slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI HORMONAL TERHADAP KEJADIAN TUMOR PAYUDARA : STUDI PADA WANITA YANG MELAKUKAN PEMERIKSAAN ULTRASONOGRAFI PAYUDARA DI RSUP DR. KARIADI DAN RS KEN SARAS, SEMARANG | Setiadharma | Jurnal Kedokteran Diponegoro (Diponegoro Medical Journal) skip to main content

HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI HORMONAL TERHADAP KEJADIAN TUMOR PAYUDARA : STUDI PADA WANITA YANG MELAKUKAN PEMERIKSAAN ULTRASONOGRAFI PAYUDARA DI RSUP DR. KARIADI DAN RS KEN SARAS, SEMARANG

*Andry Setiadharma  -  , Indonesia
RR Lydia Purna WS Kuntjoro  -  , Indonesia
Astika Widy Utomo  -  , Indonesia

Citation Format:
Abstract

Latar Belakang: Tumor payudara merupakan tumor dengan insidensi tertinggi kedua di Indonesia. USG payudara adalah pemeriksaan non-invasif yang cenderung murah dan mudah untuk digunakan serta memiliki sensitivitas sebesar 86% untuk mendeteksi tumor payudara. Penggunaan kontrasepsi hormonal diduga menjadi salah satu promotor dalam terjadinya tumor payudara. Tujuan: Mengetahui hubungan penggunaan kontrasepsi hormonal terhadap kejadian tumor payudara. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional analitik dengan pendekatan Case-Control. Data diambil dari catatan rekam medik RSUP Dr. Kariadi dan RS Ken Saras, Semarang periode Januari - Desember tahun 2017. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode consecutive sampling. Sampel terkumpul sebanyak 25 orang pada kelompok kasus dan 25 orang pada kelompok kontrol. Analisis statistik dilakukan dengan analisis bivariat dengam uji Chi Square dan uji Fisher; dan analisis multivariat dengan uji regresi logistik. Hasil: Tidak didapatkan hubungan antara penggunaan kontrasepsi hormonal terhadap kejadian tumor payudara (p = 0,754; OR = 0,671). Didapatkan hubungan yang bermakna antara status pernikahan (p = 0,050; OR = 12,5), riwayat operasi payudara (p = 0,049; OR = 9,333) dan riwayat melahirkan (p = 0,049; OR = 9,333) terhadap kejadian tumor payudara. Tidak didapatkan hubungan antara faktor risiko lain seperti: usia, usia menarke, usia menopause, riwayat keluarga, riwayat menyusui dan Indeks Massa Tubuh terhadap kejadian tumor payudara. Pada uji multivariat ditemukan bahwa riwayat operasi payudara (p = 0,050; OR = 9,333) dan nulipara (p = 0,050; OR = 9,333) menjadi faktor yang paling dominan terhadap kejadian tumor payudara pada penelitian ini. Kesimpulan: Tidak didapatkan hubungan antara penggunaan kontrasepsi hormonal terhadap kejadian tumor payudara.

Kata Kunci: kontrasepsi hormonal, tumor payudara, ultrasonografi payudara 
Fulltext View|Download
Keywords: kontrasepsi hormonal, tumor payudara, ultrasonografi payudara

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.