BibTex Citation Data :
@article{JTP24205, author = {Imam Hidayat and Ahmad Zakki}, title = {Analisa Performa Fin Stabilizer Untuk Memperbaiki Gerakan Rolling Pada Kapal longline 90 GT}, journal = {Jurnal Teknik Perkapalan}, volume = {7}, number = {4}, year = {2019}, keywords = {Rolling, Kapal Longline, Anti-Roll, Fin Stabilizer}, abstract = { Permintaan ikan tuna saat gelombang di laut tidak menentu, menyebabkan kekhawatiran pada nelayan. Salah satu cara mengantisipasinya dengan memperhatikan sistem olah gerak, diharapkan pada kondisi apapun kapal tetap bisa survive, atau tetap pada posisinya. Dalam upaya menurunkan gerakan rolling pada kapal ikan tradisional tipe Longline, penggunaan anti-roll jenis fin stabilizer merupakan salah satu solusi yang ditawarkan untuk mengatasi masalah tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah, untuk mengetahui gerakan rolling pada kapal longline 90 GT dengan ada dan tidaknya penambahan fin stabilizer . Diharapkan hasil penelitian ini dapat bermanfaat untuk dijadikan rujukan dalam merancang fin stabilizer khususnya kapal longline di Indonesia. Pada penelitian ini, dilakukan analisa perbandingan penggunaan fin stabilizer dengan variasi sudut dan lebar penampang. Pemodelan dilakukan dengan menggunakan software berbasis CAD yang kemudian dilakukan analisa perhitungan momen peredam untuk mendapatkan nilai Koefisien Damping , yang mana digunakan untuk peredam tambahan pada analisa gerakan rolling kapal menggunakan software berbasis CFD dan Metode Panel . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa fin stabilizer yang memiliki luasan lebih besar dan dengan sudut kemiringan fin stabilizer pada saat 5 Deg adalah yang paling optimal dalam mengurangi gerakan rolling kapal sebesar 15,61% dengan RMS of Roll sebesar 5,12 Deg. }, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval/article/view/24205} }
Refworks Citation Data :
Permintaan ikan tuna saat gelombang di laut tidak menentu, menyebabkan kekhawatiran pada nelayan. Salah satu cara mengantisipasinya dengan memperhatikan sistem olah gerak, diharapkan pada kondisi apapun kapal tetap bisa survive, atau tetap pada posisinya. Dalam upaya menurunkan gerakan rolling pada kapal ikan tradisional tipe Longline, penggunaan anti-roll jenis fin stabilizer merupakan salah satu solusi yang ditawarkan untuk mengatasi masalah tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah, untuk mengetahui gerakan rolling pada kapal longline 90 GT dengan ada dan tidaknya penambahan fin stabilizer. Diharapkan hasil penelitian ini dapat bermanfaat untuk dijadikan rujukan dalam merancang fin stabilizer khususnya kapal longline di Indonesia. Pada penelitian ini, dilakukan analisa perbandingan penggunaan fin stabilizer dengan variasi sudut dan lebar penampang. Pemodelan dilakukan dengan menggunakan software berbasis CAD yang kemudian dilakukan analisa perhitungan momen peredam untuk mendapatkan nilai Koefisien Damping, yang mana digunakan untuk peredam tambahan pada analisa gerakan rolling kapal menggunakan software berbasis CFD dan Metode Panel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa fin stabilizer yang memiliki luasan lebih besar dan dengan sudut kemiringan fin stabilizer pada saat 5 Deg adalah yang paling optimal dalam mengurangi gerakan rolling kapal sebesar 15,61% dengan RMS of Roll sebesar 5,12 Deg.
Last update:
Jurnal Teknik Perkapalan oleh http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval disebarluaskan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License