperatur PWHT Terhadap Kekuatan Tarik, Impak, dan Struktur Mikro Aluminium 6061 Pasca Pengelasan MIG

Zamzami Zamzami  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275., Indonesia
Untung Budiarto  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275., Indonesia
*Sarjito Jokosisworo  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275., Indonesia

Citation Format:
Abstract
Aluminium 6061 merupakan jenis aluminium yang sering digunakan dalam konstruksi kapal. Pada saat pasca pengelasan logam terdapat tegangan-tegangan sisa di daerah sekitar heat affected zone (HAZ). Post Weld Heat Treatment merupakan metode yang digunakan untuk mengurangi tegangan sisa. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perlakuan panas terhadap kekuatan tarik, impak, struktur mikro aluminium 6061 pengelasan MIG variasi temperatur PWHT. Nilai kekuatan tarik dan regangan tarik paling tinggi didapat dari spesimen dengan PWHT 450°C  yaitu sebesar 212 Mpa dan 12.7%. Nilai modulus elastisitas paling tinggi didapat dari spesimen tanpa perlakuan panas yaitu sebesar 124.8 Gpa.  Nilai kekuatan impak paling tinggi didapat dari spesimen dengan perlakuan panas 550°C sebesar 0,078 J/mm². Nilai kekuatan impak paling rendah didapat dari spesimen tanpa perlakuan panas. Untuk nilai regangan tarik paling rendah didapat dari spesimen tanpa PWHT. Nilai kekuatan tarik dan modulus elastisitas paling rendah didapat dari spesimen PWHT 550°C. Perubahan struktur mikro pada spesimen yang diberikan heat treatment memiliki kerapatan struktur yang lebih rapat dibandingkan spesimen yang tidak diberikan heat treatment. Dari hasil  penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa perlakuan panas dapat meningkatkan kekuatan tarik serta harga impak karena proses perlakuan panas dapat mengurangi tegangan sisa pada spesimen sehingga bisa memperbaiki sifat-sifat mekanik pada spesimen pasca pengelasan MIG
Fulltext View|Download
Article Info
Section: Articles
Language : EN
Recent articles
Pengaruh Variasi Temperatur PWHT Terhadap Kekuatan Tarik, Impak, dan Struktur Mikro Aluminium 6061 Pasca Pengelasan MIG Analisa Reschedule Dengan Critical Path Method Pada Reparasi Kapal Mooring Di Galangan Cirebon Analisis Kekuatan Tarik, Kekuatan Puntir, Kekerasan Dan Sturktur Mikro Baja AISI 1045 Setelah Dilakukan Proses Quenching Sebagai Alternatif Gearbox Kapal Perikanan More recent articles
  1. [ 1 ] R. R. P. N. Arifin, & Y. Yunus, "Pengaruh Media Pendingin Terhadap Kekuatan Impak dan Struktur Mikro Hasil Pengelasan Aluminium 5083 Dengan Las TIG," Jurnal Teknik Mesin, 9(02), 31-36, 2021
  2. [ 2 ] S. Widharto, Welding Inspection. Jakarta: Mitra Wacana Media, 2013
  3. [ 3 ] H. Hestiawan, & A. F. Surono, "Pengaruh Preheat dan Post Welding Heat Treatment Terhadap Sifat Mekanik Sambungan Las SMAW Pada Baja Amutit K-460,". Jurnal Mechanical, 5(1), 2014
  4. [ 4 ] A. Novianto, I. Setiawan, & A. Pramono, "Pengaruh Temperatur PWHT Terhadap Struktur Mikro, Uji Kekerasan Dan Uji Tarik Pada Proses Pengelasan Gas Metal Arc Welding (GMAW) Aluminium 5083," Jurnal Teknik Mesin, 13(2), 50-55, 2020
  5. [ 5 ] R. Wurdhani, U. Budiarto, & W. Amiruddin, “Pengaruh Perlakuan Panas (Heat Treatment) Normalizing Terhadap Kekuatan Impak Aluminium 6061 Pengelasan MIG dengan Variasi Posisi dan Bentuk Kampuh,” Jurnal Teknik Perkapalan, vol. 9, no. 1, pp. 70–78, 2021
  6. [ 6 ] A. Randhiko et al., “Pengaruh Post Weld Heat Treatment (PWHT) T6 Pada Aluminium Alloy 6061-O dan Pengelasan Longitudinal Tungsten Inert Gas Terhadap Sikap Mekanik dan Struktur Mikro," Jurnal Teknik Mesin S-1 , Vol .2 , No .3 , 2014
  7. [ 7 ] N. J. Zainal Fakri, Bukhari, “Analisa pengaruh kuat arus pengelasan GMAW terhadap ketangguhan sambungan baja AISI 1050,” J. Weld. Technol., vol. 1, no. 1, pp. 5–10, 2019
  8. [ 8 ] R. P. Verma, K. N. Pandey, & Y. Sharma, "Effects of ER 4043 and ER 5356 Filler Wire on Mechanical Properties and Microstructure of Dissimiliar Aluminium Alloys, 5083-O and 6061-T6 joint, Welded by The Metal Innert Gas Welding," Proceedings of the Institution of Mechanical Engineers, Journal of Engineering Manufacture, 229(6), pp.1021-1028, 2015
  9. [ 9 ] R. Setiaji, Pengujian Tarik. Jakarta: Laboratorium Metalurgi Fisik FTUI, 2009
  10. ASTM E8/E8M-09, "Standard Spesification for Aluminium and Aluminium Alloy Sheet and Plate," USA, 2009
  11. G. F. Vander Voort, S. R Lampman, B. R. Sanders, G. J. Anton , C. Polakowski, J. Kinson, & J.R. Scott, ASM Handbook Metallography and Microstructures, Vol 9, ASM International, 2004
  12. BKI Indonesia, "Rules for The Classification and Construction: Volume VI Rules For Welding," Jakarta, 2019
  13. ASTM E23-18, “Standard Test Methods for Notched Bar Impact Testing of Metallic Materials 1,” no. C, pp. 1–28, 2011
  14. G. A. Edwards, K. Stiller, G. L. Dunlop, & M. J. Couper, “The precipitation sequence in Al–Mg–Si Alloys,” Acta materialia, 46(11), 3893-3904, 1998
  15. T. V. Rajan, C. P. Sharma, & A. Sharma, Heat treatment: principles and techniques. PHI Learning Pvt. Ltd., 2011

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.