skip to main content

PERBEDAAN PENGLIHATAN STEREOSKOPIS PADA PENDERITA ANISOMETROPIA RINGAN-SEDANG DAN BERAT

*Izzah Basyir S.  -  , Indonesia
Paramastri Arintawati  -  , Indonesia
Fanti Saktini  -  , Indonesia

Citation Format:
Abstract
Latar Belakangm : Anisometropia adalah salah satu kelainan refraksi terbanyak di dunia. Anisometropia dibagi menjadi 3 derajat yaitu ringan,sedang dan berat. Semakin berat derajat anisometropia semakin tinggi kemungkinan gangguan penglihatan yang mungkin terjadi. Salah satu gangguan tersebut adalah gangguan penglihatan stereoskopis.
Tujuan : Menganalisis apakah terdapat perbedaan penglihatan stereoskopis pada penderita anisometropia ringan-sedang dan berat.
Metode : Penelitian cross sectional dengan 2 kelompok penelitian yaitu penderita anisometropia ringan-sedang dan berat ini dilakukan di RSUP dr.Kariadi Semarang pada bulan Maret hingga Mei 2016 terhadap 28 subjek penelitian yang menderita anisometropia dengan berbagai derajat. Setelah dilakukan tes visus untuk mengklasifikasikan derajat anisometropia subjek selanjutnya dilakukan tes penglihatan stereoskopik dengan TNO stereotest.
Hasil : Subjek penelitian yang menderita anisometropia ringan-sedang memiliki perbedaan rerata penglihatan stereoskopik yang lebih baik (81,43±58,159 detik busur) dibandingkan dengan kelompok yang menderita anisometropia berat (300±40,7 detik busur) dengan nilai p=0,000.
Kesimpulan : Terdapat perbedaan penglihatan stereoskopik yang signifikan antara penderita anisometropia ringan-sedang dan berat.
Fulltext View|Download
Keywords: Anisometopia, Derajat Anisometropia, Penglihatan Stereoskopis

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.