Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{MARJ5006, author = {Amalia Sari and Sahala Hutabarat and Prijadi Soedarsono}, title = {STRUKTUR KOMUNITAS PLANKTON PADA PADANG LAMUN DI PANTAI PULAU PANJANG, JEPARA}, journal = {Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES)}, volume = {3}, number = {2}, year = {2014}, keywords = {Struktur Komunitas Plankton; Lamun; Pulau Panjang Jepara}, abstract = { Perubahan yang terjadi dalam perairan sebagai akibat dari adanya beban masukan yang ada akan menyebabkan perubahan pada komposisi, kelimpahan, dan distribusi dari komunitas plankton. Maka dari itu, keberadaan plankton dapat dijadikan sebagai indikator perairan karena sifat hidupnya yang relatif menetap, jangka hidup yang relatif panjang dan mempunyai toleransi spesifik pada lingkungan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi kualitas perairan pada areal lamun pantai Pulau Panjang Jepara, menganalisa kelimpahan, dan mengetahui jenis fitoplankton dan zooplankton yang mendominasi dan mengetahui nilai tropik saprobik indeks dengan menggunakan fitoplankton dan zooplankton sebagai indikator. Untuk teknik pengambilan plankton dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian sampel. Pengambilan sampel dimaksud dengan mengambil data hanya sebagian dari populasi yang nantinya diharapkan dapat menggambarkan sifat populasi dari obyek penelitian. Pengambilan sampel plankton dilaksanakan dengan menggunakan metode sampling aktif dengan plankton net . Jenis fitoplankton yang ditemukan pada areal lamun pantai Pulau Panjang Jepara terdiri dari kelas Bacillariophyceae, Chlorophyceae, Cyanophycae dan Dinophyceae serta terdiri dari 31 genera. Jenis zooplankton terdiri dari filum Arthropoda , filum Mollusca , filum Protochordata , dan filum Annelida serta terdiri dari 25 genera. Jenis fitoplankton yang paling sering mendominasi terdapat pada genus Nithzschia sp. Pada zooplankton, jenis yang paling sering mendominasi ialah Calanus sp. Hal ini menjadikan Nithzschia sp. dan Calanus sp. berperan cukup tinggi dalam menjaga keberlangsungan ekosistem perairan di lokasi ini. Berdasarkan kelimpahan plankton maka didapatkan nilai Saprobik Indeks (SI) berkisar 0,6 – 1,07 dan nilai Tropik Saprobik Indeks (TSI) berkisar 1,1 – 2,3 hal ini menunjukkan bahwa kualitas perairan di areal lamun pantai Pulau Panjang Jepara dikategorikan dalam tingkat saprobitas β-Mesosaprobik yaitu tercemar ringan sampai sedang. The changes which happened in water is a result of the debit, it makes the change in composition, abundance, distribution and community of plankton. Thus, presence of plankton can be a water indicator because its life character relatively settled, long life terms and also has a specific toleration to the environment. The purposes of the research are to know the condition of water quality on lamun area of Pulau Panjang Jepara, analyzing abundance, and find out fitoplankton and zooplankton kinds and dominate and find out tropic saprobic index value, using fitoplankton and zooplankton as an indicator. Whereas, sample research method was used as the retrieval technique for plankton in this research. Taking a sample has a purpose by taking a half parts from the population which later can be an example of population character from object of research. Sample retrieval use an active sampling method with plankton net.This plankton type which found on lamun area Pulau Panjang beach in Jepara consist of class from Bacillariophyceae, Chlorophyceae, Cyanophycae and Dinophyceae also consist of 31 genera. Zooplankton types consist of fillum Arthropoda, fillum Mollusca, fillum Protochordata, and fillum Annelida also consist of 25 genera. Fitoplankton type which mostly dominating is a kind of genus Nithzschia sp. On zooplankton, a type which mostly dominated is Calanus sp. This case make Nithzschia sp. and Calanus sp. has an important role in keeping sustainability environment of water in this location. Based on the abundance of plankton, then we can get the Saprobic Index value (SI) on range 0,6 – 1,07 and Tropic Saprobic Index (TSI) on range 1,1 – 2,3. This case show that the water quality in lamun area on Pulau Panjang Jepara, categorized in saprobitas β-Mesosaprobik stages is contaminated in middle stage and light. }, issn = {2721-6233}, pages = {82--91} doi = {10.14710/marj.v3i2.5006}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/maquares/article/view/5006} }
Refworks Citation Data :
Perubahan yang terjadi dalam perairan sebagai akibat dari adanya beban masukan yang ada akan menyebabkan perubahan pada komposisi, kelimpahan, dan distribusi dari komunitas plankton. Maka dari itu, keberadaan plankton dapat dijadikan sebagai indikator perairan karena sifat hidupnya yang relatif menetap, jangka hidup yang relatif panjang dan mempunyai toleransi spesifik pada lingkungan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi kualitas perairan pada areal lamun pantai Pulau Panjang Jepara, menganalisa kelimpahan, dan mengetahui jenis fitoplankton dan zooplankton yang mendominasi dan mengetahui nilai tropik saprobik indeks dengan menggunakan fitoplankton dan zooplankton sebagai indikator. Untuk teknik pengambilan plankton dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian sampel. Pengambilan sampel dimaksud dengan mengambil data hanya sebagian dari populasi yang nantinya diharapkan dapat menggambarkan sifat populasi dari obyek penelitian. Pengambilan sampel plankton dilaksanakan dengan menggunakan metode sampling aktif dengan plankton net. Jenis fitoplankton yang ditemukan pada areal lamun pantai Pulau Panjang Jepara terdiri dari kelas Bacillariophyceae, Chlorophyceae, Cyanophycae dan Dinophyceae serta terdiri dari 31 genera. Jenis zooplankton terdiri dari filum Arthropoda, filum Mollusca, filum Protochordata, dan filum Annelida serta terdiri dari 25 genera. Jenis fitoplankton yang paling sering mendominasi terdapat pada genus Nithzschia sp. Pada zooplankton, jenis yang paling sering mendominasi ialah Calanus sp. Hal ini menjadikan Nithzschia sp. dan Calanus sp. berperan cukup tinggi dalam menjaga keberlangsungan ekosistem perairan di lokasi ini. Berdasarkan kelimpahan plankton maka didapatkan nilai Saprobik Indeks (SI) berkisar 0,6 – 1,07 dan nilai Tropik Saprobik Indeks (TSI) berkisar 1,1 – 2,3 hal ini menunjukkan bahwa kualitas perairan di areal lamun pantai Pulau Panjang Jepara dikategorikan dalam tingkat saprobitas β-Mesosaprobik yaitu tercemar ringan sampai sedang.
The changes which happened in water is a result of the debit, it makes the change in composition, abundance, distribution and community of plankton. Thus, presence of plankton can be a water indicator because its life character relatively settled, long life terms and also has a specific toleration to the environment. The purposes of the research are to know the condition of water quality on lamun area of Pulau Panjang Jepara, analyzing abundance, and find out fitoplankton and zooplankton kinds and dominate and find out tropic saprobic index value, using fitoplankton and zooplankton as an indicator. Whereas, sample research method was used as the retrieval technique for plankton in this research. Taking a sample has a purpose by taking a half parts from the population which later can be an example of population character from object of research. Sample retrieval use an active sampling method with plankton net.This plankton type which found on lamun area Pulau Panjang beach in Jepara consist of class from Bacillariophyceae, Chlorophyceae, Cyanophycae and Dinophyceae also consist of 31 genera. Zooplankton types consist of fillum Arthropoda, fillum Mollusca, fillum Protochordata, and fillum Annelida also consist of 25 genera. Fitoplankton type which mostly dominating is a kind of genus Nithzschia sp. On zooplankton, a type which mostly dominated is Calanus sp. This case make Nithzschia sp. and Calanus sp. has an important role in keeping sustainability environment of water in this location. Based on the abundance of plankton, then we can get the Saprobic Index value (SI) on range 0,6 – 1,07 and Tropic Saprobic Index (TSI) on range 1,1 – 2,3. This case show that the water quality in lamun area on Pulau Panjang Jepara, categorized in saprobitas β-Mesosaprobik stages is contaminated in middle stage and light.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to MAQUARES ,Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations. MAQUARES journal, Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Saintek Perikanan journal are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded : [Copyright Transfer Form MAQUARES]. The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail, scanned document or fax :
Editorial Office of MAQUARES, Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro Jl. Prof. Soedarto, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Central Java, Indonesia 50275
Telp./Fax: (024) 7474698
Email: undipmaquares@gmail.com
View statistics
Management of Aquatic Resources Journal (Maquares) (e-ISSN: 2721-6233) is published by Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.