Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{MARJ4179, author = {Wahyu Rizkiyana and Suradi Saputra and Anhar Solichin}, title = {KERAGAMAN JENIS DAN BEBERAPA ASPEK BIOLOGI UDANG Metapenaeus DI PERAIRAN CILACAP, JAWA TENGAH}, journal = {Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES)}, volume = {2}, number = {3}, year = {2013}, keywords = {Keragaman jenis; aspek biologi udang Metapenaeus; Perairan Cilacap}, abstract = { Udang Metapenaeu s di Kabupaten Cilacap produksinya semakin menurun dari tahun ke tahun. Hal ini merupakan indikasi dari tingkat pemanfaatan udang Metapenaeus yang sudah sangat intensif. Berdasarkan hal tersebut, diperlukan adanya informasi tentang keragaman jenis dan beberapa aspek biologi udang Metapenaeus di perairan Cilacap. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui keragaman jenis, aspek biologis, dan konsep pengelolaan udang Metapenaeus . Hasil penelitian tersebut akan dijadikan acuan dalam penyusunan konsep pengelolaan udang Metapenaeus yang berkelanjutan. Metode yang digunakan adalah metode survei. Tempat pengambilan sampel yaitu TPI Lengkong, TPI Kemiren, TPI Menganti Kisik, dan TPI Tegal Katilayu. Sampel udang diambil 10% secara acak dari total hasil tangkapan tiap perahu. Pengambilan sampel empat kali dari bulan September-Desember 2012. Data primer yang dikumpulkan yaitu jenis udang, panjang total dan karapas, berat total, jenis kelamin, TKG, dan mesh size . Data sekunder meliputi jumlah produksi udang Metapenaeus. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 3 spesies yang ditemukan yaitu Metapenaeus a f finis , Metapenaeus dobsoni , dan Metapenaeus ensis . Jumlah udang betina lebih banyak daripada jantan. Nilai L50% ketiganya cukup besar yaitu udang M. af f inis 46,5mm, M. dobsoni 40,5mm, M. ensis 49,5mm. Sifat pertumbuhannya allometrik negative , dengan persamaan untuk udang M. af f inis betina W=0,0122L1,8225, jantan W=0,0423L1,4684, M. dobsoni betina W=0,0159L1,5693, jantan W=0,0705L1,1512, M. ensis betina W=0,0015L2,3973, jantan W=0,0004L2,7434. Nilai faktor kondisi ketiga jenis udang tersebut memiliki tingkat kemontokan yang sama. Sebagian besar udang Metapenaeus yang tertangkap belum matang gonad, dan nilai Lm50% udang M. a f finis 51,0mm, M. dobsoni 46,5mm, M. ensis 58,5mm. }, issn = {2721-6233}, pages = {37--46} doi = {10.14710/marj.v2i3.4179}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/maquares/article/view/4179} }
Refworks Citation Data :
Udang Metapenaeus di Kabupaten Cilacap produksinya semakin menurun dari tahun ke tahun. Hal ini merupakan indikasi dari tingkat pemanfaatan udang Metapenaeus yang sudah sangat intensif. Berdasarkan hal tersebut, diperlukan adanya informasi tentang keragaman jenis dan beberapa aspek biologi udang Metapenaeus di perairan Cilacap. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui keragaman jenis, aspek biologis, dan konsep pengelolaan udang Metapenaeus. Hasil penelitian tersebut akan dijadikan acuan dalam penyusunan konsep pengelolaan udang Metapenaeus yang berkelanjutan. Metode yang digunakan adalah metode survei. Tempat pengambilan sampel yaitu TPI Lengkong, TPI Kemiren, TPI Menganti Kisik, dan TPI Tegal Katilayu. Sampel udang diambil 10% secara acak dari total hasil tangkapan tiap perahu. Pengambilan sampel empat kali dari bulan September-Desember 2012. Data primer yang dikumpulkan yaitu jenis udang, panjang total dan karapas, berat total, jenis kelamin, TKG, dan mesh size. Data sekunder meliputi jumlah produksi udang Metapenaeus. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 3 spesies yang ditemukan yaitu Metapenaeus affinis, Metapenaeus dobsoni, dan Metapenaeus ensis. Jumlah udang betina lebih banyak daripada jantan. Nilai L50% ketiganya cukup besar yaitu udang M. affinis 46,5mm, M. dobsoni 40,5mm, M. ensis 49,5mm. Sifat pertumbuhannya allometrik negative, dengan persamaan untuk udang M. affinis betina W=0,0122L1,8225, jantan W=0,0423L1,4684, M. dobsoni betina W=0,0159L1,5693, jantan W=0,0705L1,1512, M. ensis betina W=0,0015L2,3973, jantan W=0,0004L2,7434. Nilai faktor kondisi ketiga jenis udang tersebut memiliki tingkat kemontokan yang sama. Sebagian besar udang Metapenaeus yang tertangkap belum matang gonad, dan nilai Lm50% udang M. affinis 51,0mm, M. dobsoni 46,5mm, M. ensis 58,5mm.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to MAQUARES ,Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations. MAQUARES journal, Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Saintek Perikanan journal are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded : [Copyright Transfer Form MAQUARES]. The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail, scanned document or fax :
Editorial Office of MAQUARES, Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro Jl. Prof. Soedarto, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Central Java, Indonesia 50275
Telp./Fax: (024) 7474698
Email: undipmaquares@gmail.com
View statistics
Management of Aquatic Resources Journal (Maquares) (e-ISSN: 2721-6233) is published by Faculty Fisheries and Marine Science Universitas Diponegoro under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.