skip to main content

PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI SEBAGAI FAKTOR RISIKO KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 2-3 TAHUN

*Noverian Yoshua Prihutama  -  , Indonesia
Farid Agung Rahmadi  -  , Indonesia
Galuh Hardaningsih  -  , Indonesia

Citation Format:
Abstract

Latar Belakang Stunting atau perawakan pendek merupakan kondisi terhambatnya pertumbuhan tubuh akibat salah satu bentuk kekurangan gizi yang ditandai dengan tinggi badan menurut umur di bawah standar deviasi (<-2SD) dengan referensi World Health Organization (WHO) tahun 2006.

Tujuan Menganalisis peran pemberian makanan pendamping air susu ibu dini sebagai faktor risiko kejadian stunting pada anak usia 2-3 tahun.

Metode Penelitian analitik observasional dengan rancangan penelitian kasus-kontrol. Sampel terdiri dari 104 anak umur 2-3 tahun di wilayah kerja Puskesmas Rowosari Kota Semarang selama periode Maret-Agustus 2017. Uji statistik menggunakan uji komparatif Chi-square.

Hasil Berdasarkan 104 subjek kasus-kontrol di wilayah Puskesmas Rowosari Semarang, didapatkan hubungan bermakna pada pemberian MP-ASI dini (p=0,000). Hubungan tidak bermakna didapatkan pada jenis MP-ASI (p=0,680), konsistensi MP-ASI (p=0,290), pendapatan orang tua (p=1,000).

Kesimpulan Pada penelitian ini terdapat hubungan yang signifikan pada variabel pemberian MP-ASI dini terhadap stunting. Selain itu terdapat hubungan yang tidak signifikan pada variabel jenis MP-ASI, konsistensi MP-ASI, dan pendapatan orang tua.

Fulltext View|Download
Keywords: Stunting, MP-ASI dini

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.