slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
HUBUNGAN TEKANAN DARAH KETIKA MASUK IGD DENGAN KELUARAN MOTORIK PASIEN STROKE ISKEMIK | Herdianti | Jurnal Kedokteran Diponegoro (Diponegoro Medical Journal) skip to main content

HUBUNGAN TEKANAN DARAH KETIKA MASUK IGD DENGAN KELUARAN MOTORIK PASIEN STROKE ISKEMIK

*Endah Herdianti  -  , Indonesia
Hexanto Muhartomo  -  , Indonesia
Tanti Ajoe Kesoema  -  , Indonesia

Citation Format:
Abstract

Latar Belakang: Stroke adalah sindroma klinis dari gangguan fungsi otak, baik fokal maupun global, yang berkembang secara cepat dan berlangsung lebih dari 24 jam atau berakhir dengan kematian tanpa penyebab lain selain gangguan vaskuler. Pada pasien stroke akut terjadi gangguan tekanan darah. Sekitar sepertiga pasien stroke menunjukkan disabilitas persisten yang didominasi oleh kelemahan fungsi motorik. Penelitian sebelumnya belum ada yang membahas tentang hubungan tekanan darah ketika masuk IGD dengan keluaran motorik pasien stroke iskemik yang dinilai dengan MAS.

Tujuan: Untuk membuktikan hubungan tekanan darah ketika masuk IGD dengan keluaran motorik pasien stroke iskemik.

Metode: Penelitian menggunakan desain belah lintang. Subjek penelitian merupakan 29 pasien stroke iskemik dengan rerata usia 60,28 ± 10,22 tahun yang dirawat di Instalasi Rawat Inap RSUP Dr Kariadi Semarang dan RSUD RAA Soewondo Pati. Subjek penelitian terdiri dari 19 pria dan 10 wanita. Karakteristik subjek penelitian yang diperoleh adalah usia, tekanan darah, kadar kolesterol, kadar trigliserida, kadar HDL, kadar LDL, kadar GDS, dan skor MAS. Pengukuran skor MAS dilakukan langsung kepada subjek, sedangkan nilai tekanan darah ketika masuk IGD didapatkan dari rekam medis. Kemudian data diolah menggunakan uji Spearman dan Kruskal-Wallis.

Hasil: Tidak terdapat hubungan bermakna antara tekanan darah ketika masuk IGD dengan keluaran motorik pasien stroke iskemik yang dinilai dengan MAS (p = 0,052, r = 0,365). Tidak terdapat perbedaan bermakna antara skor MAS pasien normotensi dengan pasien pre hipertensi, hipertensi stadium 1 dan hipertensi stadium 2 (p>0,05)

Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara tekanan darah ketika masuk IGD dengan keluaran motorik pasien stroke iskemik.

Fulltext View|Download
Keywords: Tekanan darah, stroke iskemik, keluaran motorik, skor MAS

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.