BibTex Citation Data :
@article{dmj18626, author = {Rifki Nofrian and Noor Wijayahadi}, title = {UJI TOKSISITAS AKUT RAMUAN EKSTRAK PRODUK X TERHADAP PERUBAHAN MAKROSKOPIS DAN MIKROSKOPIS HEPAR TIKUS SPRAGUE DAWLEY}, journal = {Jurnal Kedokteran Diponegoro (Diponegoro Medical Journal)}, volume = {6}, number = {2}, year = {2017}, keywords = {Ramuan ekstrak produk X, gambaran makroskopis hepar, gambaran mikroskopis hepar}, abstract = { Latar Belakang: : Ramuan ekstrak produk X merupakan obat tradisional yang dipercaya memiliki efek anti-inflamasi dan antioksidan yang telah lama digunakan masyarakat untuk menanggulangi masalah nyeri rematik, menyegarkan tubuh dan sebagainya. Ramuan ekstrak produk X dimetabolisme oleh hepar. Tujuan: Untuk mengetahui ada atau tidaknya efek pemberian ramuan ekstrak produk X pada tikus Sprague Dawley yang diberikan secara akut terhadap makroskopis dan mikroskopis hepar. Metode: Penelitian true eksperimental dengan rancangan post -test only group design . Sampel berupa 30 tikus Sprague Dawley betina yang dibagi secara acak menjadi enam kelompok. K merupakan kelompok kontrol yang hanya diberi akuades. P1, P2, P3, P4, P5 adalah kelompok perlakuan yang diberi ekstrak produk X 5 mg/kgBB, 50 mg/kgBB, 300 mg/kgBB, 2000 mg/kgBB, 5000 mg/kgBB. Pemberian ekstrak dilakukan per oral melalui sonde pada hari ke 1. Pada hari ke-8 dilakukan terminasi, hepar diambil dan diamati gambaran morfologi dan mikroskopisnya. Data makroskopis dianalisis menggunakan uji Kruskal Wallis sedangkan data mikroskopis dianalisis dengan uji One Way Annova . Hasil: . Uji Kruskall Wallis terhadap gambaran morfologi markoskopis hepar dan berat hepar tidak didapatkan perbedaan yang bermakna dengan nilai p=1,00 dan (p=0,051). Rerata skor perubahan histopatologi tertinggi pada kelompok P3. Skor yang dinilai meliputi perubahan berupa degenerasi albumin, degenerasi hidropik dan nekrosis. Dengan uji Anova tidak didapatkan perbedaan yang bermakna (p=0,122). Kesimpulan: Pemberian ramuan ekstrak produk X secara akut menunjukkan gambaran makroskopis hepar normal dari tikus Sprague Dawley. Pada pemberian dengan dosis 5 mg/kgBB, 50 mg/kgBB, 300 mg/kgBB, 2000 mg/kgBB, 5000 mg/kgBB tidak menunjukkan perubahan jumlah kerusakan sel hepar tikus Sprague Dawley. }, issn = {2540-8844}, pages = {1134--1142} doi = {10.14710/dmj.v6i2.18626}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/18626} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang: : Ramuan ekstrak produk X merupakan obat tradisional yang dipercaya memiliki efek anti-inflamasi dan antioksidan yang telah lama digunakan masyarakat untuk menanggulangi masalah nyeri rematik, menyegarkan tubuh dan sebagainya. Ramuan ekstrak produk X dimetabolisme oleh hepar.
Tujuan: Untuk mengetahui ada atau tidaknya efek pemberian ramuan ekstrak produk X pada tikus Sprague Dawley yang diberikan secara akut terhadap makroskopis dan mikroskopis hepar.
Metode: Penelitian true eksperimental dengan rancangan post-test only group design. Sampel berupa 30 tikus Sprague Dawley betina yang dibagi secara acak menjadi enam kelompok. K merupakan kelompok kontrol yang hanya diberi akuades. P1, P2, P3, P4, P5 adalah kelompok perlakuan yang diberi ekstrak produk X 5 mg/kgBB, 50 mg/kgBB, 300 mg/kgBB, 2000 mg/kgBB, 5000 mg/kgBB. Pemberian ekstrak dilakukan per oral melalui sonde pada hari ke 1. Pada hari ke-8 dilakukan terminasi, hepar diambil dan diamati gambaran morfologi dan mikroskopisnya. Data makroskopis dianalisis menggunakan uji Kruskal Wallis sedangkan data mikroskopis dianalisis dengan uji One Way Annova.
Hasil:. Uji Kruskall Wallis terhadap gambaran morfologi markoskopis hepar dan berat hepar tidak didapatkan perbedaan yang bermakna dengan nilai p=1,00 dan (p=0,051). Rerata skor perubahan histopatologi tertinggi pada kelompok P3. Skor yang dinilai meliputi perubahan berupa degenerasi albumin, degenerasi hidropik dan nekrosis. Dengan uji Anova tidak didapatkan perbedaan yang bermakna (p=0,122).
Kesimpulan: Pemberian ramuan ekstrak produk X secara akut menunjukkan gambaran makroskopis hepar normal dari tikus Sprague Dawley. Pada pemberian dengan dosis 5 mg/kgBB, 50 mg/kgBB, 300 mg/kgBB, 2000 mg/kgBB, 5000 mg/kgBB tidak menunjukkan perubahan jumlah kerusakan sel hepar tikus Sprague Dawley.
Article Metrics:
Last update:
JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO (DIPONEGORO MEDICAL JOURNAL) by http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/ is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.