skip to main content

PENGARUH OLAHRAGA AERIAL YOGA TERHADAP TEKANAN INTRAOKULER

*Rahmah Sadida  -  , Indonesia
Maharani Maharani  -  , Indonesia
Riski Prihatiningtias  -  , Indonesia

Citation Format:
Abstract
Latar belakang: Yoga mempunyai beberapa manfaat untuk kesehatan, namun perlu dipikirkan efek sampingnya. Posisi headstand pada yoga dapat meningkatkan tekanan intraokuler (TIO). Peningkatan TIO dapat menjadi faktor risiko terjadinya glaukoma. Tekanan intraokuler yang tinggi berkaitan dengan fluktuasi yang tinggi, salah satu faktor yang dapat mempengaruhi fluktuasi TIO yaitu aktivitas dan olahraga. Kenaikan TIO yang singkat bukan merupakan hal yang berbahaya pada individu normal, namun dapat berbahaya apabila hal tersebut terjadi pada penderita glaukoma.
Tujuan: Menganalisis pengaruh olahraga aerial yoga terhadap tekanan intraokuler.
Metode: Observasional analitik dengan pendekatan Cohort di Oryza Gym dan Ading Yoga & Pilates Studio Semarang. Tiga puluh enam wanita peserta aerial yoga berusia 20-30 tahun yang memenuhi kriteria inklusi diikutsertakan dalam penelitian. Pengukuran TIO dilakukan sebelum dan setelah 60 menit melakukan aerial yoga menggunakan alat Tonopen XL. Perbedaan TIO sebelum dan sesudah olahraga dianalisis dengan uji Wilcoxon.
Hasil: Rerata pengukuran TIO sebelum olahraga 19,34 ± 2,75 mmHg dengan nilai terendah 14 mmHg dan nilai tertinggi 25 mmHg. Rerata pengukuran TIO sesudah olahraga 16,92 ± 2,60 mmHg dengan nilai terendah 13 mmHg dan nilai tertinggi 22 mmHg. Tekanan intraokuler setelah olahraga lebih rendah dibanding TIO awal, dengan perbedaan bermakna (p= 0,000 ).
Kesimpulan: Olahraga aerial yoga menurunkan TIO secara signifikan.
Fulltext View|Download
Keywords: Aerial yoga, tekanan intraokuler (TIO)

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.