BibTex Citation Data :
@article{dmj14480, author = {Intan Hapsari and Taufik Nugroho}, title = {PENGARUH PEMBERIAN ANALGESIK KOMBINASI PARASETAMOL DAN TRAMADOL TERHADAP KADAR UREUM SERUM TIKUS WISTAR}, journal = {Jurnal Kedokteran Diponegoro (Diponegoro Medical Journal)}, volume = {5}, number = {4}, year = {2016}, keywords = {Analgesik, parasetamol, tramadol, ureum.}, abstract = {Latar Belakang : Parasetamol dan tramadol merupakan kombinasi obat analgesik yang umum digunakan. Penggunaan bersamaan terbukti dapat memberikan efek analgesik dengan risiko efek samping lebih rendah. Namun, penggunaan parasetamol dan tramadol jangka waktu panjang dapat menyebabkan peningkatan risiko terjadinya disfungsi ginjal. Tujuan : Mengetahui pengaruh pemberian kombinasi parasetamol dan tramadol terhadap kadar ureum serum tikus wistar. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan desain Post- Test Only Control Group Design. Sampel adalah 28 ekor tikus wistar jantan dengan kriteria tertentu, dibagi secara acak menjadi 4 kelompok. Kelompok I tidak diberi parasetamol dan tramadol (kontrol), Kelompok II diberi parasetamol dosis 9 mg, Kelompok III diberi tramadol 0,9 mg, dan Kelompok IV diberi kombinasi parasetamol dosis 9 mg dan tramadol dosis 0,9 mg. Pemberian dilakukan secara oral dengan sonde lambung 3 kali sehari selama 14 hari. Hari ke 15 tiap tikus dibius dan diambil darahnya melalui pembuluh darah retroorbita. Kadar urea kemudian akan diukur menggunakan metode standar. Data yang didapatkan di analisa menggunakan uji One-Way ANOVA dan uji Post-Hoc. Hasil : Tidak terdapat kenaikan nilai rerata kadar ureum dari kontrol terhadap perlakuan 1, 2 dan 3 yang signifikan. Pada uji One-Way ANOVA tidak didapatkan perbedaan yang signifikan (p=0,81) antara semua kelompok. Pada uji Post-Hock juga tidak didapatkan perbedaan yang signifikan pada kontrol terhadap perlakuan 1 (p=0,52), kontrol terhadap perlakuan 2 (p=0,36), kontrol terhadap perlakuan 3 (p=0,62), perlakuan 1 terhadap perlakuan 2 (p=0,77), perlakuan 1 terhadap perlakuan 3 (p=0,88), dan perlakuan 2 terhadap perlakuan 3 (p=0,66). Simpulan : Tidak terdapat perbedaan kenaikan kadar ureum serum yang bermakna antara pemberian kombinasi parasetamol dan tramadol dibandingkan dengan kelompok kontrol.}, issn = {2540-8844}, pages = {1054--1063} doi = {10.14710/dmj.v5i4.14480}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/14480} }
Refworks Citation Data :
Article Metrics:
Last update:
JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO (DIPONEGORO MEDICAL JOURNAL) by http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/ is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.